Anda di halaman 1dari 60

MATERI IPA

KEL AS 7
SEMESTER 2
BY MISS YUSTI

1. Suhu dan Kalor


2. Organisasi Kehidupan Interaksi antarmakhluk hidup dengan lingkungannya
3. Pencemaran Lingkungan
4. Pemanasan Global
5. Lapisan Bumi dan Bencana
6. Tata Surya
SUHU DAN PERUBAHANNYA

 Apa itu suhu ? Apa bedanya suhu dengan panas ?

 Ada 4 jenis thermometer. Apa bedanya ?

 Ada 2 termometer berdasarkan bahannya. Apa saja ? Apa


bedanya ?
Badanku panas,
sepertinya aku
demam

Es dikatakan bersuhu Suhu menyatakan


rendah derajat panas suatu
benda

Api dikatakan bersuhu


tinggi
ALAT PENGUKUR ALAMI
Dapatkah Indera peraba digunakan untuk menentukan seberapa panas atau dinginnya sebuah benda ?

Untuk mengetahuinya, mari kita lakukan percobaan berikut.


Tujuan : Menyelidiki kemampuan indra peraba ( sentuhan kulit sebagai alat pengukur )

Alat dan Bahan :


1. Gelas ( 3 buah )
2. Air dingin ( campuran air dengan es batu ) ( A )
3. Air kran ( B )
4. Air hangat ( C )

Langkah Kerja :
1. Menyiapkan alat dan bahan.
2. Masukkan tangan kananmu ke dalam gelas A dan tangan kirimu ke dalam gelas C. Diamkan selama 30 sekon.
3. Secara bersamaan angkat dan masukkan tanganmu ke dalam gelas B yang berisi air kran.
DISKUSI
1. Dapatkah kamu tentukan seberapa panas air dalam gelas C ?
2. Dapatkah kamu tentukan seberapa dingin air dalam gelas A ?
3. Apakah air di dalam gelas B terasa panas atau diingin ?
4. Pada langkah ke 3, ketika tangan kananmu diangkat dari gelas A dan memasukkan ke dalam gelas B.
Apakah tanganmu terasa panas atau dingin ?
5. Pada langkah ke 3, ketika tangan kirimu diangkat dari gelas C dan dimasukkan ke dalam gelas B.
Apakah tanganmu terasa panas atau dingin ?
6. Dapatkah kamu tentukan perbedaan suhu yang kamu rasakan di antara tangan kiri dan tangan
kanan ?
7. Apa yang dapat kamu simpulkan berdasarkan percobaan tadi ?
KESIMPULAN
Dari percobaan tadi, kita simpulkan bahwa indra peraba tidak dapat menentukan ukuran panas

dinginnya suatu benda dengan tepat. Indra peraba hanya dapat merasakan panas atau dingin suatu

benda.

Pengukuran dengan indra peraba hanya menghasilkan pengukuran secara kualitatif dan tidak

kuantitatif.
KONSEP
SUHU ( TEMPERATUR )≠ PANAS

Panas : salah satu bentuk energi yang mengalir.


Suhu : derajat / tingkat energi panas atau benda.

Suhu rendah = tingkat energi panas benda yang rendah


Suhu tinggi = tingkat energi panas yang tinggi
TERMOMETER

Pengertian Prinsip Kerja


Thermos ( Yunani ) artinya panas Sifat termometrik zat :
Meter artinya mengukur
https://phet.colorado.edu/sims/html/states-of-
Termometer adalah alat ukur suhu. matter/latest/states-of-matter_en.html
Apabila partikel dipanaskan atau didinginkan, maka
Volume zat akan berubah.
Energi panas menyebabkan molekul zat cair bergerak
menjauh sehingga jarak molekul renggang
mengakibatkan volume bertambah, massa zat tetap.
JENIS – JENIS TERMOMETER - 10 sampai 110 Celcius
Termometer laboratorium

A. Termometer zat cair

Umumnya zat cair yang digunakan Termometer suhu badan


adalah raksa dan alkohol
35 sampai 42 Celcius
Warna mengkilat, beraksi cepat terhadap perubahan suhu

