Anda di halaman 1dari 19

Nama Kelompok:

1. Ni Putu Diva Maharani Wiraswanti (2006091023)


2. Made Rahayu Ratna Dewi (2006091026)
3. Luh Eka Purnama Yanti (2006091029)
4. Ni Putu Dita Mahayu Pertiwi (2006091032)
5. Kadek Sinta Widiantari (2006091035)
6. Desak Kadek Ari Purnami (2006091038)
7. Komang Surini (2006091041)

PELAYANAN
PRIMA
PENGERTIAN
Pelayanan prima adalah kepedulian kepada pelanggan dengan
memberikan pelayanan yang terbaik untuk memfasilitasi
kemudahan pemenuhan dengan terus mengupayakan
penyelarasan kemampuan sikap,penampilan, perhatian,tindakan
dan tanggung jawab guna mewujudkan kepuasan pelanggan agar
mereka selalu loyal kepada organisasi atau perusahaan.
Manfaat dan Tujuan pelayanan prima

Manfaat dari pelayanan prima adalah sejatinya sebagai dasar dan tolak ukur
untuk megembangkan dan menyusun standar pelayanan. Adapun tujuan
pelayanan prima adalah sebagai berikut:
● Memberikan kepuasan dan kepercayaan kepada konsumen.
● Sebagai upaya menjaga loyalitas dan tingkat retensi konsumen.
lanjutan

● Membantu konsumen dalam


mengambil keputusan saat
bertransaksi
● Mempermudah konsumen untuk
memahami produk yang dijual
● Menghindari adanya
penyalahgunaan wewenang kepada
konsumen.
Ciri pelayanan prima
1. Tersedianya karyawan
yang baik. 6. Memiliki pengetahuan dan
2. Tersedianya sarana dan kemampuan
prasawana yang baik 7. Berusaha memahami
3. Bertanggung jawab kepada kebutuhan pelanggan
setiap pelanggan 8. Mampu memberikan
4. Mampu melayani secara kepercayaan kepada pelanggan
cepat dan tepat 9. Memberikan jaminan
5. Mampu berkomunikasi kerahasiaan setiap transaksi
dengan baik
Fungsi pelayanan prima
● Sebagai fungsi komunikasi – artinya pelayanan prima adalah upaya
menyampaikan informasi produk terkait nilai dan manfaat yang didapat
konsumen ketika membeli atau menggunakan barang dan jasa.
● Sebagai fungsi ekonomi – artinya dengan pelayanan yang baik, maka
bisnis akan semakin untung karena telah dipercaya oleh konsumen.
● Sebagai fungsi penilaian – dengan pelayanan terbaik maka konsumen
akan menilai kecakapan dalam melayani konsumen sehingga
mempengaruhi keputusan konsumen dalam memilih layanan.
● Sebagai fungsi persaingan – pelayanan prima juga dapat berfungsi
sebagai tolak ukur persaingan. Bahkan beberapa ada yang mengandalkan
kualitas pelayanan dibanding dengan kualitas produk itu sendiri.
 
Faktor yang mempengaruhi pelayanan
prima
● Tangibles / Bukti langsung
Tangibles merupakan bukti nyata dari kepedulian dan perhatian
yang diberikan oleh penyedia jasa kepada konsumen.
● Reliability / Keandalan
Reliability atau keandalan merupakan kemampuan perusahaan
untuk melaksanakan jasa sesuai dengan apa yang telah dijanjikan
secara tepat waktu
lanjutan
● Responsiveness / Ketanggapan
Responsiveness atau daya tanggap merupakan kemampuan
perusahaan yang dilakukan oleh langsung karyawan untuk memberikan
pelayanan dengan cepat dan tanggap
● Assurance / Jaminan
Assurance atau jaminan merupakan pengetahuan dan perilaku
employee untuk membangun kepercayaan dan keyakinan pada diri
konsumen dalam mengkonsumsi jasa yang ditawarkan.
● Emphaty / Empati
Emphaty merupakan kemampuan perusahaan yang dilakukan
langsung oleh karyawan untuk memberikan perhatian kepada konsumen
secara individu, termasuk juga kepekaan akan kebutuhan konsumen
Prinsip pelayanan prima

1. Kesederhanaan
6. Ekonomis
2. Kejelasan dan kepastian
7. Keadilan
3. Keamanan

4. Keterbukaan 8. Ketepatan waktu

5. efesiensi
Konsep pelayanan prima

1. Attitude (sikap)
2. Attention (perhatian)
3. Action (tindakan)
4. Ability (kemampuan)
5. Appearance (penampilan)
6. Accountability (tanggung jawab)
7. Affirmation (pelayanan)
8. Sympathy (rasa simpati)
Faktor yang mempengaruhi
pelayanan kesehatan 2. Ketanggapan petugas
Ketanggapan petugas
berhubungan dengan aspek
kesigapan dari petugas dalam
memenuhi kebutuhan pasien akan
1.Jumlah Petugas pelayanan yang dinginkan. Tingkat
Keadaan petugas yang kurang kesigapan dari petugass kesehatan
menyebabkan penyelenggaraan dalam memberikan pelayanan
pelayanan dilaksanakan tidak merupakan salahs atu aspek yang
maksimal dan kurang memenuhi mempengaruhi penilaian pasien
kepuasan pasien atas pelayanan yang atas mutu pelayanan yang
diberikan. diselenggarakan.
lanjutan

