Anda di halaman 1dari 12

MODUL PEMBELAJARAN

Perpajakan
Satuan Pendidikan : SMK Negeri 1 Lubuk Basung
Bidang Keahlian : Seni Dan Ekonomi Kreatif
Program Keahlian : Desain Komunikasi Visual
Konsentrasi Keahlian : Desain Komunikasi Visual
Mata Pelajaran : Desain Komunikasi Visual
Fase :F
MODUL AJAR

Satuan
Satuan Pe
Pend
ndid
idik
ikan
an :SSMK
MK Nege geri
ri 1 Lu
Lub
buk Basusung
ng
Program
ram Keahlian : Desain Komunikasi Visual
Konsen
Konsentra
trasi
si Kea
Keahli
hlian
an :DDesa
esain
in Kom
Komuni
unikas
kasii V
Visu
isual
al
Mata Pelajaran : Desain Komunikasi Visual
Judul Modul : Prinsip Dasar Desain dan Komunikasi p
pa
ada
Desain Komunikasi Visual
Kelas/Fase : XI/F
Durasi : 10 X 45 Menit

ELEMEN
Prinsip Dasar Desain dan Komunikasi

PROFIL PELAJAR PANCASILA


Mata
Mata pela
pelajara
jaran
n ini ber
berkon
kontribu
tribusi
si menj
menjadik
adikan
an pes
peserta
erta didik mem
memiliki
iliki
kompete
kom petensi
nsi seb
sebaga
agaii kom
komunik
unikator
ator yan
yang
g baik
baik,, mene
menerapk
rapkan
an prin
prinsip
sip
desain, bekerja sesuai prosedur
prosedur SOP atau pekerjaan lainnya yang
memiliki akh
memiliki akhlak
lak muli
mulia,
a, beri
berinteg
ntegritas
ritas ting
tinggi,
gi, mam
mampu
pu berk
berkomu
omunika
nikasi,
si,
bernegosiasi dan berinteraksi antarbudaya, mampu bekerja sama
dalam tim, menumbuhkan kemampuan berpikir kritis, gotong royong,
kreatif, mandiri, serta menumbuhkan kepekaan dan kepedulian
terhadap situasi dan lingkungan kerja.

SARANA DAN PRASARANA


 Laptop
 Infocus
 Video Pembelajaran
 Internet

Power Point

TARGET PESERTA DIDIK


Siswa kelas XI program/konsentrasi keahlian Desain Komunikasi Visual

MODEL DAN MODA PEMBELAJARAN


Model pembelajaran : Discovery Learning
Moda pembelajaran : Blende
Blended
d Lea
Learning
rning

TUJUAN PEMBELAJARAN DAN INDIKATOR PENCAPAIANNYA


KKTP
Tujuan Pembelajaran Pada
Pada ak
akhi
hirr pe
pemb
mbel
elaj
ajar
aran
an,, pe
pese
sert
rta
a di
didi
dik
k
menunjukkan kemampuan :
1. Menerapkan materi Pertemuan-1 : 8 JP
1 informasi yang berkaitan
dengan prinsip-prinsip
perancangan visual.
1.1.1
1.1.1 Men
Menjela
jelask
skan
an pri
prins
nsip-p
ip-prin
rinsip
sip dal
dalam
am
merancang visual
1.1.2
1.1.2 Men
Menera
erapka
pkan
npprin
rinsip
sip-pr
-prins
insip
ip dalam
dalam
merancang visual
1. Menjelaskan pengetahuan
Pertemuan-2 : 10 JP
2 dasar komunikasi.
1.2.1
1.2.1 Men
Menjela
jelask
skan
an pen
penget
getahu
ahuan
an da
dasar
sar
komunikasi.
1.2.2
1.2.2 Mem
Membed
bedaka
akann kom
kompon
ponen
en ko
komun
munika
ikasi.
si.
1.2.3
1.2.3 Men
Menera
erapka
pkan
n pen
penget
getah
ahuan
uan das
dasar
ar
komunikasi.

KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pendahuluan :
Guru bersama peserta didik saling memberi dan menjawab salam serta
1.
menyampaikan kabarnya masing-masing
Peserta didik menyiapkan diri untuk belajar serta memeriksa kerapihan diri
2.
dan bersikap disiplin dalam setiap kegiatan pembelajaran
3. Dila
Dilanj
njut
utka
kan
n de
deng
ngan
an bber
erdo
do’a
’a,, di
dipi
pimp
mpin
in o
ole
leh
h Ketu
Ketua
a Ke
Kelalas
s
4. Gu
Gururu me
meny
nyam
ampa
paik
ikan
an tu
tuju
juan
an pe pemb
mbel
elaj
ajar
aran
an pe
pemb
mbelelaj
ajar
aran
an
Inti :
Pertemuan-1 : (KKTP 1.1.1 S.d 1.1.2)
1 Apersepsi
2 Pes
Pesert
erta
addidi
idik
kmmeny
enyima
imakk ta
taya
yanga
ngan nv
vide
ideoo te
tenta
ntang
ng pri
prinsi
nsip
pppera
eranc
ncang
angan
an
visual, pengetahuan dasar komunikasi, dan komponen komunikasi dalam
perancangan komunikasi visual menggunakan media: infocus, laptop
3 Ap
Aper
erse
seps
psii d
den
enga
gannp
per
erta
tany
nyaa
aannppem
eman
anti
tik
k
4 Men
Menjel
jelask
askan
an ten
tentan
tang
g Pri
Prinsi
nsip-p
p-prin
rinsip
sip dal
dalam
am mer
meranc
ancang
ang vis
visua
uall
Pertemuan 2 : (KKTP 1.2.1)
1  Apersepsi dengan
dengan pertanyaan pemantik
 Peserta didik membuat kelompok belajar sesuai arahan dari guru
 Peserta didik mengerjakan lembar kerja yand diberikan guru tetang
materi pengetahuan dasar komunikasi
 Peserta didik melakukan presentasi
 Peserta
Peserta didi
didik
k me
meny
nyem
empu
purn
rnak
akan
an hahasi
sill pr
pres
esen
enta
tasi
si ke
kelo
lomp
mpok
okny
nya
a
berdasarkan masukan dari kelompok lain.
 Pes
ese
ert
rta
a didi
didik
k di ti
tiap
ap ke
kelo
lom
mpo
pok
k memen nyimp
yimpu
ulkan
lkan has
asil
il di
disk
skus
usii
kelompoknya.
Pertemuan 3 : (KKTP 1.2.1 s.d 1.2.2)
1 Apersepsi dde
engan ppeertanyaan ppeemantik
2 Men
Menaya
ayangk
ngkanan slide
slide pow
power
er p
poin
ointt tten
enta
tang
ng pe
peng
nget
etah
ahua
uan
n dasa
dasarr k
kom
omun
unik
ikas
asii
3 Pe
Pese
sert
rta
addid
idik
ik me
menc ncar
arii b
bah
ahan
an ma
mate
teri
ri d
dii in
inte
tern
rnet
et ten
tenta
tang
ng pe
peng
nget
etah
ahua
uan
n
dasar komunikasi untuk melengkapi materi slide power point yang
ditampilkan guru
4 Menjelaskan P Prrinsip d
da asar k
ko
omunikasi
Pertemuan 4 : (KKTP 1.2.2 s.d 1.2.3)
 Apersepsi dengan
dengan pertanyaan pemantik
 Apa yang menjadi
menjadi komponen komun
komunikasi?
ikasi?
 Menayangkan slide power point dan membagikan bahan ajar
pegangan siswa
 Menerapkan pengetahuan dasar komunikasi dengan praktek
Penutup :
1. Gu
Gururu dan pes peser
erta
ta did
didik
ik mel
melak
akuk
ukan
an ref
refle
leks
ksii ke
kegi
giat
atan
an pembe
pembelalaja
jara
ran
n ya
yang
ng
telah dilakukan
dilakukan untuk mengece
mengecek k pema
pemahaman
haman Peserta didik (asesmen
akhir),
akh ir), gu
guru
ru men
menyed
yediak
iakan
an lem
lembar
baran
an cek
ceklis
lis sesebag
bagaiai pe
penca
ncatat
tatan
an pad
pada
a
asesmen akhir pembelajaran.
2. Gur
Guru um meny
enyamp
ampaik
aikan
an ke pes
pesert
erta
addidi
idik
k renc
rencana
ana perpertem
temuan
uan ber
beriku
ikutny
tnyaa
3. Pe
Pesesert
rta
a di
didi
dik
k me
mene
neri
rima
ma aapr
pres
esia
iasi
si d
dan
an mmot
otiv
ivas
asii da
dari
ri g
gur
uru.
u.
4. Doa penutup