Raksa Titik didih (> 350 Celcius)


Titik beku ( - 40 Celcius )
Beracun jika termometer pecah
Tidak berwarna, biasanya diberi warna merah / biru
Alkohol Titik didih ( 78 Celcius ), beku ( - 130 celcius )
Tidak berbahaya dan mudah menguap.
B. TERMOMETER BIMETAL
Memanfaatkan logam untuk menunjukkan adanya perubahan suhu dengan prinsip
sifat muai logam

C. Termometer Kristal Cair

Kristal cair yang warna berubah sesuai suhu.


KONVERSI SUHU

membandingkan skala suhu pada thermometer.

merumuskan konversi suhu dengan benar

menghitung konversi suhu dari beberapa jenis thermometer benar


SKALA TERMOMETER
Titik tetap atas
Titik didih air

Titik tetap bawah


Titik beku (es melebur)

Latihan Soal : C : F : R : K
1. Tentukan 45⁰ C = .... ⁰ F 100 : 180 : 80 : 100
2. Tentukan 25 ⁰ C = ..... ⁰ 5 : 9 : 4 : 5
R
3. Tentukan 78 ⁰ C = ..... K tc :(tF- : tR : (tK-273)
LATIHAN SOAL
Ubahlah suhu – suhu berikut ini.
a. 0 ⁰ C ke Kelvin
b. 0 K ke ⁰ C
c. 273 ⁰ C ke Kelvin
d. 273 K ke ⁰ C
LATIHAN SOAL

• Skala 20ºC maka termometer Reamur menunjukkan … ºR.


• a. 16 b. 25 c. 96 d. 120
• 3. Suhu badan seseorang 35ºC. Apabila diukur dengan termometer Fahrenheit menunjukkan angka ...º F.
• a. 32 b. 67 c. 95 d. 243
• 4. Skala termometer Celsius akan menunjukkan angka yang sama dengan skala Fahrenheit pada angka ….
• a. -40 b. 0 c. 40 d. 160
• 5. Satuan pengukuran dengan termometer skala Celcius menunjukkan suhu 30ºC. Suhu yang ditunjukkan
oleh skala Fahrenheit dan Kelvin adalah ….
• a. 22ºF dan 303K b. 48ºF dan 303K c. 86ºF dan 303K d. 111,6ºF dan 303K

PERBANDINGAN SKALA TERMOMETER TAK
BERSKALA DENGAN TERMOMETER BERSKALA

menentukan skala thermometer tak berskala dengan membandingkan dengan


temometer berskala dengan baik.
merumuskan konversi suhu dengan benar
menghitung konversi suhu dari beberapa jenis thermometer benar
X
LATIHAN SOAL X C
1. Suatu termometer X mengukur suhu 110⁰ 100⁰
es sedang melebur pada −100X dan
mengukur suhu air mendidih pada
1100X. Termometer Celcius mengukur
suhu benda tersebut adalah 400C. x 40⁰
Berapa suhu benda tersebut jika
diukur dengan termometer X?
-10⁰ 0⁰
Es / beku / melebur  titik bawah

Mendidih  titik atas


LATIHAN SOAL
2. Suhu es yang sedang melebur dan suhu
air mendidih apabila diukur dengan
termometer A masing-masing besarnya
100A dan 1300A. Suhu suatu benda
diukur dengan termometer skala
Fahrenheit sebesar 620F. Berapa suhu
benda tersebut jika diukur dengan
termometer A?
LATIHAN SOAL
3. Sebuah termometer X setelah
ditera dengan termometer
Celcius di dapat 40oC = 80oX
dan 20oC = 50oX. Jika suhu
sebuah benda 80oC, maka
berapa oX suhu benda tersebut?
LATIHAN SOAL
4. Termometer X dirancang dapat mengukur air
membeku pada skala - 40 dan air mendidih pada
skala 160. Jika suatu benda diukur dengan
termometer Reamur menunjukkan nilai 20oR maka
tentukan nilai yang ditunjuk saat diukur dengan
termometer X!
LATIHAN SOAL
5. Misalkan Ucok membuat sebuah termometer yang
disebut dengan termometer X. Pada termometer
ini air membeku pada 0°X dan air mendidih pada
150°X. Bagaimanakah hubungan termometer ini
dengan termometer dalam skala Celsius?
PEMUAIAN ZAT
https://phet.colorado.edu/sims/htm
l/states-of-matter-
basics/latest/states-of-matter-
basics_en.html

