TEORI KEHILANGAN
KELOMPOK 5 :
1. DHEA PERMATASARI
2. ARMELIATI
3. CIA
4. OCTAVIA MARETANSE
5. ERNA SARI
6. TETENIA DIYANTI
7. LOREN
KEHILANGAN
Teori Kubler-Ross
Denial Anger Bergaining Depresi Acceptance
BERDUKA
Berduka adalah respon emosional yang
normal yang diekspresikan terhadap
kehilangan yang dimanifestasikan adanya
perasaan sedih, gelisah, cemas, sesak nafas,
susah tidur, dan lain-lain.
TEORI DARI PROSES
BERDUKA
1. Teori Engels Menurut Engel (1964) proses berduka mempunyai beberapa fase yang dapat
diaplikasikan pada seseorang yang sedang berduka maupun menjelang ajal.
FASE IV FASE V
FASE I (SHOCK DAN FASE III (Restitusi)
FASE II 1. Menekan seluruh Kehilangan yang tak
TIDAK PERCAYA) Berusaha mencoba
(Berkembangnya perasaan yang dapat dihindari
1. Menolak untuk sepakat/damai
kesadaran) negatif dan harus mulai
kenyataan dengan perasaan
1. Frustasi bermusuhan diketahui/disadari.
2. Menarik diri yang hampa/kosong,
2. Putus asa terhadap Sehingga pada fase
3. Duduk malas karena kehilangan
3. Perasaan almarhum. ini diharapkan
4. Pergi tanpa tujuan masih tetap tidak
bersalah 2. Bisa merasa seseorang sudah
5. Pingsan, mual dapat menerima
4. Kemarahan bersalah dan dapat menerima
6. Detak jantung perhatian yang baru
5. Depresi sangat menyesal kondisinya.
cepat dari seseorang yang
6. Kekosongan tentang kurang Kesadaran baru
7. Tidak bisa bertujuan untuk
jiwa tiba- perhatiannya di telah berkembang.
istirahat mengalihkan
tiba terjadi. masa lalu
8. Kelelahan dan kehilangan
terhadap
insomnia seseorang.
almarhum.
TEORI DARI PROSES
BERDUKA
2. Teori Martocchio