PENGANTAR AKUNTANSI

KEPERILAKUAN

HALIMATUSYADIAH
Pengertian Akuntansi
 Suatu disiplin jasa yang mampu memberikan informasi yang relevan dan tepat
waktu mengenai maslaah keuangan perusahaan guna membantu pengguna
internal dan eksternal dalam proses pengambilan keputusan ekonomi ( Siegel &
Marconi, 1989)
 Seni pencatatan, penggolongan, dan pengikhtisan transaksi serta kejadian yang
bersifat keuangan dengan cara yang berdaya guna & dlm bentuk satuan uang,
serta interpretasi dari hasil proses tersebut (Komite terminology AICPA)
 Suatu kegiatan jasa. Fungsinya adalah memberikan informasi kuantitatif yg
bersifat keuangan, mengenai suatu entitas ekonomi yang dimaksudkan untuk
digunakan dalam pengambilan keputusan ekonomi, sebagai dasar dalam
memilih diantara beberapa alternatif (APB, statement no. 4)
 Suatu proses pengindentifikasian, pengukuran, dan pengkomunikasian informasi
ekonomi yang memungkinkan pertimbangan dan pengambilan keputusan yg
didasarkan pada informasi terkini oleh pengguna informasi. (AAA)
Dari beberapa definisi diatas, menggambarkan
bahwa:
akuntansi mengacu pada konsep informasi
kuantitatif.
Akuntansi dirancang untuk memenuhi
kebutuhan praktis.
Tujuan akuntansi

 Informasi untuk pengambilan keputusan

 Informasi bagi pengguna
 Tujuan pengguna
 Pertanggungjawaban
Akuntansi Sebagai Sistem
Informasi

1. Akuntansi adalah Sistem.

Manajemen, pengguna dan personel sistem diperlukan dalam pengembangan
sistem. Keterlibatan karyawan perlu terus digalakkan setelah sistem
diimplementasikan. Dukungan manajemen puncak sangat diperlukan dalm
efektifitas sistem dalam organisasi.

2. Akuntansi adalah Informasi

Sebagai sistem informasi, akuntansi juga sering disebut bahasa bisnis yang dapat
menyediakan atau memberikan informasi penting mengenai kegiatan ekonomi.
akuntansi dapat berperan sebagai media komunikasi yang mengkomunikasikan
berbagai fenomena, gejala, dan peristiwa ekonomi yang terjadi disuatu organisasi
bisnis kepada pihak-pihak yang berkepentingan.
Apa itu ilmu Keperilakuan?

1. Ilmu keperilakuan adalah ilmu yang mencakup bidang riset

apa pun yang mempelajari perilaku manusia dengan metode
eksperimen maupun observasi, baik dalam lingkungan fisik
maupun social (AAAC).
2. Ilmu keperilakuan adalah suatu bidang ilmu yg mempelajari
tentang segala aspek perilaku manusia sebagai suatu
keteraturan tertentu dlm hal perasaan (afeksi), pemikiran
(kognisi), dan predisposisi tindakan (konasi) seseorang
terhadap suatu aspek dilingkungan sekitarnya yg dapat
diobservasi baik secara langsung maupun tidak langsung.
Riset tersebut harus memenuhi
kriteria berikut:

1. Berkaitan dengan perilaku manusia

2. Ilmiah
Tujuan Ilmu Keperilakuan

Memahami, menjelaskan, dan

memprediksikan perilaku manusia sampai
pada generalisasi mengenai perilaku
manusia yang didukung oleh bukti empiris.
Bagaimana keterkaitan ilmu
keperilakuan dengan akuntansi?

 Tujuan akuntansi
Menyediakan informasi keuangan yang digunakan
oleh para pemakainya dalam proses pengambilan
keputusan bisnis
 Tujuan Informasi
Memberikan petunjuk dalam memilih tindakan yang
paling baik untuk mengalokasikan sumber daya
pada aktivitas bisnis dan ekonomi.
Namun
Pemilihan & penetapan bisnis selalu melibatkan
aspek-aspek keprilakuan dalam pengambilan
keputusan.
 Akuntansi keperilakuan mencoba untuk
mengoreksi dan memperkaya pendekatan
tradisional terhadap teori akuntansi yang
kurang menekankan pada persepsi, sikap,
nilai, dan perilaku penyedia informasi.
 Tujuan dasar: penjelasan terhadap dan
prediksi atas perilaku manusia dalam
konteks akuntansi.
Lingkup dan Sasaran Akuntansi
Keperilakuan
1. Memusatkan perhatian pada hubungan
antara perilaku dan sistem akuntansi.
2. Meyakini bahwa tujuan utama laporan
akuntansi adalah untuk mempengaruhi
perilaku dalam memotivasi tindakan
yang diinginkan.
Dasar Ilmu Akuntansi Keperilakuan

Ilmu akuntansi Keperilakuan dibangun

berdasarkan kontribusi dari disiplin ilmu
keperilakuan yang meliputi psikologi,
sosiologi, psikologi sosial, antropologi dan
politik.
Ilmu Psikologi: ilmu pengetahuan yg
mengukur, menjelaskan, & mengubah prilaku
manusia

Kontribusi unit analisis Output

Pembelajaran,
motivasi, individu,
I
emosi, persepsi,
pelatihan, N
kepemimpinan, D Studi terhadap
kepuasan kerja, I perilaku
penilaian kinerja, V organisasi
pengambilan I
keputusan, D
pengukuran sikap, U
penilaian karyawan,
desain kerja,
tekanan kerja
SOSIOLOGI: pengetahuan tentang sifat,
prilaku, dan perkembangan masyarakat.

Kontribusi Unit analisis

Dinamika kelompok, tim
kerja, komunikasi,
kekuasaan, konflik, Kelompok
prilaku antar kelompok

Teori organisasi formal,

teknologi informasi, Sistem
perubahan organisasi, ORGANISASI
budaya organisasi
PSIKOLOGI SOSIAL: studi tentang
Hubungan manusia dengan kelompok

Kontribusi unit analisis

-Perubahan prilaku K

-perubahan sikap E

-komunikasi, L

-proses kelompok, O

-keputusan kelompok M
P
O
K
ANTROPOLOGI: mempelajari manusia
sebagai mahluk biologis sekaligus mahluk
sosial.

Kontribusi unit analisis

Nilai komparatif, sikap
komparatif, analisis
KELOMPOK
lintas budaya

Budaya organisasi,
lingkungan organsasi Sistem
ORGANISASI
POLITIK

Kontribusi unit analisis

Konflik.
Politik
organisasi ORGANISASI
Kekuasaan
Akuntansi bukan suatu yang
statis tetapi suatu yang dinamis
yaitu berkembang sepanjang
waktu seiring dgn perkembangan
lingkungan akuntansi.
Definisi Akuntansi Keperilakuan

Subdisiplin ilmu akuntansi yang tersusun secara

sistematis yang mempelajari bidang akuntansi secar
luas melalui pendekatan intersisipliner maupun
multidisipliner yang mana didalam melibatkan aspek
kuantitatif dan kualitatif, utamanya aspek
keperilakuan manusia yg terus berkembang guna
membantu para manajer dalam proses pengambilan
keputusan ekonomi
Pada perkembangannya, akuntansi
berperan dalam menghasilkan informasi
keuangan maupun non-keuangan yg
digunakan oleh para pemakainya dalam
proses pengambilan keputusan bisnis.
 Perkembangan Akt Keperilakuan
1. 1951: - dampak anggaran terhadap manusia (disponsori
Controllership Foundation of America)
- Hubungan antara manusia & anggaran ( Chris Argyris)
- Aplikasi ilmu pengetahuan keperilakuan dalam bisnis
(Maslow, Mc Gregor, Likert)
2. 1960: - Pengaruh anggaran motivasional (Steadry)
3. 1963: - Akuntansi manajerial (Benston)
4. 1965: - Pengaruh fungsi akt pada perilaku (Chrchill & Cooper)
5. 1970: - Akt managerial yg menekankan pada aspek perilaku terhadap
pemprosesan informasi oleh pembuat keputusan
6. 1980 s/d sekarang: Mengalami perkembangan dimana riset telah dilakukan
terhadap berbagai aspek akuntansi yang dikaitkan denga keperilakuan
diantaranya ( anggaran, akt manajemen, auditing, Pengendalian, auditor,
keuangan, pendidikan akuntansi, sistem impormasi akuntansi dsb)
Mengapa mempertimbangkan aspek
keperilakuan pada akuntansi?

1. Akuntansi adalah tentang manusia

Akuntan secara berkelanjutan berupaya bagaimana
membuat orang termotivasi, menginterpretasikan dan
menggunkan informasi akuntansi dan baimana sistem
akuntansi yg mereka buat sesuaikan dengan
kenyataan manusia yang mempengaruhi organisasi

2. Akuntansi adalah tindakan

Pendekatan Akuntansi Keperilakuan

 Dari Pendekatan Normatif Ke Deskriptif

( Normatif: Penyusunan anggaran, akt
pertanggungjawaban, harga transfer dsb)
 Dari Pendekatan Universal ke Kontinjensi
(Universal: tergantung pada karakterstik organisasi.
Kontinjensi: mempetimbangkan variabel kontinjensi
seperti ketidakpastian, teknologi, ukuran
perusahaan, strategi kompetitif, desentralisasi,
sentralisasi, budaya dsb)
Lingkup dan Sasaran Akuntansi
Keperilakuan

1. Memusatkan perhatian pada

hubungan antara perilaku dan sistem
akuntansi.
2. Meyakini bahwa tujuan utama laporan
akuntansi adalah untuk mempengaruhi
perilaku dalam memotivasi tindakan
yang diinginkan.
Bersambung minggu depan