Anda di halaman 1dari 49

SISTEM KEMUDI MANUAL

NAMA : ZEMI KURNIA SUBAGJA


NIM : 1700770
MATA KULIAH : CHASSIS
JURUSAN : D3 TEKNIK MESIN OTOMOTIF
SISTEM KEMUDI
Fungsi

Sistem kemudi berfungsi untuk mengatur arah kendaraan  dan laju


kendaraan dengan cara mengerakan atau membelokkan  roda-roda
depan mobil dan menjaga agar posisi mobil tetap stabil.
Macam – Macam Sistem kemudi

1. Sistem Kemudi Manual


• Recirculating Ball
• Rack & Pinion
• Recirculating Ball
• Rack & Pinion
2. Sistem Kemudi Power Steering

Power steering merupakan sebuah sistem yang berfungsi


untuk meringankan memutar sistem kemudi kendaraan
sehingga menghasilkan putaran kemudi yang ringan tanpa
membutuhkan tenaga yang berarti untuk mengendalikan
kemudi.
• Sistem Power Steering Hidrolik
• Sistem Power Steering Semi Hidrolik

Power steering pada jenis ini menggunakan


perpaduan antara pompa hidrolik dan motor
listrik/dinamo untuk menghasilkan tekanan pada
pompa hidrolik.
• Sistem Power Steering Elektrik
SISTEM KEMUDI MANUAL
Pada sistem kemudi manual untuk membelokkan roda-
roda depan dengan meneruskan gerakan roda kemudi ke
roda-roda dengan cara hubungan (linkage) beberapa
kompanen dan dibutuhkan tenaga yanng besar untuk
menggerakan roda kemudi.
1. RECIRCULATING BALL
Pada waktu pengemudi memutar roda
kemudi, poros utama yang dihubungkan
dengan roda kemudi langsung membelok.
Di ujung poros utama kerja dari gigi cacing
dan mur pada bak roda gigi kemudi
menambah tenaga dan memindahkan gerak
putar dari roda kemudi ke gerakan mundur
maju lengan pitman ( pitman arm ).
Keuntungan Jenis Recirculating Ball

1. Komponen gigi kemudi relative besar, dapat digunakan untuk


kendaraan sedang, mobil besar, dan kendaraan komersial.
2. Keausan relative kecil dan putaran roda kemudi reative ringan.

Kerugian Jenis Recirculating Ball

1. Konstruksi rumit karena hubungan antara roda gigi sector dan


pinion tidak langsung.
2. Biaya perbaikan lebih mahal
2. RACK & PINION
Pada waktu roda kemudi diputar, pinion pun
ikut berputar. Gerakan ini akan menggerakkan
rack dari samping ke samping dan dilanjutkan
melalui tie rod ke lengan nakel pada roda-roda
depan sehingga satu roda depan didorong,
sedangkan satu roda tertarik, hal ini
menyebabkan roda-roda berputar pada arah
yang sama.
Kemudi jenis rack and pinion jauh lebih efisien bagi pengemudi
untuk mengendalikan roda-roda depan. Pinion yang dihubungkan
dengan poros utama kemudi melalui poros intermediate, berkaitan
dengan rack.
Keuntungan Jenis Rack and Pinion
1. Konstruksi ringan dan sederhana
2. Persinggungan antara gigi pinion dan rack secara langsung
3. Pemindahan momen relatif lebih baik, sehingga lebih ringan.

Kerugian Jenis Rack and Pinion

1. Bentuk roda gigi kecil, hanya cocok digunakan pada mobil


penumpang ukuran kecil atau sedang.
2. Lebih cepat aus.
3. Bentuk gigi rack lurus, dapat pemenyebabkan cepatnya keausan
KOMPONEN UTAMA SISTEM KEMUDI
1. STEERING WHEEL
2. STEERING COULUMN
• Steering column juga merupakan mekanisme penyerap
energi yang menyerap gaya dorong dari pengemudi pada
saat terjadi tabrakan. Streering column dipasang pada body
melalui bracket column tipe breakaway sehingga steering
column dapat bergeser turun pada saat terjadi tabrakan.

• Bagian bawah main shaft dihubungkan pada steering gear


melalui flexible joint atau universal joint yang berfungsi
untuk memperkecil pengiriman kejutan yang diakibatkan
oleh keadaan jalan dari steerong gear ke roda kemudi.
Ada dua tipe steering column :

1. Model Collapsible
Model ini mempunyai keuntungan :

Apabila kendaraan berbenturan / bertabrakan dan steering gear


box mendapat tekanan yang kuat, maka main shaft column atau
bracket akan runtuh sehingga pengemudi terhindar dari bahaya.

