Disusun oleh:
Akbar Masnur Achmad Al.w
12030118140263
1. Tujuan ABM adalah untuk meningkatkan nilai produk atau jasa yangdiserahkan ke konsum
en. Oleh karena itu, dapat digunakan untuk mencapai laba ekstra dengan menyediakan nilai
tambah bagi konsumennya.
2. Manfaat ABM :
a. Mengukur kinerja keuangan dan pengoperasian (non keuangan) organisasi dan aktivitas – ak
tivitasnya.
b. Menentukan biaya – biaya dan profitabilitas yang benar untuk setiap tipe produk dan jasa.
c. Mengidentifikasikan aktivitas – aktivitas bernilai tambah dan tidak bernilai tambah.
d. Mengelompokkan aktivitas – aktivitas (faktor – faktor yang men-driver biaya – biaya)
dan mengendalikannya.
e. Mengefisiensikan aktivitas bernilai tambah dan mengeliminasi aktivitas – aktivitas tak bernilai
tambah.
f. Menjamin bahwa pembuatan keputusan, perencanaan, dan
pengendalian didasarkan pada isu – isu bisnis yang luar dan tidak semata berdasarkan pad
a informasi keuangan.
g. Menilai penciptaan rangkaian nilai tambah untuk memenuhi kebutuhan dan kepuasaan konsum
en.
MENERAPKAN ABM
Manajemen berdasarkan aktifitas (ABM) adalah sistem yang lebih komprehensif daripada sistem
ABC. ABM melibatkan ABC dan menggunakannya sebagai sumber informasi utama.
ABM bisa saja kegagalan karna berbagi alasan.Salah satu alsan utamanya adalah kurangnya dok
umen dari manajemn tingkat atas. Dukungan ini tak hanya harus dapat sebelum melakukan proyek impl
ementasi, tetapi juga harus di pertahankan hilangnya dukungan bisa terjadi jika implementasi membutu
hkan waktu yang terlalu lama atau hasil yang di harapkan tidak tanpa nyata.
PERENCANAAN SISTEM
Tujuan system abm harus di indentifikasi dengan hati- hati serta di hubungan dengan posisi bers
aingan yang diinginkan,proses bisnis,dan bauran produk perusahaan. Tujuaan umumnya adalah mening
katkan akurassi dan prbaikan berkelanjutan.Akan tetapi, mengembangkan hasil tertentu yang dikaitkan,
dengan setiap tujuan tersebut merupakan hal pnting.
ANALISIS PENGGERAK
Analisis penggerak adalah usaha yang dilakukan untuk mengidentifikasi berbagai faktor yang
merupakan akar pemicu dari biaya aktivitas. Analisis penggerak bertujuan mengungkapkan akar
pemicu.
ANALISIS AKTIVITAS
3. Waktu dan sumber daya yang dibutuhkan untuk melakukan berbagai aktivitas
4. Penilaian atas nilai aktivitas bagi perusahaan termasuk saran untuk memilih dan
mempertahankan berbagai aktivitas yang menambah nilai.
Berbagai aktivitas yang dibutuhkan untuk dapat bertahan dalam bisnis disebut sebagai aktivitas
yang bernilai-tambah. Biaya bernilai tambah adalah berbagai biaa yang timbul dari melakukan berbagai
aktivitas bernilai-tambah dengan efisiensi yang sempurna.
Semua aktivitas selain berbagai aktivitas yang paling penting untuk tetap bertahan dalam bisnis
sehingga dipandang tidak perlu, disebut sebagai aktivitas tak-bernilai-tambah. Aktivitas tak-bernilai-
tambah dapat diidentifikasi melalui ketidakmampuannya memenuhi salah satu dari tiga syarat. Biaya
tak-bernilai-tambah adalah berbagai biaya yang disebabkan oleh aktivitas tak-bernilai-tambah atau
kinerja tidak efisien dari aktivitas bernilai tambah.
Dalam sistem perhitungan biaya berdasarkan aktivitas, keakuratan perhitungan harga pokok produk
diperbaiki dengan penelusuran biaya aktivitas pada produk yang memakai aktivitas.
Para pelanggan dapat mengkonsumsi aktivitas penggerak pelanggan dalam proporsi yang
berbeda. Mengetahui besarnya biaya untuk melayani para pelanggan yang berbeda adalah
informasi yang sangat penting untuk beberapa tujuan.