Botani Farmasi - 1

Oleh :
Wahyu Widayat
Rencan
Pembelajaran
Botani Farmasi
 Berisi pokok –pokok bahasan tentang
 Morfologi tumbuhan
 Struktur anatomi tumbuhan
 Taksonomi tumbuhan dan proses fisiologi
 Klasifikasi tumbuhan
 Unsur hara yang dibutuhkan tumbuhan
Tujuan
Mahasiswa dapat mengenal dan memahami tumbuhan meliputi :
 Terminologi
 Morfologi
 Karakter dan karakteristik bentuk morfologi organ
 Tatanama dan klasifikasi tumbuhan
 Anatomi dan fisiologi tumbuhan secra umum
 Dan unsur hara yang di butuhkan
Penilaian
 Tugas  10%
 Quiz 1 25%
 Quiz 2 25%
 UTS 40%
 Bahan UTS
 Pengertian dan ruang lingkup morfologi, anatomi dan
fisiologi tumbuhan
 Terminalogi morfologi
 Morfologi organ tumbuhan Tingkat tinggi
 Sistem Klasifikasi Tumbuhan 1&2  Tugas
 Perkembangan tumbuhan dan embrio hingga dewasa.
 Ujian Tengah semester (Ujian Tidak Serius)
Pendahuluan
 Tumbuhan telah dimanfaatkan sejak daluhu oleh manusia
sebagai bahan makanan dan obat-obatan (tawar racun).
 Pengetahuan tersebut diperoleh  coba2
 Ditandai dengan pembuatan Herbarium
Botani
 Ilmuyang mempelajari tentang tumbuhan & peran
tumbuhan bagi kehidupan

 Mempelajari botani tidak hanya mempelajari tumbuhan

secara teoritis tapi mendalami ilmu botani untuk lebih
menghargai & menyadari peran penting tumbuhan secara
fungsional bagi kehidupan.
Botani Farmasi
Secara garis besar botani farmasi adalah gabungan dari
kuliah Anatomi & Morfologi Tumbuhan dengan kuliah
Sistematika Tumbuhan

Mengapa perlu….?
Sistem klasifikasi tumbuhan perlu dikenalkan pada mahasiswa Farmasi
semenjak dini, mengingat sebagian besar obat yang beredar saat ini diisolasi
atau disintesis dari bahan tumbuhan.
Sistem klasifikasi ini berlaku secara Internasional, sehingga menjadi
sesuatu yang harus diketahui mahasiswa Farmasi. Hal tata nama tumbuhan,
yang juga berlaku secara Internasional
Tumbuhan
 Hutan merupakan habitat utama dari tumbuhan
 Tumbuhan merupakan mahluk hidup yang penting
artinya bagi kehidupan manusia dan lingkungan
Sebagai :
- sumber pangan
- Penghasil serat untuk pakaian,kertas
- Penyerap gas karbon dioksida (CO2)
&mengatasi pemanasan global
- Penyedia O2 di udara
- Bahan baku obat
- Pencegah erosi/pengatur tata air
Ruang Lingkup
Sistematika/
Ekologi
Taksonomi
Tumbuhan

Fisiologi Botani Sistem

Tumbuhan Farmasi Klasifikasi

Anatomi Morfologi
tumbuhan Tumbuhan
Anatomi Tumbuhan
 Ilmu
yang mempelajari Struktur bagian dalam dari tumbuhan
mencakup sel dan jaringanTumbuhan
Anatomi tumbuhan biasanya dibagi menjadi tiga bagian berdasarkan
hirarki dalam kehidupan:
 Organologi, mempelajari struktur dan fungsi organ berdasarkan
jaringan-jaringan penyusunnya;
 Histologi, mempelajari struktur dan fungsi berbagai jaringan
berdasarkan bentuk dan peran sel penyusunnya; dan
 Sitologi, mempelajari struktur dan fungsi sel serta organel -organel di
dalamnya, proses kehidupan dalam sel, serta hubungan antara satu sel
dengan sel yang lainnya. Sitologi dikenal juga sebagai biologi sel