Kerugiannya adalah :

1. Mainsfatnya kurang kuat, sehingga hanya digunakan pada mobil


penumpang atau mobil ukuran kecil
2. Konstruksinya lebih rumit
Waktu tabrakan

Dorongan badan pengemudi terhadap roda kemudi memutuskan pen-


pen plastik dan menyebabkan poros utama atas dan tabung batang
kemudi terdorong maju, sementara tabung-tabung atas dan bawah
dihubungkan oleh bola-bola baja.
Tahanan meluncur bola-bola ini menyerap kekuatan dorong badan
pengemudi.
2. Model Non collapsible
Model ini mempunyai keuntungan :

1. Main shaftnya lebih kuat sehingga banyak digunakan


pada mobil-mobil besar atau mobil-mobil kecil
2. Konstruksinya sederhana

Kerugiannya adalah :

Apabila berbenturan dengan keras, kemudian tidak dapat


menyerap goncangan sehingga keselamatan pengemudi
relative kecil
2. STEERING GEAR

Steering gear tidak hanya berfungsi untuk mengarahkan roda depan,


tetapi dalam waktu yang bersamaan juga berfungsi sebagai gigi
reduksi untuk meningkatkan momen agar kemudi menjadi ringan.
Untuk itu diperlukan perbandingan reduksi yang disebut
perbandingan steering gear, dan biasanya perbandingannya antara 18
sampai dengan 20 : 1.
Ada beberapa tipe
steering gear , tetaping
yang banyak digunkan
dewasa ini adalah
recirculating ball dan
rack & pinion.
3. STEERING LINKAGE

Streering linkage dari rod dan arm yang meneruskan tenaga


gerak dari streering gear ke roda depan. Walaupun mobil
bergerak naik tuurun, gerakan roda kemudi harus dteruskan ke
roda-roda depan dengan sangat tepat setiap saat.
1. Steering Linkage untuk Suspensi Rigid
2. Steering Linkage untuk Suspensi Independen
Komponen sistem kemudi lainnya bergantung pada jenis kemudi yang
digunakan antara lain :
1. Steering wheel
Steering wheel atau roda kemudi berfungsi untuk membelokan roda
depan dengan cara diputar

2. Steering mainshaft
Steering mainshaft atau poros utama berfungsi untuk menyambungkan
atau sebagai tempat roda kemudi dengan steering gear.

3. Pitman arm
Pitman arm meneruskan gerakan gigi kemudi ke relay rod atau drag link.
Berfungsi untuk merubah gerakan putar steering column menjadi
gerakan maju mundur.
4. Relay Rod
Relay rod dihubungkan dengan pitman arm dan tie rod end kiri serta
kanan. Relay rod ini meneruskan gerakan pitma arm ke tie rod.

5. Tie Rod
Ujung tie rod yang berulir dipasang pada ujung rack pada kemudi rack
end pinion, atau kedalam pipa penyetelan pada recirculating ball,
dengan demikian jarak antara joint-joint dapat dapat disetel.

6. Tie Rod End (Ball Joint)


Tie rod end dipasangkan pada tie rod untuk menghubungkan tie rod
dengan knuckle arm, relay rod dan lain lain.
7. Knuckle Arm
Knuckle arm meneruskan gerakan tie rod ke drag link ke roda depan
melaluo steering knuckle.

8. Steering knuckle
Steering knuckle untuk menahan beban yang diberikan pada roda-roda
depan dan berfungsi sebagai poros putaran roda. Berputar dengan
tumpuan ball joint atau king pin dari suspension arm.

9. Idler arm
Pivot dari idler arm dipasang pada body dan ujung lainnya dihubungkan
dengan relay rod dengan swivel joint. Arm ini memegang salah satu
ujung relay rod dan membatasi gerakan relay rod pada tingkat tertentu.
KERUSAKAN PADA SISTEM KEMUDI
Ada beberapa kerusakan yang kerap dijumpai pada sistem
kemudi yaitu :

a. Sistem kemudi yang terlalu berat


b. Daya balik kemudi yang kurang sempurna, dan

c. Bunyi-bunyi yang timbul saat kemudi beroperasi


1. Sistem Kemudi Berat

Pada kondisi normal, sistem kemudi akan terasa ringan pada saat
kendaraan berjalan pada kecepatan rendah. Namun sebaliknya  pada
kecepatan tinggi, sistem kemudi akan terasa agak berat.
2. Daya balik kemudi tidak sempuran

Pada kondisi normal, pada saat posisi berbelok dan kembali ke


jalan lurus maka sistem kemudi harus kembali dengan normal
dan mudah. Tidak menarik ke sebagian sisi atau sama sekali
tidak dapat kembali ke posisi roda lurus.
3. Bunyi-bunyi pada sistem kemudi
Bunyi-bunyi pada sistem kemudi bisa saja timbul pada saat
tidak dioperasikan ( dibelokkan ), namun bisa juga saat sedang
berbelok. Oleh karena, dengarkanlah secara baik - baik pada
saat kapan sistem kemudi kendraan anda menimbulkan bunyi.
DAFTAR PUSTAKA
• NEW STEP 1
• http://febri-akatzhuki09.blogspot.com/2013/11/sistem-kemudi.html
• https://www.viarohidinthea.com/2014/09/sistem-kemudi-mobil.html
• http://minicon.web.id/jenis-sistem-kemudi-pada-mobil/
• http://lksotomotif.blogspot.com/2018/09/menganalisa-kerusakan-pada-s
istem.html
• https://www.ilmutkr.xyz/2018/08/fungsi-dan-jenis-jenis-sistem-kemudi.
html
• https://www.autoexpose.org/2017/10/tipe-power-steering.html
• https://showroommobil.co.id/info-mobil/jenis-sistem-kemudi-pada-mo
bil/
• https://muhammadulilblog.wordpress.com/2016/02/03/makalah-lengkap
-sistem-kemudi/
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai