Singkatan dan terminologi dalam bidang farmasi banyak digunakan dalam penulisan resep obat oleh dokter.
Selainitu juga banyak digunakan
pada penulisan leaflet obat dan pada prosedur penggunaan alat kesehatan maupun alat nonmedis. A. SINGKATAN DAN ISTILAH DALAM RESEP DOKTER Penggunaan singkatan bahasa Latin dalam praktik medis memiliki sejarah yang sangat panjang, bisa dirunut hingga ke tahun 1400-an saat bahasa Latin menjadi bahasa utama di Eropa Barat. Saat ini, penggunaan singkatan bahasa Latin terbatas pada petunjuk pengambilan atau penggunaan obat dalam resep. Bahasa Latin digunakan sebagai bahasa resep karena bahasa Latin merupakan bahasa yang tidak berkembang/ statis, sehingga makna bahasanya tidak berubah oleh waktu, serta bahasanya baku dan kaku sehingga bisa digunakan menjadi bahasa standar dalam resep secara global. Singkatan dalam resep dokter diklasifikasikan menjadi istilah yang berkaitan dengan 1. aturan pakai, 2. takaran/jumlah, 3. perintah pembuatan, 4. keterangan waktu, 5. pembuatan dan bentuk sediaan, 6. keterangan tempat penggunaan obat 7. dan istilah lainnya. B. TERMINOLOGI YANG BERHUBUNGAN KEFARMASIAN Dalam mempelajari ilmu farmasi banyak aspek yang harus diketahui, beberapa aspek erat hubungannya dengan cabang ilmu farmasi, istilah kefarmasian yang berhubungan erat dengan istilah yang banyak dipakai pada bidang farmakologi yang berguna dalam pemberian informasi di bidang pelayanan kefarmasian. Istilah kefarmasian TERIMA KASIH LATIHAN NO SINGKATAN ISTILAH ARTI 1 S t dd C 1 PC 2 Mf pulv dtd no x 3 S–0–0–1 4 S – 1- 0 - 0 ac 5 S I.m.m 6 det 7 ndet 8 Det orig