SEKOLAH TINGGI ILMU ADMINISTRASI (STIA) “PEMBANGUNAN” JEMBER Jl. Lumba-Lumba No.9 Sempusari 68131 Jember 2020 Latar Belakang Perka LKPP Nomor 2 tahun 2019 dibuat dalam rangka pedoman penyusunan tata cara Pengadaan Barang/jasa di Desa Pasal 52 ayat 6 peraturan menteri dalam negeri nomor 20 tahun 2018 tentang pengolaan keuangan desa, tata cara pelaksanaan kegiatan pengadaan barang atau jasa di Desa diatur dengan peraturan Bupati / Walikota tentang pengadaan barang / jasa di Desa Pada umumnya pelaporan anggaran barang dan jasa dibuat secara detail dan sistematis yang dilengkapi dengan jadwal pelaksanaan dan spesifikasi RAB Pengadaan dan Analisa Harga Satuan.Dengan tujuan untuk memudahkan pembaca dalam menganalisa dari setiap anggaran pengadaan barang dan jasa Rumusan Masalah Apakah setiap pembelian barang atau sarana perkantoran didesa selalu melalui mekanisme pengadaan barang dan jasa? Apakah proses pengadaan barang dan jasa didesa telah sesuai dengan perka. LKPP nomor 2 tahun 2019? Apakah pengadaan barang dan jasa didesa selalu direncanakan setiap tahun anggarannya? Tujuan Penelitian Berdasarkan latar belakang rumusan masalah dan fokus penelitian yang penulis paparkan diatas, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lebih dalam mengenai peran pemerintah desa atas akuntabilitas dan transparansi pengadaan barang dan jasa terutama pada kegiatan operasional kantor di desa Tegalsari. Manfaat Penelitian Mahasiswa Sebagai bahan perbandingan bagi mahasiswa, peniliti atau mereka yang konsen terhadap ide atau pemikiran tentang pengadaan barang dan jasa dikantor desa. Pemerintah Diharapkan dapat memberi gambaran mengenai kondisi perencanaan,pelaksanaan, pengelolaan dan pertanggung jawaban sehingga dapat meningkatkan pembangunan di Desa Tegalsari agar lebih efektif dan efisien. Masyarakat Diharapkan dapat memberikan pengetahuan bagi masyarakat desa mengenai transparansi dan akuntabilitas dipengadaan barang dan jasa. TINJUAN PUSTAKA Pengertian Desa Desa adalah kesatuan masyarakat hukum yang mempunyai susunan asli berdasarkan hak asal usul yang bersifat istimewa. Akuntabilitas Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Akuntabilitas adalah mempertanggungjawabkan pengelolaan sumber daya serta pelaksanaan kebijakan yang dipercayakan kepada entitas pelaporan dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan secara periodik. Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah Pengadaan barang dan jasa identik dengan adanya berbagai fasilitas baru, berbagai bangunan, jalan, rumah sakit, gedung perkantoran, alat tulis, sampai dengan kursus bahasa inggris yang dilaksanakan di sebuah instansi pemerintah. Pengelolaan Dana Desa Pengelolaan keuangan desa menurut permendagri nomor 113 tahun 2014 mengenai pengelolaan keuangan desa sebagai pengganti dari permendagri nomor 37 tahun 2007 tentang pedoman pengelolaan keuangan desa, dalam peraturan tersebut memaknai bahwa pengelolaan keuangan desa mulai dari perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan pelaporan, dan pertanggung jawaban. Sumber pendapatan yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah alokasi dari kebutuhan kantor desa dan lainnya, desa diberikan kewenangan dan diberikan sumber dana untuk menjalankan dan meningkatkan ekonomi kesejahteraan masyarakat. Berikut rincian dan pengadaan barang dan jasa pada kegiatan operasional kantor desa: Kesimpulan Pengelolaan keuangan dana desa yang diterapkan oleh aparat desa sesuai dengan undang- undang dan ketentuan yang berlaku. Pelaporan dana desa yang dilakukan belum baik. Pelaksanaan dan implementasi anggaran dana desa kepada masyarakat sudah baik Kebutuhan anggaran dana yang dikeluarkan terbanyak adalah pada anggaran belanja pakaian batik sebesar Rp. 20.000.000,00 Keterbatasan Penelitian Penelitian ini hanya focus pada anggaran barang dan jasa di kegiatan operasional kantor desa Tegalsari Penelitian tidak menggunakan seluruh sampel informan dari dokumen atau arsip dari kantor desa yang sudah diberikan. Saran Kepala desa perlu melakukan sosialisasi kepada setiap masyarakat yang sesuai undang- undang tentang anggaran barang dan jasa. Untuk menjaga stabilitas keuangan, sebaiknya melakukan pengawasan yang lebih terhadap pengelola anggaran dana desa dan lebih secara detail dalam pelaporan anggaran. SESI TANYA JAWAB DIPERSILAHKAN !!