Anda di halaman 1dari 59

Kode Unit

KJK.SP01.006.01
BIODATA FASILITATOR

Nama : Hasbian Hasan,SE

Alamat : Jln.Dr.Harun II Kompl Dolog B.16 Kel Kotabaru


Kec Tanjungkarang Timur Kota Bandarlampung

Sertifikasi : 1.Kompetensi Metodologi : No.85430 2351 3 0001009 2018


2. Kompetensi Substansi : No.64140 113466 0001392 2016

HP/WA : 081279383146

E-mail : anhasbian@gmail.com
MEMBIASAKAN YANG BENAR

BUKAN

MEMBENARKAN YANG BIASA


Pekerjaan : Kepala Cabang/Manager
Kode Pekerjaan : J 65 90 0 1 1 11 VI 01
Level : Sertifikat VI

KELOMPOK KOMPETENSI UMUM


NO Kode Unit Judul Unit Kompetensi
1. KJK.SP01.002.01 Melakukan Prinsip-prinsip Pengelolaan Organisasi & Manajemen Koperasi Jasa Keuangan
2. KJK.SP01.003.01 Melakukan Prinsip-prinsip Pengelolaan Organisasi & Manajemen Koperasi Jasa Keuangan Syariah

3. KJK.SP01.006.01 Menyusun Perencanaan Strategis


4. KJK.SP01.007.01 Memberikan Motivasi

KELOMPOK KOMPETENSI INTI


NO Kode Unit Judul Unit Kompetensi
1. KJK.SP02.013.01 Melaksanakan Pengendalian Intern

2. KJK.SP02.014.01 Melakukan Kontrak Pinjaman/Pembiayaan dan Pengikatan Agunan

3. KJK.SP02.026.01 Menilai Tingkat Kesehatan

4. KJK.SP02.027.01 Menganalisis Program Kerja dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Biaya

5. KJK.SP02.028.01 Mengamankan Asset dan Infrastruktur

6. KJK.SP02.029.01 Melakukan Kemitraan

KELOMPOK KOMPETENSI KHUSUS


NO Kode Unit Judul Unit Kompetensi
1. KJK.SP03.006.01 Melakukan Negosiasi

2. KJK.SP03.007.01 Menyajikan Presentasi


4
5
6
3. Tugas pekerjaan untuk menyusun renstra KJK/KJKS meliputi :
3.1. Merumuskan visi, misi, tujuan dan nilai2 KJK
3.2. Melakukan analisis lingkungan internal dan eksternal
3.3. Menetapkan renstra
3.4. Menetapkan sistim monitoring dan evaluasi
3.5. Melaporkan hasil kegiatan penyusunan renstra

4. Peraturan utk menyusun renstra pada KJK adalah :


4.1. UU No.25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian
4.2. PP No.9 /1995 tentang Pelaksanaan Usaha Simp Pinjam oleh Kop.
4.3. PP 33/1998 tentang Modal Penyertaan pd Koperasi
4.4. Permenkop&UKM No.9 tahun 2018 tentang penyelenggaraan dan
pembinaan perkoperasian.
4.5. Permenkop&UKM No.11 tahun 2018 tentang perizinan KSP
4.6. Himpunan Fatwa DSN MUI
4.7. AD, ART dan Persus yang berlaku dimasing-masing KJK

7
8
9
KOMPETENSI KUNCI :

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT TINGKAT

1. Mengumpulkan, mengorganisasi dan menganalisa informasi 2

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan menginformasikan 2

3. Merencanakan dan Mengorganisir kegiatan 3

4. Bekerjasama dengan orang lain dan berkelompok 2

5. Menggunakan ide serta tehnik matematika 2

6. Memecahkan masalah 3

7. Menggunakan teknologi 1

10
KNOWLEDGE
 Manajemen
 Strategic Planning
 Ekonomi Makro dan Mikro
 Industri Jasa Keuangan
 Teori Pengambilan Keputusan

SKILL
 Analisis SWOT
 Metode peramalan statistik
 Analisis keuangan
 Penyusunan proposal

attitude
 Perubahan lingkungan bisnis
 Past Performance KJK
 Perubahan Regulasi
 Integritas dan Dedikasi
11
PERLENGKAPAN

1. Himpunan peraturan Perundang-Undangan


2. Data kondisi internal dan eksternal
3. Hasil penilaian tingkat kesehatan KJK
4. Saran-saran hasil Audit
5. Alat Tulis Kantor
6. Data Pesaing pada Usaha yang Sama
7. Data Pesaing pada Sektor yang Sama
8. Dll