Ketika zat molekul – molekulnya bergetar Volume bertambah Memuai


Suhunya naik
dipanaskan semakin cepat dan saling menjauhi
Ketika zat Getaran molekul – molekulnya
Suhunya turun Volume berkurang menyusut
didinginkan melambat dan saling mendekat
1. PEMUAIAN ZAT PADAT
a. Pemuaian Panjang

𝑠𝑒𝑏𝑒𝑙𝑢𝑚 𝑑𝑖𝑝𝑎𝑛𝑎𝑠𝑘𝑎𝑛

𝐿0

𝑠𝑒𝑡𝑒𝑙𝑎ℎ 𝑑𝑖𝑝𝑎𝑛𝑎𝑠𝑘𝑎𝑛
𝐿0 ∆𝐿

𝐿𝑡 = 𝐿0 + ∆𝐿 Jika ∆𝐿 = 𝐿0 𝛼 ∆𝑇
Keterangan :
𝐿𝑡 = 𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟 𝑏𝑒𝑛𝑑𝑎 𝑝𝑎𝑑𝑎 𝑠𝑢ℎ𝑢 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟 𝑝𝑒𝑛𝑔𝑢𝑘𝑢𝑟𝑎𝑛
𝐿0 = 𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑎𝑤𝑎𝑙 𝑏𝑒𝑛𝑑𝑎 𝑝𝑎𝑑𝑎 𝑠𝑢ℎ𝑢 𝑎𝑤𝑎𝑙 𝑝𝑒𝑛𝑔𝑢𝑘𝑢𝑟𝑎𝑛
Maka 𝐿𝑡 = 𝐿0 + 𝐿0 𝛼 ∆𝑇 ∆𝐿 = 𝑝𝑒𝑟𝑢𝑏𝑎ℎ𝑎𝑛 𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑏𝑒𝑛𝑑𝑎 𝑚
∆𝑇 = 𝑝𝑒𝑟𝑢𝑏𝑎ℎ𝑎𝑛 𝑠𝑢ℎ𝑢 °𝐶
𝐿𝑡 = 𝐿0 ( 1 + 𝛼∆𝑇 ) 𝛼 = 𝑘𝑜𝑒𝑓𝑖𝑠𝑖𝑒𝑛 𝑚𝑢𝑎𝑖 𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑏𝑒𝑛𝑑𝑎 (°𝐶 −1 )
b. Pemuaian Luas

𝐴𝑡 = 𝐴0 + ∆𝐴 β= 2 𝛼

∆𝐴 = 𝐴0 β ∆𝑇
Keterangan :
Ao = Luas Sebelum dipanaskan (m2)
𝐴𝑡 = 𝐴0 + 𝐴0 β∆𝑇 At = luas setelah pemanasan (m2)
ΔA = penambahan luas
𝐴𝑡 = 𝐴0 ( 1 + β∆𝑇 ) β = koefisien muai luas
ΔT = selisih suhu (kenaikan suhu)
b. Pemuaian VOLUME

𝑉𝑡 = 𝑉0 + ∆𝑉
𝛾=3𝛼
∆𝑉 = 𝑉0 γ ∆𝑇
𝑉𝑡 = 𝑉0 + 𝑉0 γ ∆𝑇
ΔV = penambahan volume (m3)
𝑉𝑡 = 𝑉0 ( 1 + γ ∆𝑇 ) Vt = volume akhir (m2)
Vo = volume awal (m3)
ΔT = kenaikan suhu ( °𝐶 )
𝛾 = koefisien muai volume ( 1/°𝐶 )
PEMANFAATAN ZAT PADAT :

