Teknik khitobah

Aji wahyu mazid

1. Pidato persuasif
Pidato persuasif adalah jenis pidato yang bertujuan untuk
menarik perhatian para pendengar, memengaruhi, serta
bersifat mengajak atau membujuk para pendengar agar mereka
menjadi yakin dan mau mengambil tindakan bahkan
melakukan sesuai dengan tujuan pidato tersebut. Isi pidato
persuasif harus berlandaskan pada argumentasi yang nalar,
logis, masuk akal, dan dapat dipertanggungjawabkan.
TUJUAN DAN STRUKTUR PIDATO PERSUASIF

TUJUAN STRUKTUR
 Salam pembukaan.
 Pendahuluan. Pendahuluan
Sebagai penguatan berisi gambaran dari isi pidato
tersebut.
tanggapan,  Isi pidato. Isi pidato meliputi
pembentukan maksud dan tujuan, rencana,
sasaran, dan tindakan atau
tanggapan, dan langkah-langkah.
pengubahan  Penutup. Penutup berisi
kesimpulan, harapan, dan salam
tanggapan penutup.
Seminar Pengembangan Pemuda Menjadi Pribadi
Pengusaha
Pendidikan yang tinggi tidak menjamin kita akan
menadapat pekerjaan yang baik dan menjanjikan untuk
memenuhi kebutuhan
sebagai generasi muda harus mempunyai cara berfikir
yang visioner
teruslah bergerak, berfikir kreatif dan inovatif dan
jangan pernah ragu untuk mencoba
Sebenarnya yang membatasi kemampuan kita adalah
pikiran kita sendiri. Kemampuan berfikir manusia itu
tidak terbatas, kita sendiri yang kadang membatasi
pemikiran-pemikiran kita tersebut
2. Pidato argumentatif
Pidato argumentatif adalah pidato yang bertujuan
untuk meyakinkan pembaca agar pembaca mau
mengubah pandangan dan keyakinannya kemudian
mengikuti pandangan dan keyakinan pembicara.
 KRITERIAS, SIFAT, TATA CARA DAN ETIKA PIDATO
ARGUMENTATIF
Kriteria dan Sifat
 Isi pidato yang akan disampaikan
memiliki kesesuaian dengan ide
atau pendapat dari penulisnya.
 Mengemukakan isi pidato yang
didukung oleh data atau fakta
yang diperoleh dari hasil
wawancara, angket penelitian
lapangan, penelitian kepustakaan
dan observasi.
 Pendapat yang disampaikan
harus logis.
 Pidato argumentatif bersifat
mempeharuhi khalayak umum
Tata Cara dan Etika
Tata cara berpidato merujuk
kepada langkah-langkah serta
urutan darimana untuk memulai
berpidato, mengembangkan, dan
mengakhiri pidato.
Etika berpidato menjadi pegangan
penting bagi orang yang akan
berpidato. Pada saat berpidato,
tidak boleh menyinggung perasaan
orang lain dan berupaya untuk
menghargai serta membangun rasa
optimisme bagi para pendengarnya
Kemajuan Teknologi, Adanya Handphone
Penggunaan ponsel ini banyak yang disalah gunakan oleh
para pelajar seperti menggunakannya pada saat jam
pelajaran berlangsung
Penggunaan ponsel di sekolahpun mulai di arang di sekolah
karena dianggap mengganggu proses belajar mengajar
Penggunaan ponselpun bagaiman siswa menggunakannya
Para siswa harus meningkatkan kesadaran tentang dampak
buruk penggunaan ponsel pada saat kegiatan belajar
mengajar.Hal itu tentu saja bertujuan untuk menekan tingkat
pemakain ponsel pada saat jam pelajaran berlangsung
3.Pidato rekreatif
Pidato rekreatif adalah pidato yang dipergunakan untuk
menghibur pendengar yang ada pada saat itu.Pidato Rekreatif
tidak bertujuan untuk mempengaruhi khalayak ataupun tidak
menyampaikan informasi berupa fakta, akan tetapi lebih
bersifat entertain. Dan Perputus Asa Atas Bencana“
TUJUAN DAN KARAKTERISTIK PIDATO REKREATIF

