NAMA KELOMPOK 6 :

1. Elsa Pavita (G2B017063)

2. Ani Maftukhatul H (G2B017072)
3. Najib (G2B017075)
4. Nela Alfiyatul U (G2B017077)
5. Intan Novida K (G2B017078)
6. Avita Rimayatur R (G2B017087)

ISU-ISU GIZI
Portfolio Presentation
Seledri (Apium Graveolens)
merupakan jenis sayuran yang
daun dan batangnya konsumsi 2 batang seledri
(40gr/hari) dalam 1 minggu
mempunyai khasiat sebagai dapat menurunkan tekanan
obat untuk penyakit hipertensi, darah.
daun seledri mentah berwarna
hijau memiliki aroma dan rasa
pahi.
HIPERTENSI

Hipertensi (silent killer) merupakan

faktor resiko utama penyakit
kardiovaskuler yang merupakan
penyebab kematian di seluruh
dunia karena bersifat asimtomatis.
 eksternal
internal
Pola konsumsi
natrium, Genetic
obesitas,
usia
merokok,
Kebiasaan Faktor  ras
olahraga/aktivitas penyebab  jenis
fisik, kelamin.
stress, dan
Alkohol.
Patofisiologi hipertensi
Terjadinya aterosklerosis pada
pembuluh darah. Aterosklerosis
merupakan salah satu penyakit
inflamasi pada pembuluh darah.
Oleh karena itu, dengan tingginya
kadar kolesterol dalam darah, maka
akan terjadi peningkatan tekanan
darah.
Mekanisme Seledri Terhadap
Hipertensi
Seledri mengandung magnesium,
pthalides, apigenin, kalium, asparagin.
Peran dari magnesium dan
petehalides berperan untuk
melenturkan pembuluh darah, peran
dari apigenin itu dapat mencegah
penyempitan pembuluh darah, kalium
dan asparagin bersifat diuretic yaitu
menambah jumlah air seni sehingga
volume darah berkurang.
Ada penurunan tekanan darah
sebelum dan sesudah diberikan
rebusan seledri pada lansia yang
signifikan dengan (p-value ≤ α:
0,05) sistolik: 0,000 ≤ α: 0,05 dan
diastolik: 0,000 ≤ α: 0,05. Maka
dapat disimpulkan bahwa minum
rebusan seledri efektif dalam
menurunkan tekanan darah pada
lansia penderita hipertensi.
Dari hasil penelitian disamping
Didapatkan bahwa adanya
pengaruh signifikan pemberian
jus seledri (0,009 gr/gr BB)
terhadap penurunan tekanan
darah sistolik maupun diastolic.
Hasil didapatkan bahwa ada
pengaruh pemberian air
rebusan seledri yaitu ditandai
dengan penurunan tekanan
darah sistolik (sebelum :
170,74 mmHg menjadi
sesudah : 153,38 mmHg) dan
diastolic (sebelum : 94,41
mmHg menjadi sesudah :
89,26 mmHG)
Thank You
 Pertanyaan audiens
1. Kenapa magnesium bisa melenturkan pembuluh darah
(Apung kls A)
2. Dosis pada manusia, ekstrak seledri berpengaruh
kadar? (Elita klsB)
3. Umur, jenis kelamin mempengaruhi hipertensi atau
tidak? (Nabila klsB)