JL. J.A.

SUPRAPTO II-E MALANG,JAWA TIMUR

KELOMPOK 4
ALDI ELFRATA S.
ALIEFUL FAUDZUL A.
ISTIQOMAH NURHIDAYATI
RETNO WIDI A.
Selain untuk menyeberangi sungai, dahulu
jembatan ini digunakan untuk mobilisasi
barang pabrik gula

Di bangun sekitar tahun 1920an

Pembangunan jembatan gantung

Asal mula pembangunan jembatan,
dilakukan selama ± 1 tahun
untuk memperpendek rute pemindahan
barang pabrik gula
SPESIFIKASI UMUM
Nama Jembatan : Jembatan Gantung J.A. Suprapto
Dibangun Tahun : 1920an
Lama Pembangunan : ± 1 tahun
Tipe Jembatan : Jembatan Gantung (Simple Suspension Bridge)
Panjang Total : 25 meter (m)
Lebar Bersih : 1,8 meter (m)
Tinggi Sandaran : 85 centimeter (cm)
Lalu Lintas yang Melewati : Pejalan Kaki, Sepeda , Sepeda Motor, Becak, Roda Dorong
Bahan Pokok : Sling Baja, Besi Beton, Besi Profil, Papan Kayu 3/20 (cm)
Balok Kayu 6/15 (cm), Pipa Besi, Semen (PC),
Batu Kali, Pasir, Kerikil, Aspal
SPESIFIKASI TEKNIS

No. Komponen Panjang (m) Lebar (m) Tinggi (m) Diameter Jumlah
(mm)

1 Menara 1,8 2 4 - 2

2 Kabel Utama 50 - - 32 2

3 Penggantung - - variasi 26 26

4 Balok Kayu 1,8 0,15 0,6 - 172

5 Angker - - - - 8
 SKETSA JEMBATAN GANTUNG

Kabel Utama Menara

Side-span

Penggantung
Lantai Kayu Angker
± 10 m (Dek)

6m 25 m 6m
 Jembatan bentang panjang yang ekonomis
 Tidak memiliki pilar tengah
 Dek atau lantai jembatan bersifat kaku
 Menggunakan kabel suspensi dari baja
 Tidak digunakan untuk menahan beban yang berat
 Kapasitas beban yang dapat ditahan dek terbatas
 Rentan akibat getaran dan goyangan ( beban lalu lintas + angin)
Jembatan gantung, terdiri dari :
 Pelengkung penggantung (kabel utama )
 Batang Penggantung (hanger )
 Dek atau Lantai Jembatan
 Bentang Luar (side-span)
Tidak selalu ada, tergantung desain
 Pilar dan kebutuhan

 Menara
 Angker
 Fungsi tiap bagian dari jembatan gantung, sebagai berikut :

 Pelengkung Penggantung, berfungsi sebagai kabel utama yang menahan gaya

tekan pada struktur jembatan.
 Batang Penggantung ,berfungsi untuk menggantung dek atau lantai jembatan
dan terbuat dari kabel baja.
 Dek, berfungsi sebagai lantai kendaraan yang menerima beban mati dan
beban lalu lintas. Jembatan ini menggunakan dek strukutr sederhana.
 Side-span, berfungsi untuk mengikat kabel utama pada balok angker.
Jembatan ini menggunakan side-span suspended dan tanpa pengaku.
 Menara, berfungsi sebagai tumpuan kabel utama dan menyalurkan beban
dari kabel utama ke pondasi.
 Baut
Ø 13 (mm)

Penggantung Kabel Utama

Ø 26 (mm) Ø 32 (mm)
 Jarak Tiang Sandaran
( 150 cm )

Tinggi Tiang Sandaran

( 85 cm )
 Dek / Lantai Jembatan
Lebar = 180 cm

Jarak antar baut = 15 cm

 Struktur Bawah Jembatan

Gelagar Memanjang

Bracing

Gelagar Melintang
( Profil Double Canal )
Menara ( h = 8 meter )

2m

Sambungan
Las
 Angker

Baut
ø 16 mm

Kawat
ø 2 mm