ASESMEN PEMBELAJARAN
Formatif (Awal) :
1. Men
Menuru
urutt ka
kalia
lian,
n, apa sa
saja
ja pri
prinsi
nsip-p
p-prin
rinsip
sip dal
dalam
am mer
meranc
ancang
ang kar
karya
ya des
desain
ain
komunikasi visual?
2. Menurut kalian, apa saja komponen yang harus ada dalam komunikasi?
Formatif (Proses) :
1. Presentasi hasil diskusi kelompok tentang prinsipprinsip perancangan visual.
2. Presentasi hasil diskusi kelompok tentang pengetahuan dasar komunikasi dan

komponen komunikasi dalam perancangan komunikasi visual.


Instrumen formatif dan check list/rubrik terlampir.
Sumatif (Lingkup Materi) :
Dilakukan dengan tes untuk memastikan ketercapaian kompetensi peserta didik
tentang prinsip-prinsip erancangan
erancangan visual s serta
erta pengetahuan das
dasar
ar komunikasi.
Instrumen sumatif lingkup materi dan check list/rubrik terlampir.
MATERI PEMBELAJARAN

BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK 1.

1. PRI
PRINSI
NSIPP PE
PERAN
RANCACANGA
NGAN N VI
VISUA
SUAL L
A. Komposisi (Compositio
(Composition) n)
Merancang/mendesain pada dasarnya adalah hasil penyusunan
pengalaman visual dan emosional dengan memperhatikan elemen-
elem
elemenen dadann prin
prinsi
sip-
p-pr
prin
insi
sipp de
desa
sain
in yang
yang diditu
tuan
angkgkan
an da dala
lam
m sa satu
tu
kesa
ke satu
tuan
an kokomp
mpososis
isii ya
yang
ng mamant
ntap
ap.. Ko
Komp
mpososis
isii = Co Compmpos
osit
itio
ion
n =
Componere (asal kata dari bahasa Latin), yang artinya
peng
pe ngga
gabu
bung
ngan
an.. PaPadada da dasa
sarn
rny
ya, susuat
atu
u kokompmpos osis
isii me
merurupa
paka
kann
penggabungan
penggabunga n dari banyak bagian menjadi suatu bentuk yang serasi.
Defini
Def inisi
si umu
umum:m: Sua
Suatutu su
susun
sunan
an uns
unsur
ur des
desainain yang
yang digdiguna
unakan
kan
dala
da lam
m pe pere
renc
ncan
anaa
aan n kokompmpos
osis
isi,
i, ya
yang
ng di dita
tatata/d
/di-
i-la
layo
yout
ut se seca
cara
ra
serasi/harmony dengan berlandaskan prinsip-prinsip desain sehingga
tercap
tercapaiai ke
kesat
satuan
uan antantara
ara ununsur
surun
unsur
sur des
desain
ain (to(total
tal orgorgani
anizat
zation
ion).
).

