Anda di halaman 1dari 21

STANDAR ETIK DAN ASPEK

LEGAL DALAM KEPERAWATAN


MATERNITAS
DEFENISI ETIK

Etika Etos (Yunani)


Berhubungan dengan pertimbangan pembuatan
keputusan benar tidaknya suatu perbuatan

Merupakan model perilaku dan standar yang


diharapkan
KEPERAWATAN MATERNITAS

PELAYANAN KESEHATAN

ILMU & KIAT PELAYANAN PROFESIONAL BIO, PSIKO,


KEPERAWATA SOSIAL, SPIRITUAL
N

INDIVIDU, KELUARGA,
MASYARAKAT
SEHAT-SAKIT

MENCAKUP SELURUH TAHAP


KEHIDUPAN
KEPERAWATAN MATERNITAS

 PELAYANAN KEPERAWTAAN PROFESIONAL YANG DITUJUKAN PADA :


WANITA:
 1. SISTEM REPRODUKSI
 2. MASA KEHAMILAN
 3. MASA PERSALINAN
 4. MASA PASCA PERSALINAN
 BAYI BARU LAHIR S/D USIA 28 HARI
BESERTA KELUARGA ADAPTASI SECARA HOLISTIK
MASALAH DALAM KEPERAWATAN
MATERNITAS

MASALAH
Tolak ukur derajat kesehatan masyarakat UTAMA
• ANGKA
Faktor yang mempengaruhi : KEMATIAN IBU
1. Kepedulian terhadap wanita (AKIi)
2. Pelayanan kesehatan • Angka
3. Sistem rujukan kematian
4. Status social, ekonomi, pendidikan, perinatal (AKP)
budaya
Fokus pembinaan kesehatan
maternitas
 Wanita terkait dengan proses reproduksinya dan bayi baru lahir :

 Persiapan fungsi reproduksi bagi calon ibu

 Pelayanan dini reproduksi SDM yang berkualitas


Pelayanan keperawatan maternitas
terlambat

Identifikasi resiko tinggi Pengambilan keputusan


dan komplikasi obsetri (pasien/klien atau
(provider) keluarga)

Datang ke pusat
rujukan Penanganan ditempat
(geografi,transport) rujukan (rumah sakit)
Falsafah keperawatan maternitas

1. kep.maternitas dipusatkan pada:


• Keluarga & masyarakat
• Menghargai klien &keluarganya
Askep yg holistik
• Klien berhak------------- perawatan seusuai

2. Setiap individu berhak lahir sehat-optimal:


• Wanita hamil dengan bayi yang dikandung
• Wanita pasca persalinan beserta bayinya
• Berhak mendapatkan pelayanan kesehatan
3. Pengalaman : kehamilan, persalinan, gangguan
ksehatan mrp tugas perkembangan keluarga dan
dapat menjadi krisis situasi

4. Yakin bahwa kehamilan & persalinan adalah


peristiwayg normal, alamiah, pastisipasi aktif
keluarga dibutuhkan utuk kepentingan kesehatan
ibu dan bayi
lanjutan

5. Awal kehamilan ----- awal bentuk interaksi keluarga

6. sikap, nilai dan perilaku sehat setiap individu


dipengaruhi latar belakang budaya, agama dan
kepercayaan
7. Keperawatn matrnitas berfungsi sebagai
advocate/pembela untuk melindungi hak klien

8. Mempromosikan kesehatan merupakan tugas


penting bagi keperawatan maternitas -generasi
penerus
Lanjutan

9. kep. Maternitas memberi tantangan bagi peran perawat dan


merupakan faktor utama dalam mempromosikan derajat
kesehatan individu keluarga dan masyarakat

10. Yakin bahwa penelitian keperawatan dapat menambah


pengetahuandalam meningkatkan mutu pelayanan maternitas
Kebijakan pelayanan keperawatan
maternitas

1. Memberikan pelayanan tenaga


terlatih
2. Meningkatkan pengetahuan
kesehatan masyarakat
3. Meningkatkan penerimaan KB
Meningkatkan system rujukan
Peran perawat dalam kep maternitas

 Suatu perilaku yang diharapkan, yang dikaitkan dengan standar,


merefleksikan tujuan dan nilai yang dilaksanakan pada situasi tertentu
(conley 1974)

 Keperawatan =
Suatu disiplin ilmu yang didasarkan : teori, praktik, penelitian -----
dituangkan dalam bentuk peran
Peran perawat dalam asuhan
keperawatan maternitas
Peranan atau tingkah laku perawatan yg
diharapkan dan dinilai oleh masyarakat
dalam memberikan pelayanan ibu dan
bayi baru lahir.
• 1 sebagai pelaksana keperawatan(caregiver)
• 2 sebagai pendidik (teacher)
• 3 sebagai communicator
• 4 Sebagai penasehat (counselor)
• 5 Sebagai researcher
• 6 Sebagai pembela (advocato)
• 7 Sebagai manajer
Kegiatan dalam keperawatan
maternitas

1. Promotif
2. Preventif
3. Kuratif
4. rehabilitatif
Penerapan Etika Dalam Keperawatan
Maternitas

Terhadap Individu

• Wajib menghormati kepercayaan individu.


• Menghormati nilai, adat, kebiasaan individu.
• Memegang teguh kerahasiaan informasi individu

Terhadap Praktik Keperawatan

• Bertanggung jawab melaksanakan tugas.


• Wajib memelihara standar keperawatan.
• Mempertimbangkan kemampuan individu dalam melimpahkan
tanggung jawab.
LANJUTAN

Terhadap Profesi

• Membantu perkembangan profesi.


• Berperan serta dalam memperbaiki standar
keperawatan.
• Meciptakan dan membina kondisi kerja yang adil ditinjau
dari segi sosial dan ekonomi.
Terhadap Profesi Lain

• Mampu bekerjasam dengan membina hubungan baik


masyarakat, bangsa dan negara.
Masalah etik dalam keperawatan
maternitas

Masalah etik ringan


• Membicarakan rahasia klien
• Membentak klien yang gelisah menahan sakit
• Menolong klien partus tanpa tabir

Masalah etik kompleks


• Abortus
• amniosintesis
Kiat keperawatan
Kemampuan perawat memberikan asuhan keperawatan secara
komperhensif dengan cara/ pendekatan tertentu dalam uoaya
memberikan kepuasan dan kenyamanan pada klien :

Nursing is caring
Nurshing is beliefing in others
Nursing is sharing Nurshig is beliefing in self
Nurshing is trusting
Nurshing is lerning
Nurshing is laughing Nurshing is listening
Nurshing is doing
Nurshing is accepting
Nurshing is tauching
Sekian

Anda mungkin juga menyukai