1. Pemasangan roda besi pada roda pedati

2. Pemasangan kaca pada bingkai

3. Sambungan rel kereta api

4. Bimetal
BIMETAL

Baja (𝛼 = 0, 000011/°𝑐)
Kuningan (𝛼 = 0, 000019/°𝑐)
𝛼𝑘𝑢𝑛𝑖𝑛𝑔𝑎𝑛 > 𝛼𝑏𝑎𝑗𝑎
1. Ketika dipanaskan, bimetal melengkung ke arah logam yang
koefisien muai panjang yang lebih kecil

2. Ketika didinginkan, bimetal melengkung ke arah logam yang


koefisien muai panjang yang lebih besar
BIMETAL
LATIHAN SOAL

Pada suatu percobaan, dua bimetal I dan II tersusun oleh tiga jenis logam 1, 2, 3.

Ketika dipanaskan kedua bimetal melengkung dengan arah


tampak seperti gambar. Berdasarkan data tersebut, empat orang
siswa memberikan pendapat sebagai berikut:
LATIHAN SOAL

Perhatikan gambar berikut! Bimetal terdiri logam P dan logam Q dipanaskan.

Kesimpulan yang bisa diambil adalah....


A. Koefisien muai P sama dengan Q
B. Koefisien muai P lebih besar dari Q
C. Koefisien muai P lebih kecil dari Q
D. Koefisien muai P bisa lebih besar atau lebih kecil dari Q
3. PEMUAIAN ZAT GAS
Pemuaian Volume

1
𝛾= /°𝐶
273
• Sebuah logam pada mulanya memiliki panjang 20 cm. Kemudian menerima kalor dan
suhunya naik sebesar 40 derajat. Jika koefisien muai panjang logam tersebut adalah
0,001/oC Maka berapa panjang logam tersebut setelah suhunya naik?
• Pada suhu 0⁰ C, panjang sebatang besi 200 cm. Jika suhu besi dinaikkan menjadi 100
⁰ C, panjang besi menjadi 200,24 cm.Tentukan koefisien muai panjang besi!
• Panjang sebatang baja pada suhu 20 ⁰ C adalah 40 cm. Jika koefisien muai panjang
baja 0, 000011/ ⁰ C, berapa panjang batang baja pada suhu 70 ⁰ C ?
• Suatu lempeng tembaga mempunyai luas 500 cm2 pada suhu 10 ⁰ C. Hitunglah luas
lempeng tembaga pada suhu 70 ⁰ C ( = 0, 000 016 7 / ⁰ C)
• Suatu ruangan berisi 50 m3 udara pada suhu 25 ⁰ C. Berapakah volume udara dalam
ruangan tersebut jika suhu ruangan dinaikkan menjadi 40 ⁰ C ( koefisien muai udara
0, 00367 / ⁰ C )
KALOR
Mengapa asap hasil pembakaran dapat membumbung tinggi ?
Asap tersebut merupakan hasil buang dari proses pembakaran

(pemberian kalor).
Udara panas memiliki massa jenis lebih kecil daripada massa jenis udara di sekitar, sehingga naik.
KALOR
Kalor = suatu bentuk energi

Jika terlalu lama maka

Semakin lama pemanasan, kalor yang mengalir semakin banyak


KALOR
Nama Simbol Satuan Satuan lain
Kalor Q Joule kalori
1 kalori = banyaknya kalor untuk menaikkan suhu 1 gram air hingga naik 1°𝐶

1 𝑘𝑎𝑙𝑜𝑟𝑖 = 4, 2 𝐽𝑜𝑢𝑙𝑒

Q
Bersuhu tinggi Bersuhu rendah
A B
KALOR

Q = m c ∆𝑇
Keterangan : massa Kalor jenis Kenaikan suhu

Satuan : kg J/kg ℃ ℃

Q = C ∆𝑇
Kapasitas Kalor Perubahann Suhu
Gas A. Mencair ( Melebur ) dan Membeku

Mencair / Melebur Menyerap Kalor

Membeku Melepaskan Kalor

Mencair / melebur
𝑄=𝑚𝐿
Padat Cair
Kalor massa Kalor Lebur
Membeku
/ Kalor beku

Joule kg J/kg
PERUBAHAN WUJUD PADA AIR
T℃

100° D Mendidih E

Mencair 𝑊𝑎𝑘𝑡𝑢 (𝑠)


