“ANALISIS LIPATAN”
Disusun Oleh :
• Definisi
• Anatomi Lipatan
• Klasifikasi Lipatan
• Latihan
PEMANASAN DULU YOO...
Waktu : 5 menit...
DEFINISI
ISOGON
KLASIFIKASI ISOGON
Dasar yang dipakai pada klasifikasi ini adalah sifat kesejajaran dari
isogon serta arah dari sifat konvergensi dan divergensinya. Bagian dalam
dari busur lipatan dipakai sebagai kerangka untuk arah konvergensi
isogon. (Ramsay, 1967)
• lipatan dengan isogon konvergen kuat (1A), lenkungan pada busur luar lebih
kecil daripada bagian dalam, jarak terkecil dari dua permukaan lipatan
terletak searah hinge surface.
• lipatan paralel (1B), lengkungan pada busur dalam lebih besar, jarak dari dua
permukaan lipatan tetap, yang disebut sebagai ketebalan ortogonal lapisan.
• lipatan dengan isogon konvergen lemah (1C), lengkungan pada busur luar
lebih besar, jarak terbesar dari dua permukaan lipatan terletak pada hinge
surface.
• lipatan similar (2), kedua lengkungan lipatan identik, dan isogon sejajar,
jarak antara lengkungan yang diukur pada isogon tetap, yang disebut sebagai
ketebalan bidang sumbu.
• lipatan divergen (3), lengkungan pada busur dalam lebih kecil daripada
bagian luar.
MEKASNISME DAN PROSES
• Pola lipatan (a) simetri terbuka, (b) simetri isoklin dan (c) asimetri dengan bidang sumbu miring
ANALISIS LIPATAN
3 3
1 1
2
P 5
P 4
P 6
P 3
5 P 1
4 P 2
(a ) (b )
10o
• Isogon 0o
20o
• Isogon 10o
• Isogon 20o
20o
• Isogon 0o
• Isogon 10o
• Isogon 20o
.
.
• Isogon 90o
SIAPKAN PERALATANNYA
• Mika
• Plotting Net
• Modul Geologi Struktur
• Pulpen OHP
LATIHAN...
16 42
80
A 44
0 70 38
90
74
5 b
10 65
63
74 40
B 60
41
62 44
30 20
52
55
21
50
(a) (b)
(Ramsay, 1967)
(Fossen, 2010)
POST TEST
WAKTU “10 MENIT”