dan Peristilahan
Kel. 2
1. Abelian Sunarto (201711088)
2. Evita Eka F. (201711091)
3. Aprilianti Dyah M. (201711092)
4. Mohammad Ari G. (201711095)
5. Ari Kurniawan S. (201711096)
6. Alif Desminanta (201711097)
7. Amin Zahroni (201711100)
8. Harminto (201711101)
9. Isti Mufarichah (201711139)
10. Zahrotul Azizah (201711143)
11. Itsnaeni Almar A.S (201711148)
• Gaya bahasa, diksi, dah peristilahan
mempunyai fungsi yang penting bagi
penulisan karya ilmiah dan karya sastra.
• Gaya bahasa, diksi, dan peristilahan yang
KONOTASI DENOTASI
Makna konotasi disebut juga makna konotasional, makna
emotif atau makna evaluatif. Adalah suatu jenis makna
menunjukkan stimulus dan respon mengandung nilai-nilai
emosional.
Contoh :
Sahabatku yang mana sangat baik kepadaku ketika di SMP dulu sekarang menjadi
pengusaha yang sukses.(salah)
SMP itu di mana kami sekolah dulu disumbangnya dengan perlengkapan
laboratorium komputer beberapa hari yang lalu. (salah)
Sahabatku yang sangat baik kepadaku ketika di SMP dulu sekarang menjadi
pengusaha yang sukses.(benar)
SMP sekolahku itu dulu disumbangnya dengan perlengkapan laboratorium
komputer beberapa hari yang lalu. (benar)
HOMONIM, HOMOFON, HOMOGRAF
Kata homonim berasal dari Homofon berasal dari kata Homograf berasal dari kata
homo berarti sama dan nym homo berarti sama dan foni homo berarti sama dan graf
berarti nama. (phone) berarti bunyi atau (graph) berarti tulisan.
Homonim dapat diartikan suara. Homografi ditandai oleh
sama nama, sama bunyi, Homofoni mempunyai kesamaan tulisan, berbeda
sebunyi tetapi berbeda pengertian sama bunyi, bunyi, dan berbeda makna
makna. berbeda tulisan, dan berbeda
makna. Contoh:
Contoh:
Bandar = pelabuhan Ia makan apel (buah)
Contoh:
Bandar = Parit sesudah apel (upacara) di
Bank (tempat menyimpan
Bandar = Pemegang uang lapangan.
uang), bang (berarti
dalam perjudian sebutan kakak laki-laki)
Kata Abstrak dan Kata Konkret
Contoh:
Kata umum melihat
Kata khusus melotot, melirik, mengintip, menatap,
memandang
PERISTILAHAN
Sumber Istilah
Istilah adalah kata atau gabungan kata yang dengan cermat mengungkapkan
suatu makna, konsep, proses, keadaan, atau sifat yang khas dalam bidang
tertentu.
KUBI dapat dijadikan sumber istilah jika memenuhi salan satu atau lebih syarat-
syarat berikut :
a) Kata dengan tepat mengungkapkan makna konsep, proses, keadaan atau sifat
yang dimaksudkan
b) Kata yang lebih dari pada yang lain yang beracuan sama,
c) Kata yang tidak bernilai rasa (konotasi) buruk dan sedap didengar (eufonik),
d) Kata umum yang diberi makna baru khusus dengan cara menyempitkan atau
meluaskan makna asal.
Kosakata Bahasa Serumpun
dalam bahasa Indonesia tidak ditemukan istilah yang tepat yang dapat
mengungkapkan makna konsep, proses, keadaan, atau sifat yang dimaksudkan.
Misal :
gambut (Banjar), peat (Inggris),
nyeri (Sunda), pain (Inggris),
timbel (Jawa), lead (Inggris)
Kosakata dari Bahasa Asing
Definisi Istilah
Definisi mempunyai beberapa pengertian yaitu (1) kata, frasa atau kalimat yang
mengungkapkan makna, keterangan, atau ciri utama dari orang, benda, proses,
atau aktivitas, (2) batasan arti, (3) rumusan tentang ruang lingkup dan ciri-ciri
suatu konsep yang menjadi pokok pembicaraan atau studi, dan (4) uraian yang
berfungsimembatasi objek, konsep, dan keadaan berdasarkan waktu dan tempat
suatu kalimat.
KATA BAKU DAN NONBAKU
Aerobik Erobik
Andal Handal
Anutan Panutan
Arkais Arkhais
Geladi Gladi
Hakikat Hakekat
KATA DAN FRASA PENGHUBUNG ANTAR
KALIMAT DIIKUTI KOMA
Penulisan kata tertentu yang diikuti detail (perincian) harus didahului koma.
Contoh:
Seperti, misalnya, antara lain tidak diakhiri dengan kata dan lain lain.
Masing-masing dan sesuatu dapat berdiri sendiri, sedangkan setiap dan suatu
tidak dapat berdiri sendiri dan harus disertai kata lain. Contoh: