Anda di halaman 1dari 28

Morula, Blastula,

Gastrula, Tubula dan


Organogenesis
STADIUM GASTRULA
 Gastrula  dari kata gastrum
/gaster (lambung)
 terbentuk ruang  gastrocoel
(Archenteron) akan
berkembang menjadi saluran
pencernaan.
 pembentukan lubang lekukan
(blastopor) berkembang
menjadi anus
 blastocoel mengempis atau
bahkan menghilang
 lapisan bagian luar (ektoderm),
lapisan bagian tengah
(mesoderm), dan lapisan bagian
dalam (endoderm)
Triploblastik : 3 lapisan dinding tubuh
embrio  hewan tingkat tinggi : Vermes,
Mollusca, Arthropoda, Echinodermata dan
semua Vertebrata.
Diploblastik : 2 lapisan dinding tubuh
embrio, berupa ektoderm dan endoderm.
 hewan tingkat rendah : Porifera dan
Coelenterata.
GERAKAN GASTRULASI
 Epiboli  gerakan
melengkup : pada sebelah
luar embryo
- ->Bakal ektoderm epidermis
dan syaraf
 Emiboli  gerakan

menyusup : sebelah dalam


embryo
7 macam : invalusi ,
konvergensi, invaginasi,
evaginasi, delaminasi,
divergensi, ekstensi
 Involusi  gerakan
memblok ke dalam
 Konvergensi  gerakan
meyempit
 Divergensi gerakan
memencar
PERGERAKAN PEMBELAHAN SEL PADA GASTRULASI

 1. invaginasi : Gerakan
mencekuk dan melipat
suatu lapisan
 2. evaginasi : Gerakan
menjulur suatu lapisan
 3. delaminasi : Gerakan
memisahkan diri
sekelompok sel dari
kelompok utama atau
lapisan asal
FROG EMBRYO - LATE BLASTULA STAGE
FROG EMBRYO -EARLY GASTRULA STAGE
FROG EMBRYO - MID GASTRULA STAGE
FROG EMBRYO - LATE GASTRULA
STADIUM TUBULA
 Tubulasi  pertumbuhan yang mengiringi
pembentukan gastrula atau disebut juga dengan
pembumbungan.
 Berupa bumbung, berongga.

 Yang tidak mengalami

pembumbungannotochord, tetapi masif.


notochord adalah tali saraf dorsalis pd embryo.
 Mengiringi proses tubulasi terjadi proses

differensiasi
 menumbuhkan alat (organ) bentuk definitif.
PERGERKAN TUBULASI

1. invaginasi : Gerakan mencekuk dan melipat


suatu lapisan
2. evaginasi : Gerakan menjulur suatu lapisan
3. delaminasi : Gerakan memisahkan diri
sekelompok sel dari kelompok utama atau lapisan
asal
BUMBUNG YANG TERBENTUK
 Bumbung Neural
 Bumbung epidermis
 Bumbung endodermis
 bumbung mesoderm
NEUROLASI
PERKEMBANGAN ENDODERMAL
PERKEMBANGAN MESODERMAL
Pada mammalia, embrionya memiliki
selaput embrio, yaitu amnion, korion, york
sac, dan alantois.
Amnion
•berasal dari tropoblas,
•berisi cairan ketuban tempat embrio mengapung, gunanya
melindungi janin dari tekanan atau benturan.
Alantois
•organ respirasi dan pembuangan sisa metabolisme.
•Pada mammalia dan manusia, alantois merupakan kantung kecil
dan masuk ke dalam jaringan tangkai badanakan berkembang
menjadi tali pusat.
•Korion
•dinding berjonjot yang terdiri dari mesoderm dan trofoblas.
•badan jonjot trofoblas masuk ke dalam daerah dinding uterus
membentuk ari-ari (plasenta).
Kantung Kuning Telur (Yolk Sac)
•pelebaran endodermis berisi persediaan makanan bagi hewan
ovipar, pada manusia hanya terdapat sedikit
Lanjutan…
Plasenta dengan embrio dihubungkan
oleh tali pusat, yang terdapat 2 buah
pembuluh nadi dan sebuah pembuluh
balik yang berhubungan dengan
pembuluh darah di dalam plasenta.
Pengangkutan sari makanan dan
oksigen berlangsung dari pembuluh
darah induknya melalui plasenta ke
tali pusat dan selanjutnya ke
pembuluh darah embrio. Sedangkan
zat sisa dan CO2 berlangsung dari
pembuluh darah embrio, ke pusat,
terus ke plasenta, dan akhirnya
kembali dialirkan ke pembuluh darah
ibu.
ORGANOGENESIS
 Organogenesis
merupakan proses
pembentukan alat-
alat tubuh atau organ
seperti otak, jantung,
paru-paru, ginjal,
hati, dan sebagainya.
 Organogenesis
disebut juga
morphogenesis
Ektoderm akan mengalami diferensiasi
menjadi kulit, rambut, sistem saraf, alat-alat
indera, anus, kelenjar-kelenjar kulit, dan
mulut.
Mesoderm akan mengalami diferensiasi
menjadi otot, jantung, rangka, alat
reproduksi (seperti testis dan ovarium), alat
peredaran darah dan alat ekskresi.
Endoderm akan mengalami diferensiasi
menjadi alat pencernaan, kelenjar yang
berhubungan dengan pencernaan, dan alat-
alat pernapasan.

Anda mungkin juga menyukai