Anda di halaman 1dari 14

Chancroid

Definisi
o Chancroid adalah penyakit menular seksual yang disebabkan oleh
infeksi Haemophilus ducreyi
o Karakternya biasa terdapat ulkus genital necrosis dan nyeri disertai
limpadenopati.
Anatomi
Epidemiologi
o Berdasarkan WHO terdapat 7 juta kasus Chacroid yang ada didunia
o Chancroid banyak terdapat pada ras non kulit putih
o Banyak terdapat pada pria yang tidak di sirkumsisi
o Banyak terdapat pada usia 19 -30 tahun yang aktif berhubungan
seksual
Etiologi
• Haemophilus ducreyi
• Morfologi:
• Gram negatif – anaerob fakultatif
• Batang pendek, ramping dengan ujung membulat, berkelumpok atau rantai
• Masa inkubasi 3-7hari
Patofisiologi
H ducreyi penetrasi kulit melewati mucosa barrier yang ada dikulit.
H. ducreyi memproduksi Cytocidal Distending Toxin (HdCDT) yang
dapat menyebbkan apoptosis/necrosis pada sel dan bakteri tersebut
memperburuk ulkus.
Klasifikasi
• Transient chancroid
• Dwarf chancroid
• Follicular chancroid
• Giant chancroid
Kriteria Diagnosis
1. Pasien memiliki satu atau lebih ulkus genital yang nyeri ;

2. Pada gambaran klinis tampak ulkus genital dan limfadenopati regional (jika
ada)

3. Pasien tidak memiliki bukti infeksi Treponema pallidum melelaui pemeriksaan


Nucleic acid amplification test (NAAT) dari eksudat ulkus atau memalui tes
serologis 7 hari setelah onset ulkus
Pemeriksaan Fisik
o Lokasi : biasa di daerah genital
o Efloresesnsi : Papul, pustule, ulkus
o Jumlah : multiple/soliter
o Ukuran
o Batas
o Tepi
Tanda patognomonik  ulkus tanpa rasa nyeri dan cenderung tanpa
limfadenopati, beefy red, mudah berdarah, foul-smelling, jaringang granulasi
Pemeriksaan Penunjang
 Kultur

 Pewarnaan Gram : basil gram negative


 PCR
Diagnosa Banding
 Hepes Simplex
 Syphilis
Tatalaksana
oPemberian antibiotic, pilihannya adalah sebagai berikut :
 Azitromisin 1 gram oral dosis tunggal
 Ceftriaxone 250 mg im dosis tunggal
 Eritromisin 500 mg oral 3 kali sehari selama 7 hari
 Ciprofloxacin 500 mg oral 2 kali sehari selam 3 hari
o Dapat dilakukan aspirasi atau insisi
o Pasangan seksual harus diobati bersama-sama
Komplikasi
o Lympahadenitis suppurative → development fistulous tract secondary
o Kerusakan jaringan
Prognosis
Prognosis didapatkan baik dengan pengobatan antibiotic yang
optimal.

Anda mungkin juga menyukai