RUMAH ADAT SUKU

MAKASSAR
(SULAWESI SELATAN)
HILTON JR WIRADIRNATA
D51115009
 RUMAH ADAT SOA-ROJA
(BALLA LOMPOA)

Balla lompoa adalah rumah adat Makassar/Gowa, Sulawesi Selatan, Indonesia.

Sebelum dialihfungsikan sebagai Museum Balla Lompoa, rumah ini dulunya
merupakan sebuah istanah yang dibangun pada tahun 1936 oleh Raja ke-31 yaitu I
Mangngi-mangngi Daeng  Matutu yang berkuasa pada tahun 1906-1946.
o Tinggi bangunan 3 meter dari
tanah,
BENTUK
o Disanggah oleh 40 – 48 tiang, BANGUNAN
o Tinggi tangga mencapai 2 meter
 Sapana
 Tukak
o Ukuran jendela 0,5 x 0,5 meter,
o Atap berbentuk pelana, bersudut lancip, dan menghadap ke bawah,
o Jumlah timpa laja 3 – 5 tingkat,
 Rakkeang (bugis) atau pemmakang (Makassar)
TATA RUANG
 Bola atau kale balla
 Awasao atau passiringan
 Ruang Utama : 60 x 40 meter DIMENSI RUANG
 Ruang Teras (Ruang Penerima Tamu) : 40 x 4,5 meter
 Ornamen Corak Alam
 Ornamen Flora ORNAMEN
 Ornamen Fauna
Museum Balla Lompoa menyimpan banyak barang berharga seperti,
 140 koleksi benda-benda kerajaan yang bernilai tinggi, seperti mahkota, gelang,
kancing, kalung, keris dan benda-benda lain yang umumnya terbuat dari emas murni
dan dihiasi berlian, batu ruby, dan permata. 
 Keris emas (tatarapang) seberat 986,5 gram, dengan pajang 51 cm dan lebar 13 cm
 
 10 buah tombak
 7 buah naskah  lontara
 2 buah kitab Al Quran yang ditulis tangan pada tahun 1848. 
 https://andihidayat1505.wordpress
.com/2017/10/22/beberapa-ruma
h-adat-yang-ada-di-sulawesi-selata
n/
DAFTAR PUSTAKA
 http://tothegathot.blogspot.co.id/
2013/11/rumah-adat-makassar-bal
la-lompoa.html
 https://gpswisataindonesia.wordpr
ess.com/2015/03/17/rumah-adat-s
ulawesi-selatan/