Fungsinya : menunjang aplikasi ilmu botani seperti kultur

jaringan, etnobotani, Farmakognosi dan
etnofarmak
Morfologi tumbuhan
 Morfologi tumbuhan:
 Ilmu yang mempelajari bentuk luar dari berbagai organ
tumbuhan, bentuk & fungsinya serta siklus hidup tumbuhan
 Morfologi tumbuhan berbeda dengan anatomi tumbuhan
yang secara khusus mempelajari struktur internal tumbuhan
pada tingkat mikroskopis.
 Fungsinya : Menunjang aplikasi Ilmu Botani
Fisiologi Tumbuhan
 Mempelajari proses yang terjadi pada tumbuhan dari embrio
hingga dewasa.
 Dari fisiologi tumbuhan ini lahirlah cabang-cabang campuran
biologi, seperti biokimia dan biofisika. Fisiologi juga sangat
mempengaruhi perkembangan genetika.
 Objek kajian dalam fisiologi tumbuhan adalah fisika sel dan
biofisika organ, fotosintesis , transportasi hara dan hasil
metabolisme, regulasi pertumbuhan dan perkembangan, dan
mekanisme respons terhadap rangsangan lingkungan
 Fungsinya : Proses produksi (industrri), Rekayasa genetik
untuk mengahasilkan varietas yang lebih baik.
Taksonomi / Sistematika Tumbuhan
 Ilmu yang mempelajari klasifikasi dan sistem penamaan
tumbuhan.
 Fungsinya : mengelompokkan tumbuhan berdasarkan
taksonomi melalui identifikasi (pengenalan), pemberian
nama dan penggolongan (klasifikasi), deskripsi dan
nomenklatur
Ekologi
 Ekologi Tumbuhan : Ilmu yang mempelajari peran tumbuhan
bagi lingkungan

Kok Peran Tumbuhan Perlu Kita Pelajari

 Sebagai Resapan
 Sebagai Produsen Terbesar pada Rantai Makanan
 Sebagai Sumber O2 / Oksigen
 Fotosintesis
Resapan Air
 Tumbuhan (Hutan) : tempat resapan air dan daerah
penyangga
 Lapisan-lapisan humus yang berpori & akar-akar tumbuhan
berfungsi menahan tanah

Hutan Rusak

Bencana ALAM
Produsen Rantai Makanan
 Sampai detik ini Tumbuhan menjadi penyedia makanan
bagi makhluk hidup
Fotosintesis
 Fotosintesis adalah suatu proses biokimia untuk membuat
zat makanaannya sendiri dengan bantuan cahaya.
 Hasil fotosintesis tumbuhan menjadi sumber pangan bagi
seluruh makhluk hidup secara langsung & tidak langsung
 Dan Oksigen merupakan hasil yang sangat penting bagi
kehidupan di BUMI

6H2O + 6CO2 + cahaya → C6H12O6 (glukosa) + 6O2

Sistem Klasifikasi
 metode untuk menyusun data secara sistematis atau
menurut beberapa aturan atau kaidah yang telah
ditetapkan.
 Prinsip dan cara mengelompokkan makhluk hidup menurut
ilmu taksonomi adalah dengan membentuk takson. Takson
adalah kelompok makhluk hidup yang anggotanya
memiliki banyak persamaan ciri. Takson dibentuk dengan
jalan mencandra objek atau makhluk hidup yang diteliti
dengan mencari persamaan ciri maupun perbedaan yang
dapat diamati..
Taksonomi
 Ilmu yang mempelajari prinsip dan cara klasifikasi
makhluk hidup
 taksonomi tumbuhan lebih banyak mempelajari aspek
penanganan sampel-sampel (spesimen) tumbuhan dan
pengelompokan (klasifikasi) berdasarkan
 Taksonomi tumbuhan (juga hewan) sering kali dikacaukan
dengan sistematika tumbuhan dan klasifikasi tumbuhan.
Klasifikasi tumbuhan adalah bagian dari taksonomi
tumbuhan. Sistematika tumbuhan adalah ilmu yang
berkaitan sangat erat dengan taksonomi tumbuhan. Namun,
sistematika tumbuhan lebih banyak mempelajari hubungan
tumbuhan dengan proses evolusinya