Anda di halaman 1dari 8

Pengendalian Sosial

Hakikat pengendalian sosial

Pengendalian sosial adalah


mekanisme untuk mencegah
penyimpangan dan mengarahkan
anggota masyarakat untuk bertindak
menurut norma dan nilai yang telah
melembaga.
Sifat Pengendalian sosial

a. Preventif, dilakukan sebelum


terjadinya pelanggaran.
b. Represif, ditujukan untuk
memulihkan keadaan seperti
sebelum terjadi pelanggaran.
Proses Pengendalian Sosial

a. Persuasif, dilakukan tidak


dengan kekerasan karena
individu atau kelompok
diajak, disarankan, atau
dibimbing untuk mematuhi
atau berperilaku sesuai
dengan kaidah-kaidah
dalam masyarakat.
b. Koersif, dilakukan dengan
kekerasan atau paksaan.
Fungsi Pengendalian Sosial

Mempertebal keyakinan
masyarakat terhadap norma
sosial
Memberikan imbalan
kepada warga yang menaati
norma
Mengembangkan rasa malu
Mengembangkan rasa takut
Menciptakan sistem hukum
Cara-cara Pengendalian Sosial

Melalui Institusi dan Non-institusi


Secara Lisan, Simbolik, dan
Kekerasan
Melalui Imbalan dan Hukuman
(Reward and Punishment)
Formal dan Informal
Melalui Sosialisasi
Melalui Tekanan Sosial
Jenis Lembaga Pengendalian Sosial

 Polisi
 Pengadilan
 Adat
 Tokoh
Masyarakat
 Media Massa
Sumber Pustaka

 Maryati, Kun dan Juju Suryawati. 2012.


Sosiologi untuk SMA/MA Kelas X. Esis
Erlangga. Jakarta
 Muin, Idianto. 2006. Sosiologi SMA/MA
untuk Kelas X. Erlangga. Jakarta

Copy Right. Sosiologi SMAN 1 Cibeber


Cikotok

Anda mungkin juga menyukai