Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

KELOMPOK 3 : 1. ABELLA AIDA ROSITA 17130310115


2. IMAM KHUSAERI S. 17130310149
3. M. FATKUL HUDA 17130310145
PENGERTIAN LK KONSOLIDASI
 Laporan keuangan konsolidasi adalah laporan
keuangan gabungan antara pemilikan perusahaan
induk atas perusahaan anak atau cabangnya
dalam  satu  satuan ekonomi . Laporan  keuangan
konsolidasi menyajikan posisi keuangan dan hasil
operasi untuk perusahaan induk (entitas
pengendali) dan satu atau lebih baik anak cabang
atau cabang perusahaan (entitas yang di
kendalikan), seolah-olah entitas-entitas individual
tersebut merupakan satu entitas atau satu
perusahaan. Laporan  keuangan konsolidasi
diperlukan apabila salah satu perusahaan yang
bergabung memiliki control terhadap perusahaan
lain.
 Tujuan Laporan Keuangan Konsolidasi
 Maksud dan tujuan penyusunan Laporan Keuangan
Konsolidasi, yaitu agar dapat memberikan gambaran yang
obyektif dan sesuai atas keseluruhan posisi dan aktivitas dari
satu perusahaan (economic entity) yang terdiri atas sejumlah
perusahaan yang berhubungan istimewa, dimana laporan
konsolidasi keuangan diharapkan tidak boleh menyesatkan
pihak-pihak yang berkepentingan dan harus didasarkan pada
TUJUAN & substansi atas peristiwa ekonomi juga.
 Manfaat Laporan Keuangan Konsolidasi

MANFAAT a. Diantara manfaat disusunnya Laporan Keuangan Konsolidasi


adalah:
b. Untuk kepentingan jangka panjang, efek anak perusahaan
terhadap induk
c. Memberikan informasi terkini bagi manajemen induk
perusahaan tehadap kinerja grup (anak) perusahaan
d. Kepentingan informasi pihak luar
 Neraca perusahaan induk yang melaporkan saham perusahaan anak
sebagai investasi, dan neraca perusahaan anak yang melaporkan
kepentingan yang dipegang oleh perusahaan induk sebagai modal
saham.
a. Laporan keuangan konsolidasi adalah model laporan akuntansi
untuk menunjukkan pengaruh ekonomi dari penggabungan dua
atau lebih perusahaan yang tersendiri, yang didasarkan atas
SIFAT-SIFAT pemilikan dan pengendalian bersama meskipun peleburan secara
hukum tidak dilakukan.
LAPORAN b. Dalam menyusun neraca konsolidasi untuk perusahaan induk dan
KEUANGAN anak, perusahaan anak ini dipandang seakan-akan sebagai cabang;
aktiva dan kewajiban masing-masing perusahaan anak digabungkan
KONSOLIDASI dengan aktiva dan kewajiban perusahaan induk; pos-pos silang
yang tidak mempunyai arti penting apabila kesatuan usaha
bersangkutan dipandang sebagai kesatuan usaha tunggal harus
dihapuskan.
c. Neraca perusahaan induk yang melaporkan saham perusahaan
anak sebagai investasi, dan neraca perusahaan anak yang
melaporkan kepentingan yang dipegang oleh perusahaan induk
sebagai modal saham.
Ada beberapa masalah umum yang senantiasa timbul didalam
rangka penyusunan Neraca Konsolidasi, yaitu dipengaruhi oleh: 
a. Periode di mana laporan / neraca konsolidasi tersebut
disusun.
Misalnya : penyusunan neraca konsolidsi sesaat setelah
MASALAH-MASALAH terjadi pemilikan saham-saham, berbeda dengan neraca
UMUM YANG konsolidasi yang disusun satu tahun (periode) kemudian
DIHADAPI DALAM berhubung telah terjadinya perubahan-perubahan di dalam
pos-pos neraca.
PENYUSUNAN
LAPORAN b. Jumlah saham yang dimiliki oleh perusahaan induk, dan
harga perolehan (pengorbanan) yang telah dikeluarkan
KONSOLIDASI   untuk memperoleh saham tersebut.
Misalnya : penyusunan neraca konsolidasi di mana saham-
saham dibeli dengan harga di atas nilai bukunya berbeda
dengan penyusunan neraca konsoidasi apabila saham-
saham diperoleh dengan harga yang sama dan kurang dari
nilai bukunya.
a.         Metode Ekuitas (Equity Method)
Konsep dasar dari metode ekuitas pada dasarnya memandang
investasi Induk Perusahaan terhadap Anak Perusahaan sebagai sesuatu
penyertaan modal sehingga jika aktiva bersih Anak Perusahaan
berubah karena kegiatan operasionalnya, secara otomatis akan
menyebabkan perubahan pada nilai investasi induk Perusahaan.data.
b.         Metode Ekuitas Tidak Lengkap
PENYUSUNAN LAPORAN
Konsep dasar dari metode ekuitas pada dasarnya memandang
KEUANGAN KONSOLIDASI
investasi Induk Perusahaan terhadap Anak Perusahaan sebagai sesuatu
ANTARA INDUK penyertaan modal sehingga jika aktiva bersih Anak Perusahaan
PERUSAHAAN DAN ANAK berubah karena kegiatan operasionalnya, secara otomatis akan
PERUSAHAAN DENGAN menyebabkan perubahan pada nilai investasi induk Perusahaan.data.
MENGGUNAKAN 3 (DUA)
METODE
c.         Metode Harga Perolehan (Cost Method)
Konsep dasar dari metode ekuitas pada dasarnya memandang
investasi Induk Perusahaan terhadap Anak Perusahaan sebagai sesuatu
penyertaan modal sehingga jika aktiva bersih Anak Perusahaan
berubah karena kegiatan operasionalnya, secara otomatis akan
menyebabkan perubahan pada nilai investasi induk Perusahaan.data.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai