Anda di halaman 1dari 9

KELOMPOK 2

- Amalia Tri Rizki


- Arka Hamzah Septana
- Lestiane Dwi Mauliddira
- Nandita Ardhiya Zahra
Ciri Kebahasaan Teks
Cerita Sejarah

 Menggunakan kalimat langsung



3

 Menggunakan kalimat langsung


Kalimat langsung adalah kutipan dari
ucapan seseorang yang berisi kalimat
berita, kalimat tanya, atau kalimat perintah.
Berikut ini adalah ciri-ciri kalimat langsung.
4
1. Dalam bentuk tulis, kalimat langsung
menggunakan tanda petik (“...”)

Contoh : “Nah, dengar sekarang. Radio ini


harus kau sembunyikan di dalam
gudang Mayor Kanagashe
tetangga kita ini”

2. Bagian kutipan memiliki intonasi atau bernada lebih


tinggi dari bagian lain
3. Berkemungkinan susunan 5

• Pengiring / kutipan
contoh : Papi tersenyum
“Perwira tidak boleh takut. Orang takut kebanyakan
karena bodoh. Kau pikir Papimu bodoh?”
• Kutipan / pengiring
contoh : “Doakan Papi! Doakan Papi!” hanya itu
yang mampu keluar
• Kutipan / pengiring / kutipan
contoh :
6

4. Huruf pertama pada petikan dimulai dengan


menggunakan huruf kapital
In two or three Contoh : “Saya? Bagaimana?”
columns

5. Bagian kutipan ada yang berupa kalimat


tanya, kalimat berita, atau kalimat perintah
Contoh :
“Ada apa sih, kok Papi begitu terkesan oleh Tante
Paulin?”
“Papimu sendiri”
“Hei hei, jangan terlalu keji pada perempuan malang itu!”
7
6. Bagian pengiring dan bagian petikan langsung
dipisah dengan tanda baca koma (,)
A picture is worth Contoh : Robi berkata, “Panas sekali cuaca hari
a thousand ini.”
words
7. Jika di dalam petikan langsung menggunakan kata
sapaan, maka sebelum kata sapaan diberi tanda
baca koma (,) dan huruf pertama kata sapaan
menggunakan huruf kapital.
8

Use charts to
explain your 8. Kalimat langsung yang berupa dialog
ideas berurutan, wajib menggunakan tanda baca titik
dua (:) di depan kalimat langsung.
9

Terima kasih
Any questions?

Anda mungkin juga menyukai