OLEH:
NADYA KHAIRA NURDI
1920332026
S2 ILMU KEBIDANAN
UNIVERSITAS ANDALAS
DOSEN PENGAMPU:
Prof. Dr. dr. Masrul, M.Sc, Sp. GK
OUTLINE
1. Definisi Konseling
2. Ciri-Ciri Konseling
4. Tujuan Konseling
5. Tujuan Konselor
6. Proses Konseling
Kons
Kons
eling
eling
adala
adala
h
h
prose
prose
ss
pemb
pemb
erian
erian
infor
infor
masi
masi
objek
objek
tif
tif
dan
dan
lengk
lengk
ap,
ap,
yang
yang
diberi
diberi
kan
kan
secar
secar
a
a
siste
siste
matis
matis
deng
deng
an
an
pand
pand
uan
uan
komu
komu
nikasi
nikasi
yang
yang
benar
benar
dan
dan
peng
peng
etahu
etahu
an
an
klinik,
klinik,
agar
agar
klien
klien
dapat
dapat
mem
mem
aham
aham
ii
diriny
diriny
a,
a,
masa
masa
lahny
lahny
a,
a,
dan
dan
menc
menc
ari
ari
solusi
solusi
dari
dari
perm
perm
asala
asala
hann
hann
ya
ya
2. Ciri-Ciri Konseling
1. ●
Proses konseling menitikberatkan kepada masalah yang jelas, nyata dan dalam kesadaran diri
Adanya Konselor, Konselor adalah seorang yang telah terlatih (profesional) dalam bidang
2.
●
konseling
3. ●
Konseli datang dan mempunyai masalah
4. ●
Konseli datang atas kemauan sendiri atau saran orang lain untuk melakukan konseling
5. ●
Interaksi antara dua orang (misalnya bidan dan klien)
Merupakan proses yang dilakukan untuk menyelesaikan masalah klien dengan keputusan
6.
●
Tujuan konseling: memberikan bantuan kepada konseli agar ia mengerti dan menerima
7.
●
keadaannya serta dapat menemukan jalan keluar dengan menggunakan potensi dirinya sendiri
3. Unsur dalam Kegiatan Konseling
2.Penggalian Informasi
4. Menindaklanjuti pertemuan
4. Tujuan Konseling
1. ●
Memfasilitasi perkembangan potensi klien
●
Membantu klien dan keluarganya menentukan kebutuhan
2. yang mungkin diperlukan
Membantu klien mengenali tanda gejala terjadinya risiko kesehatan dan fasilitas
4.
●
kesehatan yang bisa menanggulangi risiko dan komplikasi yang akan terjadi
●
Membantu klien membuat pilihan sesuai dengan keadaan
5. kesehatan dan keinginan mereka
5. Tujuan Konselor
●
Untuk membantu konseli menjadi
1.
pribadi yang berfungsi seutuhnya
●
Untuk membantu konseli menjadi
2.
pribadi yang bisa beraktualisasi
●
Untuk membantu konseli
3.
mencapai capaian diri
6. Proses Konseling
●
Faktor Individual: Faktor yang dibawa seseorang dalam melakukan interaksi
1. ●
Faktor ini meliputi: Faktor fisik, sudut pandang nilai-nilai, faktor sosial, dan
bahasa
●
Faktor-faktor yang berkaitan dengan interaksi, adalah:
●
Tujuan dan harapan terhadap komunikasi
2. ●
Sikap terhadap interaksi
●
Pembawaan diri seseorang terhadap orang lain (seperti: kehangatan, perhatian, dan dukungan)
●
Faktor Situasional : Percakapan dipengaruhi oleh kondisi lingkungan, situasi
3. percakapan ( misalnya: situasi percakapan antara bidan dan klien akan berbeda
dengan situasi percakapan antara pedagang dengan pembeli)
●
Kompetensi dalam melakukan percakapan: Agar efektif, suatu
4. interaksi harus menunjukkan perilaku kompeten dari kedua belah
pihak
DAFTAR PUSTAKA