Komposisi seba
Komposisi sebagai gai pedo
pedoman man dasa
dasar/ara
r/arahan
han umum/umum/waca wacana na berp
berpikir
ikir
awal
aw al ini
ini ma
mampmpu u memenc ncapapai
ai raranc
ncan
anga
gan n be bentntuk
uk ab abst
stra
rak,
k, alalam
amiaiah,
h,
nonobjektif, ornamental, ataupun struktural.
Dala
Da lam
m me meny nyus
usun
un un unsu
sur-
r-un
unsu
surr ununtutukk me membmbua uatt suat
suatu u kakary
rya
a
rancang harus mengetahui/memperhatikan 4 dasar pokok prinsip seni
dan
da n dedesa
sain
in beberik
rikut
ut ini.
ini. PrPrin
insi
sip-
p-pr
prin
insi
sip
p ininii papatu
tutt di
dipa
pahahami
mi,, un
untutuk
k
mendap
men dapatk
atkan
an satsatuu pan
pandandangan
gan yanyang g efe
efekti
ktiff (te
(tepat
pat guguna)
na) ter
terhad
hadap ap
suatu karya seni/desain.
B. Kes
Keseim
eimban
bangan
gan ((Bal
Balanc
ance) e)
Keseim
Kes eimban
bangan
gan da dapat
pat dicdicapa
apaii de denga
ngan n men
menampampilka
ilkann uns
unsur-
ur-
unsu
un surr dedesa
sainin,, se
sepe
pertrtii be
bent
ntuk
uk dadan n ukukururan
an,, wa warnrna,
a, te
teks
kstu
tur,
r, da
dan n
sebagainyaagar
sebagainyaag ar unsur-unsur yang ada dikomposisikan dengan serasi,
sepadan, dan memberi kesan mantap serta tepat pada tempatnya.
Secara garis besar, sifat keseimbangan dibagi 2 macam, yaitu:
1) Keseimbangan Nyata (Formal Balance)
2) Keseimbangan Tak Nyata (Informal Balance)
Dalam
Dal am ilm ilmuu da
dasarsar des
desain
ain,, be
bentu
ntukk kes
keseimeimban
bangan
gan terterbag
bagii 2
macam, yaitu Simetris (symmetric) dan Asimetris (asymmetric).
Prinsip Dasar: Bilamana pada dua sisi terdapat benda dengan
berat dan jarak yang sama terhadap sumbu khayal/maya, pada kedua
belah sisi dari sumbu khayal tersebut tampak seolah-olah berbobot
sama.
1) Simetris/symmetric (Berkesan Statis) Pada umumnya, yang
terjad
terjadii ber
bersif
sifat
at for
formal
mal ba balan
lance,
ce, tet
tetapi
api bisbisaa jugjugaa inf
inform
ormal al balanc
balance.e.
Keseimbangan simetris terbagi dalam 2 macam, yaitu axial balance

(berda
(berdasar
sar ga
garis
ris sum
sumbu)
bu),, ben
bentuk
tuk yan
yang
g sam
sama
a (po
(posis
sisi,
i, let
letak,
ak, uku
ukuran
ran,,
warna, dan lain-lain) dalam 2 ruang (kiri-kanan, atas bawah sebagai
garis sumbu), dan radial balance (berdasarkan titik sumbu).
Keseimbangan bisa terjadi, baik secara fisik maupun secara
optis. Untuk menghayatinya hanya diperlukan satu titik atau sumbu

khayal, guna menentukan letak objek yang akan disusun menurut


prinsip keseimbangan.
2) Asimetris/asymmetric (Berkesan Dinamis)
Memili
Mem iliki
ki sifat
sifat infinform
ormalal babalan
lance,
ce, karkarenaena babagia
gian-b
n-bag
agian
iannya
nya
(entah
(enta h itu posiposisiny
sinya,
a, letak
letaknya,
nya, ukur
ukuranny
annya, a, warna
warnanya,
nya, atau lainn
lainnya)
ya)
dirancang variatif untuk pencapaian kedinamisan,. namun, memiliki
kesan sama berat/seimbang. Hal ini merupakan upaya menciptakan
penekanan dalam sebuah tampilan visual. Penekanan ini dilakukan
untuk
unt uk men
mengurguran angi
gi uns
unsur ur kej
kejenu
enuhan
han visvisual
ual yan yangg tam
tampil
pil dar
darii sudut
sudut
visu
visual
al yayangng simesimetrtris
is.. Po
Polala as
asimimetetri
ris
s ininii papada
da ha haki
kika
katntnya
ya ju juga
ga
menyentuh
menye ntuh upaya aplik aplikasi
asi golde
golden n ratio dalam menin meningkatk
gkatkanan unsur
estetika.
C. Ira
Irama
ma (Rh
(Rhythythm)/
m)/Ger
Geraka
akan n
Merupakan upaya memvisualisasikan unsur gerak pada media
grafis yang statis. Penampilan gerak ini dilakukan untuk mendapatkan
unsur dinamis dalam menambah nuansa penekanan yang informatif.
Untuk
Unt uk itu
itu,, un
unsur
sur ger
gerak
ak tidtidak
ak sel
selalu
alu dit
ditamp
ampilk ilkan
an dalam
dalam vis visua
uall yan
yangg
iko
ikonik
nik, te teta
tapi
pi juga
juga perma ermaininan
an ps psikiko
olo
loggi visu
visuaal yayanng dapa patt
mengarahkan mata pengamat. Secara psikologi, mata manusia akan
mengarah dari unsur warna yang gelap ke terang, dan/atau dari area
yang kompleks ke area yang sederhana (simple).
D. Perba
Perbanding
ndingan/Pro
an/Proporsi
porsi (Prop
(Proportion
ortional)
al)
Suat
Su atuu peperbrban
andiding
nganan ananta
tara
ra susuatatu
u un unsusur/
r/ma
mateteri
ri ya
yang
ng sa satu
tu
dengan yang lain, berhubungan dengan ukuran dan bentuk bidang
yang akan disusun untuk menunjukkan ukuran perbandingan bagian-

bagian
ian atau keseluruhan antara serangkaian unsur yang
dikomposi
diko mposisika
sikan.
n. Perb
Perbandin
andingan
gan meru
merupakan
pakan sala
salahh satu prins
prinsip
ip yang
menentuka
mene ntukann baik
baik-tidak
-tidaknya
nya suat
suatu
u komp
komposis
osisi/stru
i/struktur/
ktur/susu
susunan,
nan, dan
seterusnya dalam mewujudkan bentuk, bisa merupakan perbandingan
ukuran,
ukura n, perba
perbandin
ndingan
gan posis
posisi,
i, ataup
ataupun
un perbandin
perbandingangan ruang (spac
(space)e)
yang berelasi dengan satuan ukuran: panjang, lebar, dan tinggi.
Golden ratio adalah sebuah perbandingan satuan ukuran yang
bany
ba nyak
ak dipa
dipaka
kaii da
dalalam
m mememb
mbuauatt se
sebu
buatat ka
kary
ryaa seseni
ni da
dann grgraf
afis
is..
Perb
Pe rban
andi
ding
ngan
an ukukur
uran
an ini
ini dadapa
patt di
dite
temu
muka
kann de deng
ngan
an memengnguk
ukur
ur
pembagian lingkar sebuah kerang, sehingga dipakai sebagai patokan
ukuran proporsi yang sempurna. Seperti halnya ilustrasi Vitruvian Man
milik Leonardo da Vinci, di dalamnya terdapat perbandingan golden
ratio yang memperkuat asumsi kesempurnaan sebuah proporsi tubuh
manusia.
Saat ini per
Saat perban
bandin
dingan
gan sat
satuan
uan uku
ukuran
ran yan
yangg pro
propos
posion
ional
al ini
banyak dipakai oleh para pencipta seni, terutama yang terkait dengan
pendekatan estetika manusia.
E. Kesa
Kesatuan
tuan (Un
(Unity)/T
ity)/Total
otal Org
Organiza
anization/
tion/Harmo
Harmonyny

Kese
Ke sera
rasi
sian
an adadal
alah
ah prin
prinsi
sip
p dedesa
sain
in ya
yang
ng didiar
artik
tikan
an se
seba
bagagaii
keteratur
keteraturan
an di an antar
tara
a uns
unsur-u
ur-unsu
nsurr des
desain
ain lai
lainny
nnya.
a. Pen
Pengga
ggabun
bungagann
elem
elemen
en-e
-ele
leme
men/
n/ un unsu
sur-
r-un
unsu
surr de dessai
ain
n de deng
ngan
an me mempmper
erha
hati
tika
kann
keseim
keseimban
bangan
gan,, ira
irama,
ma, per
perba
bandi
ndinga
ngan,n, dan sem
semuan
uanya
ya dal
dalam
am sua
suatutu
komposisi yang utuh agar nikmat untuk dipandang. Semua hal yang
membentuk suatu rancangan harus ada hubungannya satu sama lain
dengan
deng an selur
seluruh
uh ranca
rancangan
ngan sehi
sehingga
ngga memberi kesan menjadi satu
(hubungan/ikatan antara unsur-unsur yang satu dengan yang lainnya
sebagai suatu bentuk yang tak dapat dipisahkan).

