KESEHATAN
LINGKUNGAN
PADA SITUASI
KEDARURATAN
A. SITUASI KEDARURATAN
1) Kesehatan Lapangan
Kesehatan lapangan adalah kesehatan matra yang berhubungan
dengan pekerjaan atau kegiatan didarat yang bersifat temporer
pada lingkungan yang berubah. Kesehatan lapangan meliputi
kegiatan :
• Kesehatan Haji
• Kesehatan Transmigrasi
• Kesehatan dalam Penanggulangan Korban Bencana
• Kesehatan di Bumi Perkemahan
• Kesehatan dalam Penanggulangan Gangguan Keamanan
Ketertiban Masyarakat
• Kesehatan Lintas Alam
• Kesehatan Bawah Tanah
• Kesehatan dalam Situasi Khusus
• Kesehatan Dalam Operasi dan Latihan Militer di Darat.
2) Kesehatan Kelautan dan Bawah Air
Kesehatan Kelautan dan Bawah Air adalah kesehatan matra
yang berhubungan dengan pekerjaan atau kegiatan di laut
dan berhubungan dengan keadaan lingkungan yang
bertekanan tinggi (hiperbarik). Macam-macam kesehatan
kelautan dan bawah air meliputi:
a) Kesehatan penyelaman
b) Kesehatan pelayaran dan lepas pantai
c) Kesehatan dalam tugas operasi dan latihan militer di laut
3) Kesehatan Kedirgantaraan
Kesehatan Kedirgantaraan adalah kesehatan matra yang
berhubungan dengan penerbangan dan kesehatan ruang
angkasa dengan keadaan lingkungan yang bertekanan
rendah (hipobarik). Kesehatan kedirgantaraan meliputi:
O Upaya Kesehatan Penerbangan
O Kesehatan olahraga dirgantara
O Kesehatan Ruang Angkasa.
“
KITA AKAN BAHAS
KESEHATAN MATRA PADA HAJI
DAN UMRAH
Kesehatan haji dan umrah merupakan Kesehatan Matra yang dilakukan
terhadap jemaah haji dan umrah serta pihak petugas yang terkait, mulai
dari perjalanan pergi, selama di Arab Saudi, pulang dari Arab Saudi sampai
dengan 2 (dua) minggu setelah tiba kembali ke tanah air.
Tujuan Surveilans Haji
• Meningkatkan kondisi
kesehatan jemaah haji
sebelum keberangkatan
• Menjaga agar jemaah haji
dalam kondisi sehat selama
menunaikan ibadah, sampai
tiba kembali ditanah air
• Mencegah terjadinya
transmisi penyakit menular
yang mungkin terbawa
keluar / masuk oleh jemaah
haji
• mengetahui distribusi
penyakit, kematian menurut
orang, waktu dan tempat
serta faktor risiko yang
terdapat pada calon/ jemaah
haji Indonesia
Pengendalian Faktor Risiko Kesehatan,
Penyehatan Lingkungan Dan Surveilans
A. Imunisasi
◆ Upaya pengebalan tubuh jemaah
haji agar tidak sakit sebagai
akibat penularan penyakit
tertentu serta sebagai upaya
memutus matai rantai penularan
dan penyebaran penyakit dari
dan ke tanah air.
◆ Prioiritas jenis imunisasi saat ini
adalah imunisasi meningitis
tetravalent (ACYW135) bagi
imunisasi meningitis tetravalent
semua jemaah, dan influenza
sesuai dengan musim bagi
petugas dan jemaah usia lanjut.
B. Penyehatan Lingkungan dan Sanitasi Makanan
“
◆ Keputusan Menteri Kesehatan
Republik Indonesia Nomor 1349
Tahun 2001 tentang Pedoman
Penyelenggaraan Sanitasi Darurat.
◆ Peraturan Menteri Kesehatan
Republik Indonesia Nomor 61 Tahun
2013 Tentang Kesehatan Matra.
◆ Keputusan Menteri Kesehatan
Republik Indonesia Nomor 442 Tahun
2009 Tentang Pedoman
Penyelenggaraan Kesehatan Haji
Indonesia
◆ http://bpbd.blitarkab.go.id/read/1736
/artikel/siklus-bencana-standar-
internasional.html