12
ELEMEN KOMPETENSI 1

Merumuskan visi, misi, tujuan dan


nilai-nilai usaha simpan pinjam

13
KUK 1.1. Visi dan misi dirumuskan
VISI
Pandangan jauh ke depan kemana dan bagaimana harus diarahkan
agar tetap konsisten, terukur pada periode tertentu
Visi Merupakan cita-cita yang dirumuskan untuk membangun
semangat organisasi guna mencapai keunggulan di masa yang akan
datang.
KARAKTERISTIK VISI;
• Mampu menjadi energy terkuat bagi keunggulan organisasi.
• Merupakan Aspirasi Bersama
• Gambaran masa depan yang menantang
• Berdaya imajinasi kuat namun realistic.
• Tahan uji namun tidak kaku.
• Menjadi panduan yg memberi kebebasan terarah.
• Orientasi pada masa depan dengan tetap menghargai masa lalu.
• Memastikan kita ada dijalur yang benar
• Memacu Adrenalin
14
Perumusan Visi
Langkah 1 : Mengubah Visi personal menjadi visi bersama

Visi 1
Visi 2
Visi Bersama

Visi 3 Visi 4

Visi harus mempertimbangkan berbagai aspek baik kelembagaan,


keuangan, usaha, sehingga ungkapan visi benar-benar ungkapan yang
komprehensif

15
Ilustrasi Hasil Perumusan Visi
Menjadi lembaga yang mampu Menjadi lembaga keuangan yang
memberikan kebutuhan modal usaha tangguh dengan kelembagaan yang
anggota kecil mikro dan menengah tertata rapi 10 tahun kedepan

Menjadi KSP Terbaik di Jawa Tengah pada tahun


2020 dengan kemampuan menghimpun Aset hingga
100 milyar dan modal sendiri sebesar 45 milyar dan
menyalurkannya sebagai modal usaha kepada
10.000 anggota dengan rata-rata pendapatan usaha
anggota 150.000 per hari

Menjadi lembaga intermediasi Menjadi lembaga yang lebih


terbaik dengan keanggotaan mengedepankan sikap tolong
mencapai 10.000 orang 15 tahun menolong tanpa mengesampingkan
kedepan profit usahanya
16
KUK 1.1. Visi dan misi dirumuskan
MISI
Cara/Aktivitas/upaya yang harus dilaksanakan secara terus menerus
untuk mencapai visi.
Misi Memperlihatkan upaya-upaya sistematis yang dilakukan organisasi
dalam pencapaian visi.
PERUMUSAN MISI KJK MEMPERTIMBANGKAN ;
• Tupoksi organisasi
• Anggota dan para pemangku kepentingan
• Permasalahan yg hrs ditangani
• Misi Harus dibagi dalam :
1. Kelembagaan
2. Usaha
3. Keanggotaan
4. Pengelolaan
5. Permodalan
6. Aspek lainnya yang dianggap urgent
17
Contoh Misi Aspek Keanggotaan
• Memupuk tingkat pemahaman anggota terhadap koperasi
dengan mengintensifkan pendidikan anggota
• Menumbuhkan kesadaran anggota tentang kedudukannya
dikoperasi sebagai pemilik dan pengguna jasa koperasi

Contoh Misi Aspek Usaha


• Memberikan suport permodalan kepada anggota dengan jasa
murah dan syarat mudah
• Memberikan jaminan atas pemenempatan dana anggota
dengan penerapan prinsip kehati-hatian dalam penyaluran
dana

18
Contoh Misi Aspek Kelembagaan
• Menjaga Koperasi berjalan sesuai perundang-undangan yang
berlaku
• Menyelesaikan Peraturan-peraturan khusus sebagai acuan
teknis pelaksanaan kinerja Koperasi
• Menumbuhkan ketaatan terhadap aturan internal yang telah
diputuskan pada Anggaran dasar, anggaran rumah tangga
serta peraturan khusus
Contoh Misi Aspek Pengelolaan
• Membangun kapasitas sumber daya manusia pengelola
melalui pendidikan dan latihan berbasis kompetensi serta uji
kompetensi kepada seluruh karyawan
• Senantiasa menerapkan pelayanan prima
19
KUK 1.2. Tujuan organisasi dirumuskan.
TUJUAN
Implementasi dari pernyataan misi yaitu pernyataan tentang apa yang akan
dilakukan, dengan cara yang lebih terukur dan apa yang akan dicapai.