2. PRI
PRINSI
NSIPPDDASA
ASARRK KOMU
OMUNIKNIKASI
ASI
Kata
Kat a kom
komuni
unikas
kasii ata
atauu communication dalam bahasa Inggris,
berasal dari bahasa latin communicare yang berarti membagi sesuatu
dengan
deng an sese
seseoran
orang,
g, membe
memberikan
rikan seba
sebagian
gian untu
untuk
k sese
seseorang
orang,, tuka
tukar-
r-
menukar,
menuk ar, membe
memberitahu
ritahukan
kan sesu
sesuatu
atu kepa
kepada
da sese
seseorang
orang,, berc
bercakap
akap--
cakap, bertukarpikiran, berhubungan, dan berteman (Esti, 2017: 07).
Jadi, komunikasi adalah suatu proses dalam penyampaian pesan dari
komunikator kepada komunikan dengan media tertentu yang berguna
untuk membuat pemahaman yang sama diantara mereka, informasi
yang
ya ng disa
disam
mpa
paik
ika
an da dapa
patt me memb
mber
erik
ika
an efefek
k tetert
rte
ent
ntu
u kepkepad
adaa
komunikan.
Komu
Ko muni
nika
kasi
si memeru
rupa
pakakann su
suat
atu
u prpros
oses
es ya
yang
ng di daladalamn
mnya
ya
terdapat berbagai komponen sebagai berikut (Esti, 2017: 08).
1) Sumber (source)/komunikator: pihak yang berinisiatif atau
berkebutuhan untuk berkomunikasi. Pihak sumber memiliki gagasan

yang akan disampaikan kepada penerima. Gagasan diubah menjadi


pesan
pesan mel
melalu
aluii pro
prose
sess enencod
coding
ing,, ya
yaitu
itu proses
proses menmengubgubah ah ga
gagas
gasanan
menjadi simbol-simbol yang umum (kata, bahasa, tanda, gambar, dst.)
sehingga dapat dipahami oleh penerima.
2) Pes
Pesan
an (me(mess
ssage
age):
): hahal-h
l-hal
al yan
yang g ber
bersif
sifat
at ver
verbal
bal dan
dan/at
/atau
au
nonverbal yang mewakili perasaan, pikiran, keinginan atau maksud
sumber.
3) Sa
Salur
luran/
an/me
media
dia (ch(chann
annel)
el):: ala
alat/w
t/waha
ahanana yanyangg digdiguna
unakan
kan
sumber untuk menyampaikan pesan kepada penerima.
4) Pe
Pener
nerima
ima (re(recei
ceiver
ver)/k
)/komu
omunik
nikan:
an: ora
orangng yanyang g men
meneri
erima
ma
pesan dari sumber. Penerima pesan ini menerjemahkan/menafsirkan
seperangkat simbol verbal dan/atau nonverbal yang diterima untuk
menjadi gagasan yang dapat dipahami. Proses itu i tu disebut decoding.
5) Ef
Efek
ek (eff
(effec
ect)
t):: ap
apaa yayangng teterj
rjad
adii pada
pada pe penenerim
rimaa sesete
tela
lah
h
mene
me neri
rima
ma pepesasann teters
rseb
ebut
ut.. JeJeni
nis-
s-je
jeni
nis
s kokomu
muni nika
kasi
si,, yayakn
kni:
i: 1)
Komunikas
Komuni kasii Ver
Verbal
bal Kom
Komuni
unikas
kasii ver
verbal
bal mer
merup
upaka
akan
n car
cara
a mamanus
nusia
ia
dala
dalam
m memenynyam
ampa
paik
ikan
an info
inform
rmasasii at
atau
au be
berk
rkom
omun
unik
ikas
asii de
deng
ngan
an
menggunakan aspek bahasa (Nunung, 2020).
1) Komunikasi verbal