4. Ketersediaan dan kelengkapan


fasilitas
Fasilitas merupakan sarana
3. Kehandalan petugas bantu bagi instansi dan tenaga
Tingkat kemampuan dan kesehatan dalam menyelenggarakan
keterampilan yang kurang dari tenaga pelayanan kepada pasien di rumah
kesehatan tentunya akan memberikan sakit. Keadaan fasilitas yang
pelayanan yang kurang memenuhi memadai akan membantu terhadap
kepuasan pasien sebagai standar penyelenggaraan pelayanan kepada
penilaian terhadap mutu pelayanan. pasien.
Proses dan Tahapan Pelayanan
Prima
● Tunjukkan segenap sikap positif kepada orang lain atau
pelanggan.
Menunjukkan sikap yang positif kepada pelanggan dapat melalui
penampilan fisik, bahasa tubuh, bunyi suara saat menggunakan alat
bantu kantor.
● Mengidentifikasi kebutuhan pelanggan
Langkah dalam megidentifikasi kebutuhan pelanggan adalah
identifikasi kebutuhan dasar manusia (pengertian), membaca kebutuhan
pelanggan (perhatian), mengatur waktu pelayanan (tepat waktu), situasi
dan kondisi, kepekaan dan empati (mendengarkan).
lanjutan
● Aplikasi diri pengidentifikasi kebutuhan pelanggan
Pengaplikasian diri dalam mengidentifikasi kebutuhan pelanggan
dapat dilakukan dengan mengambil inisiatif untuk memperluas tanggung
jawab, berkomunikasi dengan jelas, pengertian, pelanggan disambut
dengan baik, menciptakan lingkungan yang menyenangkan.
● Ada pengakuan kepuasan dari pelanggan yang anda layani.
Pengakuan kepuasan dari pelanggan dapat didapat dengan cara
tuntaskan semua kebutuhan pelanggan, ambil langkah ekstra bagi
pelayanan, beri sikap yang menjadikan pelanggan berada di pihak anda.
Dampak Pelayanan Kesehatan yang Buruk

Pelayanan kesehatan yang buruk memberikan banyak dampak


negatif. Seperti merugikan pasien dan keluarga pasien. Selain
merugikan pasien dan keluarganya, pelayanan yang buruk juga
mengakibatkan image rumah sakit yang buruk, sehingga masyarakat
yang sakit lebih memilih rumah sakit lain yang kualitas pelayanannya
tinggi. Hal ini mengakibatkan rumah sakit akan kehilangan pasien.
Sehingga mempengaruhi tenaga kesehatan yang ada di rumah sakit
tersebut.
lanjutan

Logikanya jika pasien di suatu rumah sakit berkurang otomatis tenaga


kesehatan yang di butuhkan juga berkurang. Tidak hanya pengurangan
lapangan kerja bagi tenaga kesehatan, pelayanan yang tidak baik akan
mempengaruhi lapangan kerja bagi pekerjaan lain seperti satpam,
tukang parkir dan sebagainya.
Selain itu rumah sakit dapat di tuntut jika pelayanan yang diberikan
tidak memenuhi standar pelayanan minimum.
Upaya Memperbaiki Pelayanan
Kesehatan

1. Pelanggan (pasien) adalah tamu


kita yang terpenting di tempat 3. Keluhan pasien adalah suatu
kerja, dia tidak tergantung pemberian hadiah yang harus
kepada kita, tapi kitalah yang diterima dengan tulus
tergantung kepada mereka. (Complaint is a give).
2. Kita tidak memberikan 4. Lakukanlah apa yang dapat
pertolongan dengan anda lakukan dengan apa yang
melayaninya, Dialah yang anda miliki ditempat anda
memberikan pertolongan berada.
dengan memberi kesempatan
bekerja pada kita yaitu dengan
melayani kepentingannya.
Tindakan nyata pelayanan prima
di rumah sakit
• Penampilan yang rapi dan
1.   Menyapa dan memberi salam
kepada pasien bangga akan penampilan
• Ramah dan senyum manis kepada • Terangkan apa yang anda
pasien lakukan
• Jangan lupa mengucapkan
2. Cepat dan tepat waktu dalam terima kasih
• Perlakukan teman sekerja
bertindak
• Mendengar dengan sabar dan aktif seperti pelanggan
• Mengingat nama
keluhan pasien
pelanggan
Sekian dan Terima kasih

Apakah ada
pertanyaan???

Anda mungkin juga menyukai