0° B C
Es
A
Latihan Soal
1. Sebanyak 500 g air yang bersuhu 20℃ diberi kalor sebanyak 84 kJ. Berapakah suhu
akhir air ? ( kalor jenis air 4200 J/ kg ℃ )
2. Air bermassa 100 gram berada pada suhu 20 ℃ dipanasi hingga suhu 80 ℃. Jika kalor
jenis air adalah 1 kalori / g ℃ . Tentukan jumlah kalor yang diperlukan, nyatakan dalam
Kalori !
3. Es massanya 200 gram bersuhu -5 ℃ dipanasi hingga suhunya menjadi -1 ℃, jika kalor
jenis es adalah 0,5 kal/ gr ℃. Tentukan kalori kalor yang diperlukan dalam proses
tersebut !
4. Es bermassa 150 gram berada pada suhu 0 ℃ dipanasi hingga seluruhnya melebur
menjadi air yang bersuhu 0℃. Tentukan jumlah kalor yang diperlukan untuk proses
tersebut ! ( Kalor lebur es = 80 kal / gram )
5. Es bermassa 250 gram bersuhu -5 ℃ dipanasi hingga melebur menjadi air bersuhu 0
℃. Jika kalor jenis es 0,5 kal/gram ℃, dan kalor lebur es adalah 80 kal/gram. Tentukan
kalor yang diperlukan untuk proses tersebut !
Latihan Soal
6. Es bermassa 200 gram bersuhu - 5 ℃
dipanasi hingga melebur menjadi air bersuhu
100 ℃. Jika kalor jenis es 0,5 kal/gram ℃,
kalor jenis air adalah 1 kal / gram ℃ dan kalor
lebur es adalah 80 kal / gram. Tentukan jumlah
kalor yang diperlukan untuk proses tersebut !
ASAS BLACK

Q QQ Q
Mengapa terjadi perubahan
suhu ?
Perubahan suhu air terjadi karena air panas melepas kalor dan kalor tersebut diterima air dingin.

Banyak Kalor yang dilepas = Banyak kalor yang diterima


𝑄𝑙𝑒𝑝𝑎𝑠 = 𝑄𝑡𝑒𝑟𝑖𝑚𝑎
LATIHAN SOAL
1. Air bermassa 200 gram bersuhu 30°C dicampur air mendidih bermassa 100 gram
dan bersuhu 90°C. (Kalor jenis air = 1 kal.gram−1°C−1). Suhu air campuran pada
saat keseimbangan termal adalah….

2. Air sebanyak 60 gram bersuhu 90oC (kalor jenis air = 1 kal.g-1.oC-1) dicampur 40
gram air sejenis bersuhu 25oC. Jika tidak ada faktor lain yang mempengaruhi proses
ini, maka suhu akhir campuran adalah…
PENGATURAN SUHU TUBUH PADA
MANUSIA DAN HEWAN
HOMOITERMAL POIKILOTERMAL
( BERDARAH PANAS) ( BERDARAH DINGIN)

Makhluk hidup yang mampu mempertahankan suhu Makhluk hidup yang mampu memiliki suhu tubuh
tubuh tetap dan tidak dipengaruhi lingkungan. sesuai dengan suhu lingkungan.

AVES MAMALIA AMPHIBIA DAN REPTILIA


A. PEMBENTUKAN PANAS TUBUH
Panas tubuh berasal dari :

Bagaimana tubuh bisa menggigil dan lapar ?

Karena pembentukan panas tidak


cukup untuk mempertahankan suhu
tubuh, terjadi kerutan otot lurik yang
membutuhkan energi besar.
B. PENGELUARAN PANAS
Mengapa kamu berkeringat ketika berolahraga ?

