Anda di halaman 1dari 26

ANALISIS TREN

RIAN RAHMAT RAMADHAN SE, M.Si


METODE PERAMALAN PENJUALAN
Metode Kualitatif
Metode Kuantitatif
ANALISIS TREN GARIS LURUS
Metode Kuadrat Kecil
Metode Momen
ANALISIS BUKAN GARIS LURUS
Tren Parabola Kuadrat
Tren Eksponensial
Peramalan Penjualan
Peramalan (forecasting): proses aktivitas meramalkan
suatu kejadian yang mungkin terjadi di masa
mendatang dengan cara mengkaji data yang ada.
Jualan (sales): hasil proses menjual atau yang dijual
atau hasil penjualan.
Penjualan (selling): proses menjual
Menjual (sale): menyerahkan sesuatu kepada pembeli
dengan harga tertentu.
PERAMALAN PENJUALAN
Merupakan proses aktivitas memperkirakan produk
yang akan dijual di masa mendatang dalam keadaan
tertentu dan dibuat berdasarkan data yang pernah
terjadi dan/atau mungkin akan terjadi.
METODE KUALITATIF
Menggunakan metode pendapat para tenaga
penjualan, metode pendapat para manejer divisi
penjualan, metode pendapat eksekutif, metode
pendapat para pakar, dan metode pendapat survei
konsumen.
Metode Pendapat Para Tenaga Penjualan
KELEBIHAN:
Menanamkan tanggung jawab dan rasa memiliki
terhadap perusahaan.
Ramalan dibuat individu yang terdekat dengan
pelanggan.
Rencana awalnya disetujui oleh orang yang
bertanggung jawab untuk tercapainya target
penjualan.
Metode Pendapat Para Tenaga Penjualan
KEKURANGAN
 Tenaga penjualan bisa menjadi terlalu optimis atau
pesimis.
 Perhatian yang tidak cukup mungkin ditujukan untuk
variabel sebab akibat yang lurus.
 Metode ini terbatas pada ramalan taktis jangka
pendek, tujuan utama dalam ramalan jualan
seharusnya memaksimalkan laba jangka panjang
daripada jangka pendek.
Metode Pendapat Para Manajer Divisi
Penjualan
Kelebihan
 Dapat dibunakan secara luas oleh perusahaan dari
semua ukuran, dan
 Berguna dalam situasi jumlah pelanggan terbatas.
Kekurangan
Memerlukan pengalaman khusus dan pengetahuan
yang luas, serta
Menghasilkan ramalan yang kurang ilmiah
Metode Pendapat Para Pakar
Kelebihan
Mudah dilakukan

Kekuarangan
 Bersifat subjektif (lebih mengandalkan orangnya
(pakar) daripada data yang mendukung)
Metode Pendapat Para Konsumer
Kelebihan
 Bersifat objektif

Kelemahan
 Yang diteliti hanya sampel
METODE KUANTITATIF
Menggunakan analisis lini produk, metode distribusi
probabilitas, analisis tren, dan analisis regresi
Analisis Lini Produk
Ramalan jualan baik strategis maupun taktis harus
mencakup keputusan sementara tentang jalur produk
baru yang akan diperkenalkan, jalur produklama yang
akan dihapus, serta inovasi dan produk campuran
Metode Distribusi Probabilitas
Digunakan untuk meramalkan jualan dengan cara
menaksir variasi produk yang akan dijual, setelah itu
memilih angka tertentu untuk membuat kelas
interval, dan titik tengah dari kelas interval tersebut
dipilih sebagai nilai kelas interval masing-masing.
Analisis Tren
Merupakan analisis runtut waktu atau data berkala
sebagai variabel bebas (X)
Analisis Regresi
Merupakan analisis antara variabel terikat (Y) dan
variabel bebas (X)
ANALISIS TREN GARIS LURUS
Suatu tren yang diramalkan naik atau turun secara
garis lurus. Variabel waktu sebagai variabel bebas
dapat menggunakan waktu tahunan, semesteran,
bulanan, atau mingguan.
ANALISIS TREN GARIS LURUS
Metode kuadrat terkecil
Metode momen
Metode Kuadrat Terkecil
Persamaan:
Y = a + bX
Rumus:
b = n ∑XY - ∑X ∑Y
n∑X2 – (∑X)2

a=
Keterangan
Y = variabel terikat
X = variabel bebas
a = nilai konstan
b = koefisien arah regresi
n = banyaknya data
Metode Momen
Persamaan:
Y = a + bX

Rumus:
∑Y = n a + b ∑X
∑XY = a ∑X + b ∑X2
ANALISIS TREN BUKAN GARIS LURUS
Tren parabola kuadrat
Tren eksponensial
Tren Parabola Kuadrat
Tren yang variabel naik dan turun bukan garis lurus
(tidak linear) atau terjadi parabola (melengkung)

Persamaan:
Y = a + bX + c(X)2
Rumus:
∑Y = na + c ∑X2
∑X2Y = a ∑ X2 + c ∑X4
∑ XY = b ∑ X2
Tren Eksponensial
Tren yang nilai variabel bebasnya naik secara berlipat
ganda
Persamaan:
Y = a + bX
Rumus:
Y = abx
Y0 = a 0 + b 0 X
a0 = Y - b0 X
b0 = { ∑ XY – ( ∑X . ∑Y ) : n}
{ ∑X2 – ( ∑X )2 : n}
Soal:
Data penjualan susu dari PT Putra selama 5 tahun
(2011-2015) masing-masing sebanyak 150 unit, 165 unit,
170 unit, 185 unit, dan 190 unit. Dari data jualan susu
selama 5 tahun, maka hitung ramalan penjualan
dengan menggunakan metode kuadrat kecil, metode
momen dan metode parabola kuadrat!
Tugas
Selama 8 tahun terjadi pertumbuhan penjualan
minyak goreng yang sangat cepat, tahun 1 = 1.020,
tahun 2 = 1.100, tahun 3 = 1.800, tahun 4 = 4.000,
tahun 5 = 16.000, tahun 6 = 151.000, tahun 7 =
1.000.000 dan tahun 8 = 2.000.000. Ramalkan
penjualan minyak goreng tahun 9 dengan
menggunakan tren eksponensial!
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai