Anamnesa
Terdapat sianosis, nafas cepat, dyspnea d’eff ort
Pada bayi sianotik sering terlihat saat menangis, makan,
Buang Air Besar (BAB) dan saat mandi air hangat.
Squatting (jongkok) sering terjadi
setelah anak dapat berjalan.
Riwayat serangan sianotik
Pemeriksaan Fisik
Bayi/anak tampak sianosis
Tampak right ventricular tap sepanjang tepi sternum
Getaran bising dapat teraba pada bagian atas dan
tengah tepi kiri sternum
Terdengar bunyi jantung II tunggal dan mengeras,
disertai bising ejeksi sistolik di daerah pulmonal
Clubbing fi nger
KRITERIA DIAGNOSIS
Pemeriksaan penunjang
Laboratorium: Darah Lengkap
pemeriksaan Radiologi: X-ray Thorax
Tampak jantung berbentuk “Boot-shaped” (apeks
terangkat, clog-like) dengan konus pulmonalis cekung
dan vaskularisasi paru menurun
Elektrokardiografi (EKG)
Hipertrofi ventrikel kanan yang dapat disertai dengan
strain.
Echocardiografi
Gambaran khas adalah defek septum ventrikel besar
disertai overriding aorta. Aorta besar, sedangkan arteri
pulmonalis kecil, katup pulmonal tidak selalu dapat
dilihat jelas. Infundibulum sempit.
DIAGNOSA BANDING
Atresia pulmonal
Transposisi arteri besar denngan stenosis
pulmonal
Double outlet right ventricle dengan stenosis
pulmonal
TATALAKSANA
Bila takipneu dan a sidosis tidak memba ik maka , dapa t dila njutka n
dengan pem beria n berikut:
Propranolol 0,01-0,25 mg/kgBB (ra ta -ra ta 0,05 mg/kgBB) intravena
bolus perlaha n untuk menurunkan denyut jantung sehingga ser angan
da pat diatas.
Ketamin 1-3 mg/kgBB (rata-rata 2 mg/kgBB) IV per lahan (da lam 60
detik). Prepara t ini bekerja dengan meningka tka n resistensi vaskula r
sistemik da n juga seba ga i sedatif
Vasokonstriktor seperti fenilefrin 0,02 mg/ kgBB IV m eningkatkan
resistensi vaskular sistem ik sehingga aliran darah kepa ru meningka t.
Bila serangan sianotik tak teratasi atau masih sering
berulang dengan pemberian propranolol dan keadaan
umum memburuk, maka operasi harus dilakukan
secepatnya. Bila usia kurang darj 6 bulan dilakukan
operasi paliatif Blalock-Taussig Shunt (BTS)
Bila serangan sianotik terkendali dengan propranolol
dan kondisi bayi cukup baik untuk menunggu, maka
operasi koreksi total dilakukan pada usia 1 tahun.
Bayi tanpa riwayat serangan sianotik
Bila tak ada riwayat serangan sianosis, umumnya
operasi koreksi total dilakukan pada usia sekitar 1
tahun. Sebaiknya dilakukan pemeriksaan kateterisasi
jantung untuk menilai kondisi kedua arteri pulmonalis.
KOMPLIKASI
CHF
Sianosis persiten
Hipoksia berat
Kematian mendadak dari disritmia.
TERIMA KASIH