OLEH :
TIM PENYUSUN ANJAB, ABK DAN EVJAB PEMPROV BANTEN
TAHUN 2018
GAMBARAN UMUM SDM APARATUR SIPIL NEGARA
MALAS &
RAJIN, DAN TIDAK
KOMPETEN KOMPETEN
RAJIN,
KOMPETEN
NAMUN
, NAMUN
TIDAK
MALAS
KOMPETEN
CARA BERPIKIR APARATUR SIPIL NEGARA
I
Kedepannya
Memiliki Semangat Kerja Yang Tinggi Tanpa Batas
TM TM TM
BA MM MM MM
D LM LM LM
TM TM
TM
GOOD MM MM MM
LM LM LM
GAMBARAN UMUM PROSES PENYUSUNAN ANJAB, ABK DAN EVJAB
KEBUTUHAN DIKLAT
E-FORMASI ASN PETA
JABATAN
FORMASI JABATAN
SIMPEG
Atap
SIKAP T RECRUITMEN
A TUNJANGAN
H
Lantai EVJAB
A
Dinding P ABK
A
Pondasi
N ANJAB
A. ANJAB, ABK DAN EVJAB
1. Analisis jabatan berupa informasi jabatan dapat dimanfaatkan untuk
kepentingan kelembagaan, ketatalaksanaan, dan kepegawaian.
2. Guna mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan
yang efektif dan efisien serta penyelenggaraan pelayanan publik yang
memenuhi harapan dan tuntutan masyarakat diperlukan jumlah,
kualitas, komposisi dan distribusi pegawai yang tepat sesuai beban
kerja dan kebutuhan riil organisasi
3. Perhitungan Kebutuhan Pegawai Berdasarkan Beban Kerja Dalam
Rangka Penyusunan Formasi Pegawai Negeri Sipil melalui analisis
beban kerja diperlukan jumlah pegawai yang tepat, sehingga diperlukan
Analisa Beban Kerja (ABK).
4. Evaluasi Jabatan merupakan bagian dari proses manajemen sumber
daya manusia yang digunakan untuk membobot suatu jabatan untuk
menghasilkan nilai jabatan (job value) dan kelas jabatan (job class).
5. Langkah Awal Dalam Pelaksanaan EVJAB Masing2 Jabatan Pada Tiap
– Tap OPD adalah menyusun tin EVJAB pada OPD yang terdiri dari :
Penanggungjawab : Kepala OPD
Ketua : Sekretaris Dinas atau yang membidanginya
Sekretaris : Kasubag Umum dan Kepegawaian
Anggota : 5 (Lima Orang) PNS yang ditunjuk
STRUKTURAL 6 5 3 3 3+4 8 5
JFT 9 9 5 5 6 6 4 4 3 3
JFU 9 9 5 5 6 6 4 4 3 3
F. FORM EVALUASI JABATAN STRUKTURAL
4 Faktor 4 : Kompleksitas