Melipu
Mel iputi
ti kom
komuni
unikas
kasii lisan
lisan dan ter tertul
tulis.
is. Con
Contoh
toh komkomununika
ikasi
si
verbal
verb al lisa
lisan:
n: oran
orangg yayang
ng seseda
dang
ng beberi
rint
nter
erak
aksisi at
atau
au be berb
rbin
inca
cang
ng
menggunakan perantara media atau telepon genggam, orang yang
sedang berbincang di suasana rapat, dll. Contoh komunikasi verbal
tulisan seperti mengirim email, saling chating, dll.
2) Komunikasi Nonverbal
Komu
Ko muninika
kasi
si nononv
nver
erba
ball me
merurupa
paka
kann ca cara
ra mamanunusi
siaa dadala
lam
m
berkomunikasi tanpa menggunakan aspek bahasa (Nunung, 2020).
Komunikasi nonverbal menggunakan bahasa tubuh, gerak tubuh, dan
ekspresi
eksp resi wajah untuk meny menyampa
ampaikan
ikan informasi kepada oran orangg lain.
Contoh komunikasi nonverbal: ekpresi wajah yang takut menandakan
sese
se seor
oran
ang g it
itu
u seseda
dang
ng tataku
kut,
t, ba
bahahasa
sa tu
tubu
buh h ororan
ang
g yayang
ng seseda
dang
ng
mengerutkan dahinya menandakan seseorang itu sedang kesal atau
marah,
mar ah, sensentuh
tuhanan ora
orang
ng yan
yang g sed
sedang
ang ter
tertaw
tawaa spo
sponta
ntan,
n, mamaka
ka tak
senga
sen gaja
ja law
lawan
an bicbicara
aranya
nya men
menepu
epuk k ba
bahun
hunyaya men
menand
andaka
akan n law
lawan
an
bicara
bica ra terse
tersebut
but meras
merasa a diha
dihargai,
rgai, pena
penampila
mpilan n cont
contohny
ohnya a dari gaya
rambut, berpakaian hingga cara make up.
3) Komunikasi Visual
Komunikasi visual adalah sebuah proses penyampaian suatu
informasi
inform asi meng
menggunagunakan
kan media penggamb
penggambaran aran sepe
seperti
rti foto, vide
video,
o,
bagan, dan grafik.
Berkomunikasi melalui media, tidak semua masyarakat dapat
dijadikan sasaran iklan, karena desain memiliki karakter, warna, isi,
gaya yang disesuaikan dengan segmentasi pasarnya. Desainer harus
mencip
men ciptak
takanan des
desain
ain yan
yangg ses
sesuai
uai dedenga
ngann str
strata
ata sos
sosial
ial,, eko
ekononomi,
mi,

pendidikan, gaya hidup, budaya, seni dan lainnya agar desain akan
mencapai sasaran dengan efektif dan efisien.
Peran unsur-unsur visual yang dirancang merupakan tanda dan
simbo
sim boll kom
komuni
unikas
kasii yan
yang
g mem
memilikilikii kek
kekuat
uatan
an unt
untuk
uk mem
mempenpengar
garuhi
uhi
orang yang melihat atau membaca. Tanda ini sengaja dibuat agar
orang mau menerima dan mengikuti pesannya baik langsung maupun
tidak
tidak lan
langs
gsung
ung yayaitu
itu me
melalu
laluii tah
tahapa
apan-t
n-taha
ahapan
pan ter
terten
tentu.
tu. Di dal
dalam
am
proses
prose s komu
komunikas
nikasii taha
tahapan
pan ini dike
dikenal
nal deng
dengan
an sing
singkata
katann “AIDC
“AIDCA”A”
(Freddy, 2017: 11-12).
1) At
Atte
tent
ntio
ionn (per
(perha
hati
tian
an),
), adadal
alah
ah ta
taha
hapa
pan
n pepert
rtam
amaa da
dala
lamm
komunikasi dimana seseorang ketika melihat sesuatu obyek termasuk
ketika melihat desain iklan, perhatian baru tertuju pada sasarannya.
Perhatian ini disebabkan oleh ada salah satu atau beberapa unsur
yang
yan g ada di da dalam
lam obyobyek
ek ter
terse
sebut
but mem
membua
buatt ses
seseor
eorang
ang memenol
noleh,
eh,
menengok, melihat, istilah lain terperangah dan memandanginya.
2) Int
Intere
erest
st (da
(daya
ya tar
tarik)
ik),, ad
adala
alah
h tah
tahapa
apan
n kom
komuni
unikas
kasii ke
kedua
dua,,
dimana
dim ana obobyek
yek yan
yangg dil
diliha
ihatt men
mencipciptak
takan
an day
daya
a tar
tarik
ik leb
lebih
ih dar
daripa
ipada
da
hanya sekedar menengok. Daya tarik disini bukan sekedar perhatian
tetapi lebih lanjut untuk mendatangi, mendekat, memegang, memilih

