DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)

Bahaya, Pencegahan, dan Tatalaksana

dr. HARI DEWANTI

Balai Pengobatan Lanal Banten

Senin, 28 Januari 2019
Apa yang dimaksud dengan
DBD??
Pengertian

Adalah infeksi akut yang

ditandai dengan demam
disebabkan oleh virus dengue
melalui gigitan nyamuk Aedes
Aegypti
PENYEBAB DBD
Penyebab DBD adalah virus dengue yang dikenal dengan 4
serotipe :
- Dengue 1 - 4

PENULARAN DBD
Penularan DBD melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti
Bagaimana tanda – tanda
dari DBD??
Tanda atau Gejala
Apa yang harus dilakukan
(Tatalaksana awal)
bila terserang DBD??
Tindakan yang harus dilakukan bila
curiga demam berdarah :
Bagaimana ciri nyamuk
Aedes Aegypti???
 Warna hitam dengan belang-belang putih. Biasa
menghisap darah pada pagi sampai sore hari. Mampu
terbang sampai 100 meter
 Berkembang biak di tempat penampungan air yang
tidak berhubungan langsung dengan tanah dan wadah
yang berisi air bersih : misalnya di bak mandi, vas
bunga, kaleng, dll
Tempat hinggap yang disukai adalah di tempat yg agak
gelap dan lembab, misalnya di pakaian yg digantung
dan korden
 Di dalam rumah: bak mandi, tampayan, vas
bunga, tempat minum burung, perangkap semut
dan lain-lain.
 Di luar rumah: drum, tangki penampungan
bekas, ban bekas, botol pecah, potongan
tempurung kelapa, dan lain-lain.
Bagaimana cara
penularannya?
Cara Penularan
 Biologis

Pengendalian biologis antara lain dengan

menggunakan ikan pemakan jentik (ikan adu/ ikan
cupang)
 Kimiawi

Pengasapan/ fogging
Dengan menggunakan malathion dan fenthion,
berguna untuk mengurangi kemungkinan penularan
sampai batas waktu tertentu.
 Pemberian Bubuk Abate

 Memberikan bubuk abate (temephos) pada tempat-

tempat penampungan air seperti, gentong air, vas bunga,
kolam, dan lain ­lain.
 Untuk tempat-tempat air yang tidak memungkinkan
dikuras secara rutin dan yang sulit dikuras.
 1 gram bubuk abate untuk 10 liter air selama 3 bulan
 Jangan tabur ditempat yang memungkinan untuk
terminum
 Penyebab penyakit DBD di
Indonesia  Virus Dengue

 Waspada tingkat tinggi

terhadap penyakit DBD terutama
pada musim penghujan.

 Cara yang paling efektif untuk

mencegah penyakit DBD adalah
Pemberantasan Sarang Nyamuk
(PSN) dengan "3M Plus" yang
melibatkan seluruh masyarakat
serta disesuaikan dengan kondisi
setempat.