F orecast P enjualan
1
Forecast Penjualan
2
Forecast Penjualan
3
Forecast Penjualan
b = ∑XY
∑x2
Dengan syarat ∑x=0
Keterangan:
Y = Variabel terikat
X = Variabel bebas
a = nilai konstan
b = koefisein arah regresi
n = jumlah data
B. Metode Moment
Y = a + bx
∑Y = na + b∑X
∑XY = a∑X + b∑X2
Dengan syarat ∑x=0
Peramalan Penjualan
Penganggaran Perusahaan
Ramalan adalah suatu situasi atau kondisi yang diperkirakan akan terjadi pada masa
yang akan datang. Sedangkan, Peramalan ( forecasting ) adalah kegiatan memperkirakan
atau memprediksikan apa yang akan terjadi pada masa yang akan datang dengan waktu
yang relatif lama. Jadi dapat di simpulkan bahwa Peramalan Penjualan (sales forecasting)
adalah Perkiraan atau proyeksi secara teknis permintaan konsumen potensial untuk suatu
waktu tertentu dengan berbagai asumsi.
Hasil dari suatu peramalan penjualan lebih merupakan pernyataan atau penilaian
yang di kuantifisir terhadap kondisi masa depan mengenai penjualan sebagai proyeksi teknis
dari permintaan konsumen potensial dalam jangka waktu tertentu. Meskipun demikian hasil
perkiraan yang di peroleh mungkin saja tidak sama dengan rencana.
Metode peramalan penjualan yang dapat digunakan perusahaan banyak sekali
seperti metode komposisi tenaga penjual, metode opini para eksekutif, metode statistika
peramalan penjualan, tapi yang paling sering di gunakan adalah metode trend (metode
kuadrat kecil) dan juga metode regresi.
4
Forecast Penjualan
Y = variabel yang akan diramalkan, dalam hal ini adalah peramalan penjualan produk
perusahaan.
b = variabel dari x2 yaitu menunjukan besarnya perubahan nilai Y dan setiap perubahan satu
uni x.
x = unit waktu, yang dapat dinyatakan dengan minggu, bulan, semester, tahun dll,
tergantung kepada kesesuaian dari perusahaan itu sendiri.
5
Forecast Penjualan
Keterangan:
Y = Variabel dependen (nilai yang diprediksikan)
X1 dan X2 = Variabel independen
A = Konstanta (nilai Y’ apabila X1, X2…..Xn = 0)