PENCEGAHAN

PERSALINAN
PRETERM

Oleh :

dr. Firman Abdullah, SpOG 

BAB I
PENDAHULUAN

Intervensi
Bayi
Kematian dandapat
prematur diarah
tas bayikan
morbirentan
di pada
sejak
semua
lahi wanita
r prematur untuk
dapat dikurangi mel al ui
terhadap
pencegahan
intervensi
penyakit
yang primer
serius
diberikandan
atau
ibu sebelum
kematian
atau
pengurangan selama
selama kehamil an, periode
risiko dan ke bayi
kelahiran
prematur
neonatal setel ah lahir.
prematur serta

Interv
ensi
yang
dituju
kan
untuk
meni
ngkat
kan
hasil
akhir
untuk
bayi
prem
atur
ketika
kelahi
ran
prem
atur
tidak
dapat
dihin
dari
(misal
nya
kortik
oster
oid
anten
atal,
magn
esium
sulfat
, dan
profil
aksis
antibi
otik)
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

Faktor
Diagnosis
risiko

Pencegaha
Pencegaha
n
n
komplikasi
Faktor risiko

Faktor risiko maternal

• Etnisitas
• BMI Ibu yang tinggi atau rendah
• Merokok
• Bekerja terlalu berat

Riwayat Medis Maternal

• Anomali Rahim
• Prosedur eksisi serviks sebelumnya
• Fibroids
• Penyakit kronis
Riwayat Obstetrik
• Riwayat kuretase
• Kelahiran prematur sebelumnya

Kehamilan saat ini

• Interval kehamilan
• Kehamilan multipel

Infeksi

Panjang serviks

Fibronektin fetal
Diagnosis

gejala
persalinan
prematur
Pecahnya
selaput ketuban

Keram perut Perubahan jenis

ringan, dengan cairan vagina (berair,
atau tanpa diare berlendir, berdarah)

Nyeri pinggang
bawah yang tumpul
Peningkatan
dan konstan jumlah cairan.
Tekanan pada perut
bagian bawah atau
pelvis.
 Persalinan preterm dapat
didiagnosis jika

Pemeriksaan
ditemukanpanggul
kontraksi uterus
Pemeriksaan ultrasonografi
dalam dapat dilakukan
perubahan pada
juga harus
transvaginal
beberapa
dapat dilakukan
kali dalam
untuk menilai ukuran serviks
dipantau
serviks
waktu beberapa jam

Ka
dar
pro
tei
n
(fet
al
fibr
on
ec
tin)
pa
da
cai
ran
vag
ina
da
pat
diu
kur
Pencegahan
• potensi penggunaan suplemen
progesteron untuk mencegah
Suplemen kelahiran prematur
• Progesteron alami dapat diberikan
progesteron melalui vagina, oral, atau injeksi

• adalah penempatan jahitan atau

plester secara surgikal di sekitar
Cerclage serviks sebagai upaya mencegah
dilatasi dan kelahiran prematur
servikal
Menceg Rokok tembakau dalam kehamilan
●

menyebabkan kelahiran prematur di

ah samping menyebabkan pengurangan

berat badan lahir yang terkait pada
dosis

merokok

Perawat ●
Munculnya bantuan kesuburan telah
berkontribusi pada peningkatan signifikan

an ●
dalam angka kelahiran prematur
Inti dari kontribusi ini adalah peningkatan
insidensi kehamilan ganda

fertilitas
 Klinik • Klinik pencegahan persalinan
prematur
pencegaha
n
persalinan
prematur

• Vaginosis bakteri adalah gangguan

kelamin yang umum di kalangan
Perawatan wanita usia reproduksi
• Antibiotik makrolida yang lebih
infeksi baru, seperti solithromycin, dengan
kemanjuran yang lebih besar dan
penyerapan transplasental yang
intrauterin lebih baik, menawarkan dan
mungkin terbukti lebih efektif
 • Penelitian sedang
berlangsung menyelidiki
kemungkinan asupan ibu
Intervens dari rantai panjang omega-3
asam lemak tak jenuh ganda
i gizi dapat mencegah kelahiran
prematur dan meningkatkan
berat badan saat lahir
Beberapa hal yang harus dan tidak boleh
dilakukan yang dapat membantu
mengurangi risiko persalinan prematur

Jangan abaikan gejala apa pun

Lakukan pemeriksaan antenatal secara teratur

Kendalikan penyakit kronis

Makan dengan sehat dan berolahraga secara teratur

Minum multivitamin mengandung asam folat

Jangan minum alkohol

Jangan merokok

Jaga kebersihan
Pencegahan komplikasi

Sementara kelangsungan hidup bayi yang lahir prematur telah meningkat, prevalensi
cerebral palsy telah meningkat

Insiden cerebral palsy berkurang secara signifikan dengan meningkatnya usia kehamilan.
25% dari semua kasus cerebral palsy terjadi pada bayi yang lahir pada usia kehamilan
kurang dari 34 minggu

Retinopati prematuritas (ROP) adalah penyebab potensial yang dapat dihindari, dan
biasanya menyebabkan kebutaan total pada bayi yang dilahirkan prematur

Kontrol mencakup peningkatan perawatan neonatal, pengiriman oksigen khususnya,

dan mendeteksi bayi yang mengembangkan tahap penyakit yang dapat diobati, diikuti
oleh laser ke retina perifer. Kedua aspek kontrol ini efektif dalam mengurangi kebutaan
dari ROP
BAB III
KESIMPULAN

Lakukan
Segera konsultasikan
Jangan abaikan pemeriksaan
tanda dan gejala
gejala apapun antenatal secara
apapun ke dokter
teratur

Makan dengan Minum multivitamin

Kendalikan penyakit
sehat dan olahraga yang mengandung
kronis
secara teratur asam folat

Jaga kebersihan
Jangan merokok
Jangan minum tubuh terutama
walapun perokok
alkohol kebersihan area
pasif
kemaluan
TERIMA KASIH