KEPEMIMPINAN
Kata kunci: Organisasi, strategi, kepemimpinan dan pemimpin
KEORGANISASIAN
Organ – bagian, cabang, ranting dari suatu komponen yang tersusun sempurna,
Sedangkan organisasi adalah suatu kumpulan dari beberapa orang yang memiliki visi dan
misi yang sama untuk mencapai kepentingan dan tujuan bersama.
Dalam mekanisme pelaksanaannya sebenarnya organisasi adalah suatu kesatuan system
yang berjalan secara alamiah dan yang disengaja atau direkayasa pelaksanaannya.
Misalnya Dunia dan alam sekitar kita bergerak secara teratur sesuai dengan ketentuan
hukum alam (Allah selaku yang merekayasa), sedangkan mengakomodir dan mengatur
kelompok manusia atau lain sebagainya itu melalui proses rekayasa yang disengaja sesuai
dengan tujuan dan kepentingan orang-orang tertantu.
Organisasi itu adalah suatu cara untuk mempermudah proses implementasi sebuah
gagasan atau konsep dan mengontrol pelaksanaannya serta dijalankan secara sistematis
sesuai dengan peran dan fungsi dari masing-masing unsure (organ) demi tujuan-tujuan
yang diinginkan oleh organisasi.
Unsur-unsur organisasi
Obyek (manusia, benda atau materi yang mau diorganisir)
Subyek (orang yang mengorganisir)
Idiologi (plat form/dasar pijakan)
Tujuan dari organisasi
Peran dan fungsi organ
Kegiatan (program)
Srtategi pelaksanaan
Timeming (waktu pelaksanaan)
Adapun sifat organisasi di bagi menjadi dua : Anderbaw (memiliki induk) dan
INDEPENDEN (merdeka, berdiri sendiri)
KEPEMIMPINAN
seorang calon pemimpin dapat disiapkan, dididik, dan di bentuk agar dia menjadi pemimpin yang
hebat dikemudian hari, setiap orang bisa menjadi pemimpin melalui pendidikan dan dorongan
berbagai pihak
3. Teori ekologis atau sintesis : Teori ini menyatakan bahwa seseorang akan sukses menjadi
pemimpin apabila dia memang memiliki bakat-bakat pemimpin, kemudian bakat ini
dikembangkan melalui pendidikan dorongan dan pengalaman yang akan membentuk pribadi
sebagai seorang pemimpin.
Sifat-sifat pemimpin
1. Energy jasmaniah dan mental : Seorang pemimpin memiliki daya tahan, keuletan, kekuatan yang luar biasa seperti tidak akan
pernah habis, demikian juga dengan semangat dan motivasi kerja, disiplin, kesabaran dan daya tahan batin kemauan yang luar
biasa untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi
2. Kesadaran akan tujuan dan arah : Memiliki keyakinan yang teguh akan kebenaran dan kegunaan dalam mencapai tujuan yang
terarah
3. Antusiasme : Dia yakin bahwa tujuan yang hendak dicapai akan memberikan harapan sukses dan membangkitkan semangat
optimisme dalam bekerja
4. Keramahan dan kecintaan : Sifat ramah memiliki kebaikan dalam mempengaruhi orang lain sehingga menimbulkan kasih sayag,
simpati yang tulus, di ikuti dengan kesediaan berkorban untuk mencapai kesuksesan
5. Integritas : Seorang pemimpin memiliki perasaan sejiwa dan senasib, integritas pribadi dan keluarga pemimpin menjadi tauladan
6. Penguasaan taknis : Agar pemimpin mempunyai wibawa terhadap bawahan maka dia harus menguasai sesuatu pengetahuan atau
keterampilan teknis
7. Ketegasan dalam mengambil keputusan : Dia harus memiliki kecerdasan dalam mengambil keputusan sehingga dia mampu
meyakinkan bawahannya dan mandukung kebijakannya
8. Kecerdasan : Seorang pemimpin harus mampu melihat dan memahami sebab dan akibat suatu gejala, cepat menemukan jalan
keluar dan mengatasi kesulitan dengan cara yang efektif
9. Keterampilan mengajar : Seorag pemimpin adalah seorang guru yang mampu memdidik, mengarahkan, dan memotivasi
bawahannya
10. Kepercayaan : Jika pemimpin disenangi maka akan muncul kepercayaan dari bawahan,sesuai dengan obyektifitas nilai yang
dimiliki dan obyektifitas penilaian bawahan.
Tipe kepemiminan
Menurut kartini kartono ada beberapa tipe kepemimpinan antara lain:
1. Tipekharismatis : memiliki kekuatan energy, daya tarik yang luar biasa yang akan di ikuti oleh para
pengikutnya dan memiliki keistimewaan tertentu seperti kekuatan gaib, manusia super, berani dsb.
2. Tipepaternalistis dan maternalistis : bersikap melindungi bawahan sebagai seorang bapak atau seorag
ibu yang penuh kasih sayang
3. Tipe militeristis : banyak menggunakan system perintah, system komando dari atasan kebawahan,
sifatnya keras sangat otoriter
4. Tipe
otokratis : Berdasarkan pada kekuasaan dan paksaan yang mutlak harus dipatuhi, berperan sebagai
pemimpin tunggal
5. Tipelaissez fair : membiarkan bawahan berbuat semaunya sendiri, semua pekerjaan dan tanggung jawab
dilakukan oleh bawahan
6. Tipe populistis : Mampu menjadi pemimpin rakyat, berpegang pada nilai-nilai masyarakat tradisional
7. Tipeadministrative : Pemimpin yang mampu menyelenggarakan tugas-tugas administrasi secara secara
efektif,dan memunculkan perkembangan teknis, manajemen modern dan perkembangan social.
8. Tipe demokratis : Tipe ini berorientasi pada manusia dan memberikan bimbingan pada pengikutnya,
lebih menekankan pada rasa tanggung jawab dan kerjasama yang baik antar semua unsur
Keterampilan kepemimpinan
1. Technical skills : suatu kemampuan yang dimiliki oleh seorang pemimpin untuk melaksanakan suatu
pekerjaan.
2. Human skills : Kemampuan untuk bekerja sama dan membangun tim kerja bersama orang lain
3. Conceptual skills (keterampilan konsep) : Mampu berfikir dan mengungkapkan pemikirannya dalam
bentuk model keragka kerja dan konsep-konsep lain.
Power
Power atau kekuasaan adalah kemampuan untuk memengaruhi orang lain, dan ada beberapa tipe
kekuasaan (keith davis, 1981,132):
1. Personal power : juga disebut referent power atau charismatic power yaitu power yang melekat
pada diri pemimpin.
2. Legitimite power : kekuasaan yang datang karena pengangkatan dari institusi yang lebih tinggi
3. Expert power : kekuasaan yang diperoleh oleh pemimpin karena dia mempunyai pengetahuan dan
keistimewaan tertentu, hal ini sangat dipengaruhi oleh pendidikan pemimpin, pengalaman dsb
4. Political power : berasal dari penunjukan kelompok, pemimpin ini mampu bekerja sama dengan
kelompok-kelompok dalam masyarakat sehingga mengangkat dia menjadi pemimpin.