Anda di halaman 1dari 7

SEMANTIK

Analisis Komponensial
Setiap kata memiliki makna yang
berbeda

Analisis Komponensial (Componential


Analysis):
Usaha untuk menguraikan komponen2
makna yang dimiliki sebuah kata dan
membandingkannya dengan
komponen2 makna yang dimiliki oleh
kata lain.
Model Analisis:
Didasari oleh analisis ciri pembeda
(distinctive feature) bunyi2 bahasa di
dalam fonologi. Misal: /p/ dan /b/
memiliki ciri hambat dan bilabial, yang
membedakannya adalah ciri tak
bersuara (voiceless) dan bersuara
(voiced)
 Analisis Komponensial Butir-Butir Leksikal:

 Nilai (value) komponen makna yang dimiliki


dilambangkan oleh sebuah leksem
dilambangkan dengan (+) dan nilai yang tidak
dimiliki dilambangkan dengan (-)

Contoh implementasi analisis komponensial


seperti tabel di bawah ini
man women boy girl
adult + + - -
male + - + -
human + + + +

Contoh analisis komponensial yang dilakukan oleh


Parker (1986) terhadap kata man, woman, boy,
dan girl. Komponen makna yang digunakan untuk
membedakannya adalah adult, male, dan human
sehingga perbedaan komposisi makna keempat
kata tersebut dapat digambarkan seperti tabel
di atas.
ATAU
Ketika seorang bertamu sekian lama sampai tiba waktu
makan (siang atau malam), tetapi si Tuan rumah tidak
mempunyai makanan yang cukup.
Maka apa yang akan dilakukan oleh si Tuan rumah?
Si Tuan rumah akan membuat suara-suara di dapur
seolah-olah akan menyiapkan makanan. Suara piring
yang berbenturan, sendok yang saling bergesekan, dsb.
TANDA APA ITU?
Si Tamu agar segera pulang.
Berbeda jika si Tuan rumah mempunyai makanan yang
cukup, ia tidak akan membuat keributan di dapur,
tetapi langsung mengajak makan si Tamu.
ATAU
Ketika seorang bertamu sekian lama
dan sudah waktunya pulang, maka si
Tuan rumah menyapu rumah?
TANDA APAKAH ITU?
Si Tamu supaya segera pulang.

Anda mungkin juga menyukai