Etiologi Hipertensi

Hipertensi Primer
(Esensial/Idiopatik)
• Penyebabnya tidak diketahui (90% kasus)
• Kecenderungan genetik dan dapat dipercepat/diperburuk oleh
obesitas, stress, merokok, atau kebiasaan makan
• Gangguan penanganan garam oleh ginjal
• Asupan garam berlebih
• Diet kurang buah, sayuran, dan produk susu (rendah K+ dan Ca2+)
• Kelainan membrane plasma (ex: gangguan pompa Na+ – K+)
• Kelainan pada NO, endotelin, dan bahan kimia vasoaktif yang bekerja local
lainnya
• Kelebihan vasopressin karena malfungsi sel
Hipertensi Sekunder
• Ditemukan penyebabnya (10% kasus), antara lain:
• Penyakit: penyakit ginjal kronik, sindroma cushing, koarktasi aorta, obstructive sleep apnea,
penyakit paratiroid, feokromositoma, aldosteronism primer, penyakit renovaskular, penyakit tiroid
• Obat-obatan:
prednisone, fludrokortison, triamsinolon
− Amfetamin/anorektik
− Antivascular endothelin growth factor agents
− Estrogen
− Calcineurin inhibitors
− Dekongestan
− Erythropoiesis stimulating agents
− NSAIDs, COX-2 inhibitors, venlafaxine, bupropion, bromokriptin, buspirone, carbamazepine,
clozapine, ketamin, metokloropamid
Con’t
• Ditemukan penyebabnya (10% kasus), antara lain:
• Penyakit
• Obat-obatan
• Makanan: sodium, etanol, licorice
• Obat jalanan yang mengandung bahan-bahan sebagai berikut: cocaine,
cocaine withdrawal, ephedra alkaloids, “herbal ecstasy”,
phenylpropanolamine analogs, nocotin withdrawal, anabolic steroids,
narcotic withdrawal, methylphenidate, phencyclidine, ketamin, ergot-
containing herbal products
Sources
• IPD Jilid 2
• Fisiologi Sherwood