Tujuan Karakteristik

Menggembirakan, Bersifat menghibur

melepaskan ketegangan,
menggairahkan suasana, Reaksi yang
atau sekedar diinginkan adalah
memberikan selingan kegembiraan
yang ringan setelah
rangkaian acara yang
melelahkan.
Pola hidup yang mempengaruhi globalisasi

Di abad ke 21 ini, globalisasi menjadi hal yang biasa

bagi kita. Globalisasi, berarti proses yang mendunia.
Tentunya, semua aspek kehidupan merasakan
pengaruhnya. Misalnya, di bidang transportasi, alat
komunikasi, makanan khas barat, fasion dll.
Kita harus bisa mengambil nilai-nilai positif dan
membuang nilai-nilai negatifnya. Misalnya, dengan
menyeleksi budaya asing yang masuk ke dalam negri
kita.
4. Pidato instruksional
Pidato Instruksional adalah memberi pengetahuan/informasi
khusus dengan maksud melatih berbagai bidang khusus
memberikan keahlian/pengetahuan dalam berbagai bidang
seni/spesialis tertentu. Sedangkan didunia pendidikan,
Intruksional berarti pengajaran/pelajaran
 METODE DAN POLA PIDATO INSTRUKSIONAL

Metode Pola
Pola instruksional

Metode Simulasi, Metode tradisional.

Ceramah, Metode Sumbang Pola instruksional dibantu
Saran, Metode Non- alat peraga.
Directive, Metode Tanya Pola instruksional yang
Jawab, Metode Kasus, merupakan tanggung jawab
Metode Seminar, Metode bersama dosen dan media.
Eksperimen, Metode Dialog, Pola instruksional dengan
Metode Diskusi, Metode media
Curah Pendapat Pola instruksional
kombinasi.
Pendidikan yang mencerdaskan bangsa
Perbaikan kualitas bangsa harus ditempuh dan
terutama melalui pendidikan
Satu-satunya jalan untuk mencerdaskan bangsa adalah
dengan meningkatkan pendidikan demi untuk
menjadikan bangsa yang cerdas melalui sistem
pendidikan nasional yang menyeluruh dan terencana
Sistem pendidikan harus berubah dari instruksional
menjadi motivisional berprestasi, berkreasi, dan budi
pekerti.
5. Pidato eksposis
Pidato Eksposisi adalah pidato yang bertujuan memberi
penjelasan mengenai sesuatu dengan gaya penulisan yang
singkat, padat, dan akurat.
 TUJUAN DAN CIRI PIDATO EKSPOSISI

Tujuan Ciri-ciri

Menjelaskan informasi-
informasi pengetahuan
Untuk menjelaskan
Gaya informasi yang
informasi tertentu agar bisa
mengajak
menambah ilmu Biasanya menjawab
pengetahuan pembaca, pertanyaan apa, siapa, kapan,
sehingga dengan membaca dimana, mengapa, bagaimana
teks ini maka pembaca Berusaha menjelaskan
akan mendapatkan tentang sesuatu
pengetahuan secara rinci Gaya bersifat informatif
dari suatu hal atau kejadian
“Salah satu Kasus Korupsi di Indonesia”
mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas
Urbaningrum ditahan pihak KPK pada Jumat, 10
Januari 2014.Seperti saat mengundurkan diri dari
posisi Ketua Umum Partai Demokrat pada Februari
2013 lalu
Anas terkesan menyampaikan tentang kelanjutan
‘Perang Terbuka’ dengan Susilo Bambang Yudhoyono,
sebagaimana pesan yang tersiratkan saat Anas
menyampaikan pidato saat mengundurkan diri sebagai
Ketua Umum Partai Demokrat.
Terimakasih