dan mencoba.
3) Desire (keinginan), adalah tahapan ketiga dimana seseorang
mulai berminat untuk melakukan sesuatu, seperti menanyakan harga,
kualitas bahan, produksi dari mana, merek, motif dan warna.
4) Con
Convic
victio
tion
n (ke
(keyak
yakina
inan),n), adadala
alahh tah
tahapa
apann kee
keempa
mpatt dal
dalam
am
komunikas
komun ikasi,
i, diman
dimana a sese
seseorang
orang telah terpe terpengar
ngaruh
uh lebih dalam lagi
untuk
unt uk men
mengamgambilbil ke
kepas
pastia
tian.
n. Key Keyakakina
inan n set
setela
elah
h melalu
melaluii tah
tahapa
apan n
sebe
se belu
lumn
mnyaya dise
disebababk
bkanan ad
adananya ya ununsusurr ununsu
surr da
dala
lamm ob obye
yek
k at
atau
au
desain
des ain ikl
iklan
an ter
terseb
sebutut mem
memilik
ilikii kri
kriter
teria
ia yan
yangg ses
sesuai
uai den
dengan
gan yan
yang g
dimiliki, mungkin dari bentuk, warna, dana, formulasi, bahan, fungsi,
manfaat dan mungkin dari aspek prestise (harga diri).
5) Act
Action
ion (ke(keput
putusa
usan),
n), ada adalah
lah tah
tahapa
apann ter
terakh
akhirir ses
seseor
eorang
ang
mengam
men gambilbil ke
keput
putusa
usan n unt
untuk
uk mem
membel belii obyek
obyek ata atau
u bar
barang
ang ter
terseb
sebutut
mungkin sekedar hiasan atau benar-benar dari aspek fungsionalnya.
Jadi setiap orang bila melihat sebuah barang, produk atau desain
ikl
iklan
an khu
khusus
susnya
nya makmaka a pro
proses
ses kom komuniunikas
kasii yan
yangg dij
dijala
alanka
nkann se
selal
lalu
u
memper
mem pertim
timban
bangk gkan
an be beber
berapa
apa fisikafisikalny
lnya,
a, sesehin
hingga
gga tid tidak
ak sem
semuaua
baran
bar angg kom
komuni
unikas
kasiny
inyaa dip
dipros
roseses secsecara
ara cepcepat,
at, art
artiny
inyaa ses
seseor
eoran
ang g
perh
pe rhat
atia
iann
nnya
ya ti tida
dakk lang
langsu
sung
ng lo lomp
mpat at dadari
ri ta
taha
happ pe
pertrtam
ama a me
menunuju
ju
ketahap kelima yaitu langsung membeli barang.
DAFTAR PUSTAKA
a) Adio
Adiono,
no, F. 2017
2017.. Karya Desa
Desain
in Komun
Komunikasi
ikasi Vis
Visual:
ual: Kom
Kompete
petensi
nsi
Profesional Kelompok Kompetensi J. Jakarta: Direktorat Jenderal Guru
dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
b) Keme
Kementeria
nteriann Pendid
Pendidikan
ikan da
dan
n Kebuda
Kebudayaan
yaan Dir
Direktor
ektorat
at Jende
Jenderal
ral
Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Direktorat
Pembinaan Kursus dan Pelatihan. 2016. Pengantar Desain Grafis.
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
c) Praja
Prajarto,
rto, N. 202
2020.
0. Peng
Penganta
antarr Ilmu Komu
Komunikas
nikasi.
i. Tang
Tangerang
erang Se
Selatan
latan::
Universitas Terbuka.
d) Rugm
Rugminten
inten,, E. 2017. Media Pr Promosi
omosi 2 Dime
Dimensi:
nsi: Kom
Kompete
petensi
nsi Profe
Profesion
sional
al
Kelompok Kompetensi C. Jakarta: Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga
Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Kebudayaan..
e) Link
Link v
vidideo
eo y
yououtu
tube
be::
https://youtu.be/X-Q8VRJBpNE
https://youtu.be/xQA-xWx5748
https://youtu.be/24OcvH1cnhg
f) Link
ink ttek
ekssmmatater
eri:
i:
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5838921/7-prinsip-dasar-desa
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-583892 1/7-prinsip-dasar-desain-
in-
grafislengkap-dengan-unsur-unsurnya
https://vocasia.id/blog/komponen-dalam-ko
https://vocasia.id/blog/k omponen-dalam-komunikasi-serta-hambatan
munikasi-serta-hambatannya/
nya/
https://ilmukomunikasi.uma.ac.id/2020/11/23/4-je
https://ilmukomunikas i.uma.ac.id/2020/11/23/4-jenis-komunikasi
nis-komunikasi

10
11
12

Anda mungkin juga menyukai