AKUNTANSI BIAYA DALAM

LINGKUNGAN KONTEMPORER

KELOMPOK 1 (Ma18. C2)

1. Adam Khusaeni (111811093)

2. Khusnul Khotimah (111810848)
3. Shasa Linda Astuti (111811477)
Akuntansi Biaya adalah suatu proses pencatatan
keuangan yang didalamnya terjadi penggolongan dan
peringkasan atas suatu biaya produksi, penjualan
produk ataupun jasa menggunakan suatu cara
tertentu lengkap dengan penjelasannya.
Akuntansi biaya dikembangkan untuk
membantu manajemen dalam meraih daya
saing, seperti pada komponen biaya produksi,
perhitungan harga pokok produk berbasis
akivitas, perhitungan harga pokok kaizen,
perhitungan harga pokok daur hidup produk (
Life Cycle Costing), dan perhitungan harga
pokok target
Kaizen (改善) merupakan istilah dalam bahasa Jepang
yang bermakna "perbaikan
berkesinambungan". Filsafat kaizen berpandangan bahwa
hidup kita hendaknya fokus pada upaya perbaikan terus-
menerus.
Pada penerapannya dalam perusahaan, kaizen mencakup
pengertian perbaikan berkesinambungan yang melibatkan
seluruh pekerjanya, dari manajemen tingkat atas sampai
manajemen tingkat bawah
 Komponen Biaya Produksi

Lingkungan operasi kontemporer menekankan pada otomasi

yang mengakibatkan pergeseran dari labor intensive ke capital
intensive. Akibatnya, terjadi perubahan komposisi biaya
produksi karena biaya tenaga kerja langsung memiliki
komposisi yang kecil dalam biaya produksi, sedangkan biaya
overhead pabrik memiliki komposisi yang signifikan dalam
biaya produksi. Biaya produksi berubah dari tiga komponen
menjadi dua komponen, yaitu biaya bahan baku langsung dan
biaya konversi yang merupakan gabungan biaya overhead
pabrik dan biaya tenaga kerja langsung
Labor Intensive (Industri Padat Karya) adalah kegiatan proses produksi
yang banyak menggunakan tenaga manusia dibandingkan dengan
tenaga mesin

Capital Intensive (Industri Padat Modal) merupakan industri yang

pada proses produksinya cenderung menekankan dan tergantung
pada penggunaan mesin-mesin dibandingkan dengan tenaga kerja
manusia, dan pada umumnya digunakan dalam proses produksi
perusahaan-perusahaan besar

Biaya konversi adalah biaya yang terjadi untuk merubah bahan baku
menjadi barang jadi
 Perhitungan Harga Pokok Produk Berbasis Aktivitas
Akuntansi biaya kontemporer
harus mampu memberikan
informasi biaya yang akurat
mengenai suatu objek biaya
untuk mendukung pengambilan
keputusan. Perubahan
mendasar pada akuntansi biaya
kontemporer adalah
menfokuskan pada aktivitas
atau proses, bukan pada fungsi
produksi atau unit dalam
organisasi.
Aktivitas ditentukan dengan
menganalisis proses bisnis atau
rantai nilai. Logika perhitungan
harga pokok produk berbasis
aktivitas adalah untuk
menghasilkan produk
diperlukan aktivitas, untuk
melaksanakan aktivitas
diperlukan sumber daya dan
setiap sumber daya memiliki
biaya. Karenanya sumber daya
dibebankan pertama kali ke
aktivitas dan biaya aktvitas
selanjutnya dibebankan ke
produk.
 Perhitungan Harga Pokok Kaizen
Konsep dasar Kaizen costing
adalah pada pengurangan
biaya. Kaizen costing
menetapkan target
pengurangan biaya yang
harus dicapai, bukan target
biaya yang yang harus
dicapai sebagaimana dalam
akuntansi biaya tradisional
Target pengurangan biaya
ditetapkan setiap bulan.
Selanjutnya, target
pengurangan biaya
dibandingkan dengan
pengurangan biaya
sesungguhnya. Jika terjdi
perbedaan, maka perbedaan
tersebut diinvestigasi untuk
menemukan penyebabnya.
Jika pengurangan biaya
sesungguhnya lebih besar
dari target pengurangan
biaya, maka kinerja manajer
lebih baik
 Perhitungan Harga Pokok Daur
Hidup Produk ( Life Cycle Costing)

Perhitungan ini diterapkan pada produk

yang memiliki umur pendek dengan
melacak dan mengumpulkan biaya produk
mulai dari penelitian dan
pengembangannya sampai dengan
pemasaran akhir ke pelanggan. Produk
yang memiliki umur pendek adalah produk
yang berbasis teknologi, seperti elektronik,
telepon seluler dan otomotif
 Perhitungan Harga Pokok Target

Target costing umumnya diterapkan pada tahap

pengembangan produk baru. Sebelum produk
dibuat, maka perusahaan perlu menetapkan harga
yang pelanggan mau bayar dengan
mempertimbangkan harga pesaing dan tambahan
fungsi produk. Harga pokok target ditentukan
sebelum produk dibuat dengan cara mengurangkan
target harga jual dengan target laba yang
diinginkan. Oleh karena perhitungan harga pokok
target dipicu oleh pasar (market-driven), maka
produk yang diluncurkan akan kompetitif
 Dampak Perkembangan Teknologi Terhadap
Akuntansi Biaya dan Akuntansi Manajemen

Optimalisasi pemanfaatan Smart technology, Teknologi Pemrosesan

Data, Teknologi bidang Pemanufakturan, Teknologi di bidang
transportasi dan komunikasi CAD CAE CAM FMS CIM Automasi adalah
membuat tugas-tugas operasional rutin serta tugas-tugas manajerial
dan strategik menjadi serba otomatis. Teknologi Informasi
Disintermediasi, dimaksudkan untuk meniadakan proses antara, dengan
meniadakan non-value added aktivities, sehingga throughput time
dapat dipercepat. Misal: ATM, DSS, dan Expert System. Integrasi,
dimaksudkan penggunaan informasi dalam berbagai konteks seperti
integrasi input (integrated data base), integrasi output (integrated
information) dan integrasi komunikasi (data, text, sound, image
integration melalui digital communication networks)