Anda di halaman 1dari 8

MODUL 11

KELISTRIKAN DAN KEMAGNETAN


Oleh Kelompok 3:

Nurheti
Putri Aisyah
Putri Rizki
Sarnosih
Roni T.S
KB 1
KELISTRIKAN

A. MUATAN LISTRIK
Studi tentang kelistrikan dapat di bedakan menjadi dua bagian, yaitu
listrik statis dan listrik dinamis. Listrik statis adalah suatu bidang ilmu
yang mempelajari muatan listrik yang berada dalam keadaan diam,
sedangkan listrik dinamis adalah suatu bidang ilmu yang mempelajari
muatan listrik yang bergerak.
B. HUKUM COULOMB
•  Charles Coulomb (1736-1806) menyelidiki gaya-gaya listrik dengan
eksperimen yang mirip dengan Cavendish dalam kajian gravitasi. Hasil
eksperimen itu sekarang di kenal dengan hukum Coulomb yang
menyatakan bahwa gaya F antara dua benda bermuatan Q1 – Q2 yang
berjarak r adalah berbanding lurus dengan hasil kali besar dua
muatan itu dan berbanding terbalik dengan kuadrat jaraknya yang
dapat di tuliskan
F
Dengan k adalah konstanta Coulomb.
C. MEDAN LISTRIK
Medan listrik merupakan salah satu besaran listrik yang memiliki kaitan
dengan interaksi coulomb. Medan listrik merupakan suatu besaran fisis
yang memiliki nilai pada setiap titik dalam ruang, hal ini mirip dengan
pesngertian medan temperature pada bahasan thermofisika. Pada
thermodinamika temperature dalam ruang dapat dikatakan suatu
medan karena, kalua kita meletakan thermometer pada setiap titik
dalam ruangan itu, thermometer akan menunjukan nilai tertentu.
D. ENERGI POTENSIAL LISTRIK
Potensial listrik pada suatu titik dalam medan listrik didefinisikan
sebagai energi potensial tiap satuan muatan pada titik tersebut.
Potensial listrik juga dapat didefinisikan sebagai usaha yang diperlukan
tiap satuan muatan terhadap gaya yang ditimbulkan oleh medan listrik
jika suatu muatan dibawa dari tempat tak berhingga ke suatu titik
tertentu
E. ARUS, HAMBATAN, RESISTIVITAS,
DAN KONDUKTIVITAS LISTRIK
Arus listrik (i)dapat dihasilkan dari sebuah muatan(Q) bergerak yang
melalui suatu penampang pengantar selama waktu t.
 Hambatan (R) konduktor adalah perbandingan antara beda potensial
V antara ujung-ujung konduktor itu dan arus I yang dihasilkannya
Resistivitas (p) : kemampuan membawa arus listrik bervariasi
terhadap sifat fisis zat
Konduktivitas dari suatu bahan merupakan kebalikan dari resistivitas
F. HUKUM OHM
Hambatan suatu konduktor tergantung pada sifat-sifatnya (misalnya
sifat zat dan ukurannya) dan beda potensial yang diberikan padanya.
Dalam beberapa konduktor, R bertambah jika V dinaikan pada
beberapa konduktor lainnya, R berkurang jika V bertambah
G. GAYA GERAK LISTRIK
Beda potensial antara ujung-ujung baterai, generator, atau sumber
energi listrik lainnya ketika sumber energi itu tidak dihubungkan
dengan rangkaian listik eksternal disebut gaya gerak listrik.

Anda mungkin juga menyukai