Anda di halaman 1dari 14

KARYA TULIS ILMIAH

PENGARUH TERAPI MUROTTAL TERHADAP PENURUAN


SKALA NYERI PADA PASIEN CEDERA KEPALA : LITERATURE REVIEW
 

NURFAUZIAH
217.075

YAYASAN WAHANA BHAKTI KARYA HUSADA


AKADEMI KEPERAWATAN PELAMONIA
KESDAM XIV/HASANUDDIN
MAKASSAR TAHUN 2020
LATAR BELAKANG

Menurut Center for Disease Control, 2006 Cedera kepela merupakan kasus
dengan insidensi yang tinggi dan penyebab utama kecatatan di dunia.
Setidaknya 1.7 juta penduduk Amerika Serikat mengalami cedera kepala tiap
tahunya dengan angka kematian sebanyak 52.00 orang
Pada pasien cedera kepala, keluhan utama yang biasa dikeluhkan adalah nyeri. Apabila pasien mengeluh nyeri maka
hanya satu tindakan yang mereka inginkan yaitu mengurangi rasa nyeri tersebut, untuk mengurangi rasa nyeri tersebut
maka harus dilakukan manajemen nyeri yang benar-benar berpengaruh, manajemen nyeri mempunyai beberapa tindakan
atau prosedur baik secara farmakologis maupun non farmakologis. Adapun tindakan untuk mengatasi nyeri pada cedera
kepala dapat dibedakan dalam dua kelompok utama,yaitu tindakan pengobatan (farmakologi) dan tindakan non
farmakologi (tanpa pengobatan). Metode penatalaksanaan non far-makologis tindakan distraksi dilakukan dengan
mengalihkan perhatian pasien dari rasa nyeri.Teknik distraksi yang dapat dilakukan antara lain: bernapas dengan lambat
dan berirama secara teratur, menyanyi berirama dan menghitung ketukannya, mendengarkan musik, mendengarkan
murottal Al-Qur’an dan massage (pijatan) dan terapi yang akan dilakukan yaitu terapi murottal (Noor Khalilati &
Muhammad Humaidi, 2019).
Ernawati, (2013)mengemukakan bahwa dampak dari murottal Al-Quran akan
merangsang hipotalamus untuk mengeluarkan hormon endorfin, yaitu membuat
seseorang merasa bahagia, sehingga amigdala akan merangsang keaktifan sekaligus
pengendalian saraf otonom yang terdiri dari saraf simpatis dan parasimpatis.
• bahwa 1,2 juta orang meninggal dengan
diagnosis trauma kapitis yaitu akibat
kecelakaan lalu lintas dan jutaan lainnya
terluka atau cacat

1 3
, 20
• prevalensi penyakit cedera kepala mencapai 1.027.758

HO orang untuk semua umur. Dan responden yang pernah


mengalami cedera 84.774 orang dan tidak cedera
W 942.984 orang. Prevelensi cedera secara nasional adalah

PREVALENSI 13
8,2%

S , 20
A
SD
CEDERA RI SK
E
• Sulawesi Selatan menduduki urutan
ke-6 untuk angka kejadian trauma
kapitis dengan presentase 15%.

KEPALA A S , 20
18
• Dengan demikian penulis melakukan tinjauan literatur yang
E SD bertujuan untuk merangkum, mengevaluasi dan mendeskripsikan
SK
RI bagaimana “Pengaruh Terapi Murottal Terhadap Penuruan
Skala Nyeri Pada Pasien Cedera Kepala ” dan sejauh
mana outcame yang dihasilkan.

When scaling, group all elements to be scaled. Scale as needed. Use the “Increase Font Size,”
“Decrease Font Size” buttons or manually change the font size for the editable text.
Rumusan Masalah
Bagaimana efektifitas penerapan Terapi
Murottal Pada Pasien Cedera Kepala dengan
gangguan kebutuhan kenyamanan (nyeri)

Tujuan Studi
Menggambarkan efektifitas terapi
mendengarkan murottal Al Qur’an pada
pasien cedera kepala
METODE PENELITIAN

Desain Penelitian

Penelitian ini menggunakan desain deskriptif kuantitatif


dengan pendekatan literature review. Metode literature
review yaitu penelitian yang menggunakan cara menggali
informasi sebanyak-banyaknya dari sumber- sumber yang
ada. Sumber yang digunakan yaitu jurnal-jurnal, e-book,
penelitian-penelitian sebelumnya dan text book dalam
jangka waktu 10 tahun terakhir. Penelitian ini tidak
dilakukan langsung dilapang hanya sebatas melakukan
pencarian informasi dari berbagai sumber (Ainun, 2019).
Tehnik Pengumpulan Data

kata kunci “Terapi Murottal, Nyeri,


Sumber Database Cedera Kepala”.
pencarian yang
digunakan dalam
penelitian ini P “Cedera kepala” or “Head Injury”
yaitu Google I “Terapi murottal Al Qur’an” or “morottal al quran therapy”
Scinapse, scollar C Tidak Ada Pembanding Dalam Artikel Review Ini
dan Google
“terapi murottal Al Qur’an” penurunan kenyamanan (nyeri)
Sekunder O “or”murottal al quran” decreased comfort (pain)
ALUR PEMILAHAN ARTIKEL
HASIL LITERATUR REVIEW

