Case Series
Case Series
KELOMPOK 2 :
• Abdul mahmud yumassik
• Deny saputra
• Eko setiawan
STUDI EPIDEMIOLOGI
Case Report
Kasus Kontrol
Studi Analitik
Kohor
RCT
Eksperimental
Eksperimen
Kuasi
DEFINISI
Epidemiologi merupakan Studi tentang sebaran (distribution) dan
faktor yang berpengaruh (determinants) dari frekuensi penyakit
pada populasi manusia
Epidemiologi deskriptif mendeskripsikan distribusi penyakit pada
populasi, berdasarkan karakteristik dasar individu, seperti umur,
jenis kelamin, pekerjaan, kelas sosial, status perkawinan, tempat
tinggal dan sebagainya, serta waktu. Diekspresikan dengan
pertanyaan Where, Who, dan When. Epidemiologi deskriptif juga
dapat digunakan untuk mempelajari perjalanan alamiah penyakit.
DEFINISI CASE SERIES
Case Series merupakan sebuah kelompok atau serangkaian laporan
kasus yang melibatkan pasien yang diberi perlakuan sama. Laporan
dari serangkaian kasus biasanya mengandung informasi rinci
tentang masing-masing pasien. Termasuk informasi demografis
(misalnya, usia, jenis kelamin, asal etnis) dan informasi diagnosis,
pengobatan, respon terhadap pengobatan, dan tindak lanjut setelah
pengobatan.
Laporan Kasus (LK) adalah tulisan ilmiah yang berisi laporan terperinci tentang gejala dan
tanda, cara penegakan diagnosis, pengobatan dan follow-up seorang pasien secara
individual. Laporan kasus dapat berisi karakteristik demografi seorang pasien, tetapi paling
sering menjelaskan kejadian yang jarang terjadi atau belum pernah ditemui. Karena LK
merupakan laporna ilmiah tentang penatalaksanaan suatu pasien di suatu tempat praktek,
maka LK hanya dapat ditulis oleh dokter pemegang / pemeriksa / penanggungjawab pasien
tersebut.
Tulisan yang melaporkan kasus lebih dari 1 disebut laporan kasus seri (case series). Laporan
kasus seri (LKS) termasuk penelitian observasional, karena mengikuti perjalan penyakit
beberapa pasien yang diketahui paparannya, atau memeriksa paparan dan hasil dari catatan
medis pasien. Menurut jenis observasi yang dilakukan, LKS dapat bersifat prospektif
(mengikuti perjalanan penyakit ke depan) atau retrospektif (melihat paparan dan hasil dari
catatan medis).
Laporan kasus atau LKS bersifat melaporkan hasil observasi saja, sehingga tidak
menampilkan kasus pembanding atau control. Jumlah kasus yang dilaporkan pada LK
maupun LKS tidak sebanyak pada penelitian observasional yang lain, sehingga untuk
menarik kesimpulan tidak diperlukan analisa atau validitas statistik.
Case series bisa berturut-turut atau non-berturut-turut, tergantung pada
apakah semua kasus ada pada laporan penulis selama periode yang
dimasukkan, atau hanya satu pilihan.
Serangkaian kasus (case series) berturut-turut
Sebuah studi klinis yang mencakup semua pasien yang memenuhi syarat
diidentifikasi oleh para peneliti selama masa pendaftaran studi. Para
pasien yang diperlakukan sesuai dengan tujuan identifikasi. Jenis
penelitian ini biasanya tidak memiliki kelompok kontrol.
Serangkaian kasus non berturut-turut
Sebuah studi klinis yang meliputi beberapa, tapi tidak semua, dari pasien
yang memenuhi syarat diidentifikasi oleh para peneliti selama masa
pendaftaran studi. Jenis penelitian ini biasanya tidak memiliki kelompok
kontrol.
TUJUAN
• Memberikan bukti untuk mengembangkan hipotesis
1
Sedangkan