Ketika berolahraga,
metabolisme tubuh meningkat panas keringat
Keringat diuapkan dengan
mengambil kalor dari kulit
tubuh (evaporasi)

sehingga suhu
tubuh turun.
C. TEKNOLOGI YANG MEMANFAATKAN
KONSEP KALOR
TEKNOLOGI PENDINGIN TEKNOLOGI PENDINGIN MAKANAN
LINGKUNGAN SEDERHANA POT IN POT
PERPINDAHAN KALOR
ke
Benda bersuhu tinggi Benda bersuhu rendah

Orang di sekitar api unggun akan merasakan hangat. Kalor yang dihasilkan api akan memanaskan
Api mengeluarkan kalor dan berpindah ke sekitarnya. wajan dan merambat ke minyak
PERPINDAHAN KALOR
1. Bagaimana perambatan kalor yang terjadi pada api unggun ?
2. Bagaimana perambatan kalor yang terjadi pada minyak goreng ?
3. Zat apa saja yang menghantar kalor pada kedua peristiwa tersebut ?
CARA PERPINDAHAN KALOR
1. KONDUKSI

Kalor dapat dipindahkan tanpa disertai perpindahan molekul – molekul zat tersebut.

Hanya terjadi pada ZAT PADAT


DAYA HANTAR KALOR
Kemampuan Zat Untuk Menghantarkan Kalor
a. KONDUKTOR
Bahan yang mampu menghantarkan panas ( kalor ) dengan baik.
Logam
b. ISOLATOR
Penghantar kalor yang buruk. Zat yang dapat menyekat kalor.
Plastik, karet, kayu, gabus
c. SEMIKONDUKTOR
Zat yang bersifat setengah konduktor dan setengah isolator
Gelas dan ebonit
KLASIFIKASI BENDA BERDASARKAN DAYA
HANTAR KALOR
2. KONVEKSI

Perpindahan kalor yang disertai dengan perpindahan partikel- partikel zat


tersebut akibat adanya perbedaan massa jenis.

Konveksi Zat Cair


2. KONVEKSI
Konveksi Zat Gas
2. KONVEKSI
Konveksi Zat Gas

Daratan lebih cepat panas Daratan lebih cepat dingin daripada air laut.
Udara di atas daratan naik, udara dingin Udara di atas laut naik, digantikan udara
bergerak dari laut ke darat dingin bergerak dari daratan ke laut
Angin laut bertiup dari laut ke daratan Angin laut bertiup dari darat ke laut
3. RADIASI

Kalor berpindah tanpa melalui zat perantara atau penghantar


3. RADIASI

Benda berwarna putih Benda hitam

Sulit menyerap dan memancarkan kalor Mudah menyerap dan memancarkan kalor
CARA PANAS BERPINDAH
• Konduksi
perpindahan panas melalui zat perantara. Namun, zat
tersebut tidak ikut berpindah ataupun bergerak.
• Konveksi Konduksi Konveksi
perpindahan panas yang disertai dengan
perpindahan zat perantaranya.
• Radiasi
perpindahan panas tanpa melalui perantara.
Radiasi
C A R A PA N A S B E R P I N D A H

Konduksi
Konveksi

Radiasi
Cara Panas berpindah

Konduksi

Konveksi

Radiasi
Sebuah gelas berisi air dingin dengan massa 200
gram pada suhu 20 derajat celcius dicampurkan
dengan air panas bermassa100 gram pada 80
derajat celcius. Jika gelas dianggap tidak menerima
kalor berapakah suhu campuran dari air panas dan
air dingin tersebut?

Sepotong besi panas bermassa 1 kg dan bersuhu


100°C dimasukkan ke dalam sebuah wadah berisi
air bermassa 2 kg dan bersuhu 20°C. Berapa suhu
akhir campuran, jika jalor jenis besi = 450 J/kg°C
dan kalor jenis air = 4200 J/kg°C.

Anda mungkin juga menyukai