Berdasarkan total artikel yang didapatkan dari berbagai


database yaitu sebanyak 1.030 artikel diperoleh dari strategi
pencarian dan evaluasi. Dari 1.030 artikel ada 1011 artikel yang
dikeluarkan dengan alasan ketidaksesuaian judul dan abstrak.
Sehingga 19 artikel yang didapatkan dari hasil skrining yang
kemudian di ekslusi yang tidak sesuai dengan kriteria inklusi
yaitu, dobel publikasi (n=6), bukan hasil penelitian (n=5) dan
abstrak (n=0). Sehingga terdapat 5 artikel yang memenuhi
kreteria inklusi.
Dari kelima artikel penelitian pada tabel data sekunder
PEMBAHASAN tentang Pengaruh Terapi Murottal Terhadap Penuruan skala
Nyeri Pada Pasien Cedera Kepala , kelima artikel penelitian
tersebut menggunakan desain penelitian Quasi
Eksperimental. Menurut Sugiyono (2012) penelitian Quasi
Eksperimental adalah penelitian yang digunakan untuk
mengetahui ada tidaknya akibat dari sesuatu yang
dikenakan pada subjek yang diteliti dengan mencari
pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lain dalam
kondisi yang terkendali. Hal ini berarti ekperimental
merupakan kegiatan percobaan untuk meneliti suatu
peristiwa atau gejala yang muncul pada kondisi tertentu.
NEXT....
Besaran sampel yang digunakan dalam artikel
penelitian ini rata-rata menggunakan 20 sampai 71
responden. Dalam artikel penelitian ini yang terdiri
terdiri dari 1 penelitian menggunakan 20 responden
oleh (Khalilati & Humaidi, 2019), 1 penelitian
menggunakan 22 responden oleh (Kusuma, Setiawan,
& Azzam, 2017), 1 penelitian menggunakan 30
responden oleh (Afrianti, Utami, & Utami, 2014), 1
penelitian menggunakan 36 responden oleh (Rilla,
Ropi, & Ariati, 2014), 1 penelitian mengguanakan 71
responden oleh (Puji, Darsini, & Ni'matuz, 2018)
NEXT....
Intervensi atau tindakan yang dilakukan pada artikel
penelitian-penelitian ini adalah pemberian terapi murottal
pada pasien cedera kepala . di dapatkan hasil yang positif
dengan berkurang atau terratasinya keluhan-keluhan
responden. Hasil yang didapatkan setelah melakukan
tindakan atau intervensi pada responden-responden dari
beberapa artikel penelitian yang diangkat adalah sebagai
berikut, kelima artikel penelitian dengan hasil yang beragam
sesuai dengan masalah. Tetapi secara garis besar masalah-
masalah responden dapat teratasi atau setidaknya dapat
berkurang dari keluhan sebelumnya.
 
 
Manfaat Efektivitas Pemberian terapi murottal pada pasien cedera kepala
untuk menurunkan nyeri
Dari hasil kelima artikel penelitian terdapat 5 artikel yang menunjukan hasil
yang sama bahwa Pemberian terapi murottal Al quran efektif menurunkan
nyeri.
PENUTUP

Kesimpulan
Berdasarkan hasil Systematic Review yang
telah dilakukan tentang terapi murottal Al
Qur’an Dari 5 artikel. Dapat disimpulkan bahwa Saran
terapi murattal Al- Qur’an 100% efektif dalam Berdasarkan hasil review yang telah dilakukan
menurunkan intensitas nyeri pada pasien tentang terapi murottal Al Qur’an sebaiknya terapi
cedera kepala, dari hasil uji statistic ini dijadikan sebagai terapi non farmakologi di
menggunakan Wilcoxon dengan p-value dari rumah sakit untuk meminimalkan penggunaan obat
kelima jurnal didapatkan rata-rata 20-71 farmakologi. Perlu juga dilakukan pembimbingan
responden yang berhasil dalam pemberian terapi murottal pada perawat medical bedah agar
terapi morottal al-quran dengan lama memiliki skil baru untuk di kembangkan dan
disosialisasikan di masyarakat
pemberian intervensi 10-15 menit sehingga
dapat disimpulkan bahwa terapi murottal Al-
Qur’an dapat menurunkan nyeri pada pasien
cedera kepala.
SYUKRON JAZAKUMULLAHU KHOIRAN

Anda mungkin juga menyukai