Anda di halaman 1dari 11

NAMA KELOMPOK

I KETUT MAHADIRA PUTRA ( 06 )

I MADE AGUS ADI PUTRA ADNYANA ( 07 )

I MADE AGUS KUSUMA WIJAYA ( 08 )

I MADE ARYA PURWADINATA ( 09 )

I MADE BAGUS SAKTYA PRADIYANA


PUTRA ( 10 )
KARYA SENI DUA DIMENSI

Karya seni lukis merupakan karya seni rupa dua dimensi yang diciptakan menggunakan media
kertas berupa gambar kartun, karikatur, lukisan cat air, mengguakan media kain, berupa lukisan
cat minyak atau akrilik, menggun akan papan, menggunakan kulit binatang berupa lukisan
wayang kulit, menggunakan media logam dan lainnnya

Teknik yang menunjang dalan berkarya seni lukis antara lain menggunakan arsir ataupun nuansa
gelap terang untuk karya hitam putih. Gagasan atau ide berkarya seni lukis dapat digali dari
mengeksplorasi objek atau benda atau peristiwa dan aktivitas makhluk hidup di sekitar.
GAYA SENI LUKIS

1. REALISME
realisme merupakan gaya atau aliran seni lukis yang dihasilkan dari penciptaan ide
berkarya dalam menangkap objek kebendaan atau makhluk hidup dan aktivitas nya.
Gagasan yang muncul dari melihat, menghyati, dan mencari detail objek, menjadi dasar
penciptaan karya dan mata seiman hanya berfungsi sebagai perekam yang kemudian
diteruskan mengolah warna, tekstur, dan keindahan.

2. NATURALISME
penangkapan objek oleh seniman menjadi dasar pengembangan ide berkarya dan
berekspresi. Pada gaya ini seniman lebih menangkap keadaan alamiah dari suatu objek
lukisan . Sebagai contoh warna daun yang biasanya hijau tua akan sedikit mendapat polesan
dari tangan seniman menjadi hijau sedikit kekuningan.
3. EKSPRESIONISME
pada ekspresionisme ggasan dari seseorang seniman menjadi tumpuan dasar penciptaan
objek . Salah satu ciri pokok ekspresionisme adalah emosi jiwa yang menggebu-gebu dalam
jiwa seniman. Gagasan seniman biasanya dituangkan pada media lkukis dengan tekanan-
tekanan ujung kuas yang kuat, warna yang sesuai dengan kondisi keinginan seniman saat itu

4. IMPRESIONISME
impresionisme merupakan gaya melukis dengan lebih menekankan pada efek cahaya yang
mengenai objek lukisan . Dengan kata lain , aliran impresionisme berusaha menciptakan kjesan
dengan kontras warna untuk mengarahkan mata penikmat seni .
5. SUREALISME
jika di analogikan karya suealisme merupakan lukisan yang menggambarkan suasana
animisme dan dinamisme. Seniman kadang berperan sebagai pencipta figur atau kondisi khayal
baru yang berusaha memperkenalkan gagasan tersebut agar dapat diterima oleh orang lain atau
khalayak umum.

6. ABSTRAKISME
abstrakisme merupakan aliran seni lukis yang merupakan pengungkapan kondisi
kejiwaan dan mental seniman pada saat dan kondisi yang diinginkan tanpa melihat wujud
dan isi karya. Gagasan dalam karya abstrakisme adalah luapan emosi yang menggunaan
penekanan ujung kuas bervariatif, baik arah maupun warna goresannya.
7. Romantisisme
Ide penciptaan lukisan dalam romantisisme adalah kejadian yang dramatis atau dahsyat. Objek yang
dapat di tangkap mewskilkan suasana yang baru,damai, dan menarik simpati peenikmat seni

8. Dadaisme
Ide penciptaan dalam karya dadaisme murapakan pemberontakan terhadap aliran aliran seni lukis
sebelumnya. Gagasan berkarya timbul sebagai akibat dari membahaskan diri dari hukum hukum seni
yang berlaku. Kebebasan berpikir seniman menjadi tujuan penciptaan karya.

9. Kubisme
Ide penciptaan karya dalam kubisme dari penyederhanakan bentuk bentuk alam secara geometris
atau berbentuk kubus. Objek dalam ke bendaan Dan makhluk hidup diasumsikan ke dalam bentuk yang
terkotak kotak

10. Futurisme
Tema tentang kesibukan manusia menjadi ide penciptaan karya futurisme. Gaya futurisme
mengganbarkan garis garis dinamis yang penuh gerak
11. Fauvisme
Fauvisme merupakan aliran yang menghargai ekspresi dalam menangkap suasana yang lebih hendak
dilukis. Harmoni warna tidak terpaut dengan kenyataan di alam justru akan lebih memperhatikan jubungan
pribadi seniman dengan alam tersebut. Aliran ini menekankan pada penggunaan garis kortut yang tegas dan
berusaha mengembalikan warna pada peranannya yang mutlak.

12.Pop Art
Pop Art merupakan perkembangan seni yang dipengaruhi oleh transformasi budaya populer yang terjadi
di masyarakat. Budyamaterialismendan komersial pada kota metropolis, seperti fotografi,
film,model/design, atau iklan tokoh idola, merupakan sumber inspirasi yang memotivasi gerakan ini

13. Posmodern/Kontemporer
Posmodernmenberikan ruang gerak yang lebih luas terhadap tumbuhnya kebudayaan
bangsa-bangsa yang bervariasi. Beberapa ciri posmodern antara lain memperjuangkan
pularusme gaya sejarah, dan tradisi dihidupkan kembali, ornamen dan dekorasi
dianggap penting,kontradiksi, dan tidak mengedepankan fungsi
TEKNIK KARYA SENI RUPA

1. Realisme
Lukisan Realisme dibuat menggunakan kuas. Goresan kuas tipis-tipis disebut Teknik
Transparan dan penggunaan cat tebal dinamakan Teknik Plakat.

2. Naturalisme
Penggunaan kuas lembut (bulu hitam) menghasilkan goresan atau sapuan halus dinamakan
Teknik Gradasi Warna dan Warna Nuansa. Hasil dari teknik ini adalah warna yang samar dan
tidak begitu kontras dengan cat yang tidak terlalu tebal.

3. Ekspresionisme
Kuas digunakan tekanan keras pada media kanvas sehingga hasilnya kelihatan spontan. Jari
digunakan menggantikan kuas dengan cat yang langsung diratakan diatas kanvas dari tube.
4. Impresionisme
Teknik yang digunakan adalah menumpangtindihkan (bertumpuk) cat minyak
diatas permukaan kanvas menggunakan kuas atau jari ujung kuas dibuat rata
dengan fungsi menggunakan sapuan yang rata dan menghindari garis objek atau
outline (garis tepi).

5. Surealisme
Warna gradasi dengan menumpangtindihkan warna tipis-tipis dari penggunaan
cat minyak menjadi teknik yang sering digunakan pada gaya Surealisme nuansa
kabut dan cahaya malam dihasilkan dengan memainkan efek nuansa dari warna
cat.

6. Abstrakisme
Gaya abstrak menggunakan teknik bebas dalam menciptakan kesan warna kuas
dapat digantikan dengan benda apapun menurut kehendak seniman untuk
menciptakan tekstur yang berbeda. Kuas lebih sering digunakan untuk
menciptakan efek garis-garis tegas dan spontan.

Anda mungkin juga menyukai