Contoh Tujuan
• Memiliki aset lancar 90 milyar di tahun 2022
• Melakukan penguatan ekuitas dengan modernisasi simpanan
wajib
• Meningkatkan volume usaha hingga 150 milyar pertahun
sebelum tahun 2022
• Menguatkan kelembagaan dengan penyesuaian aturan internal
dan undang-undang yang berlaku

20
KUK 1.3. Nilai-nilai koperasi jasa keuangan diidentifikasi dan dirumuskan..

IDENTIFIKASI PRINSIP BADAN HUKUM

• Memiliki Tujuan
• Memiliki anggota yang sadar sebagai pemilik
• Memiliki Kekayaan
• Memiliki kelengkapan organisasi dan manajemen

SETIDAKNYA KOPERASI MEMILIKI NILAI-NILAI

• Berorientasi pada masa depan


• Kesadaran berkoperasi
• Mandiri
• Profesional
• Tangguh
• Taat prosedur
21
ELEMEN KOMPETENSI 2

Melakukan analisis
lingkungan

22
KUK 2.1. Komponen lingkungan internal diidentifikasi.

1. TUJUAN ANALISIS INTERNAL


Mengenali kekuatan dan kelemahan internal organisasi
2. KOMPONEN LINGKUNGAN INTERNAL
LINGKUNGAN INTERNAL, dianalisis dgn pendekatan KEKUATAN
(Strengths) dan KELEMAHAN (Weaknesses).

1) KEKUATAN (Strengths);
Adalah segala potensi diri Koperasi yang dapat memberikan
peningkatan kinerja. Beberapa contoh ;
• Peraturan yang mendukung
• Legalitas lengkap (BH,SIUSP,NPWP)
• Ketersediaan Sarpras yg memadai
• SDM yg terampil/kompeten
• Kerjasama/kemitraan

23
KUK 2.1. Komponen lingkungan internal diidentifikasi.

2) KELEMAHAN (Weaknesses);
Segala sesuatu yang menjadi kekurangan diri KSP/USP yang dapat
menghambat kinerja. Beberapa contoh ;
• Keorganisasian belum berjalan efektif
• Pembagian wewenang belum terinci
• Modal sendiri kecil
• Data utk perencanaan tdk akurat
• Proses pembelajaran tdk maksimal

24
KUK 2.1. Komponen lingkungan eksternal diidentifikasi.

3. KOMPONEN LINGKUNGAN EKSTERNAL


LINGKUNGAN EKSTERNAL, antara lain mencakup;

a. Task environment;
Berinteraksi dan mempengaruhi orgs sec langsung, seperti ; klien,
konsumen, pemangku kepentingan, pesaing.
 b. Bidang POLEKSOSBUD dan IPTEK
 c. Regulasi

LINGKUNGAN EKSTERNAL, dianalisis dgn pendekatan PELUANG


(Opportunities) dan TANTANGAN/ANCAMAN (Threats).

25
KUK 2.1. Komponen lingkungan eksternal diidentifikasi.
1)PELUANG (Opportunities);
Sikon diluar orgs yg bersifat positif dlm membantu pencapaian visi
dan misi, antara lain meliputi;
• Regulasi yg menunjang
• Dukungan pemangku kepentingan
• Tingginya permintaan pinjaman/pembiayaan
• Iklim kemitraan yg kondusif
• Anggota/calon anggota pelaku usaha binaan yg handal

2)TANTANGAN/ANCAMAN (Threats);
Faktor-faktor diluar orgs yg bersifat negative yg dpt menghambat
pencapaian visi dan misi, antara lain;
• Terbatasnya akses pembiayaan dan info bisnis
• Keterbatasan daerah operasional
• Persaingan yg tajam
• Tingginya biaya dana (cost of fund)
• Adanya KUR, Teras BRI, PNPM, Mandiri Mikro, Danamon SP, LKM
dan Lembaga Keuangan Lainnya
26
KUK 2.1. Komponen lingkungan eksternal diidentifikasi.

Penting;
Kesesuaian hsl pencermatan lingkungan dgn Visi, Misi, dan Nilai-
Nilai mrpk dsr penyusunan Action Plan, shg Action Plan yg disusun
sesuai dgn sikon orgs.

Perhatian;
Identifikasi Lingkungan Internal dan Lingkungan Eksternal dilakukan sec
serentak krn keduanya mrpk “two faces of the same coin”, saling
tergantung (interdependensi dan komplementer).

Lingk ekstern yg dinamis sdpt mungkin direkayasa (positif) shg


“tantangan/ancaman” bs diubah menjadi “peluang”

Fatkor Lingkungan Internal dan Eksternal perlu di-update secara


berkala sesuai dgn dinamika pekembangan dan perubahan yg terjadi

27
KUK 2.2. Komponen lingkungan internal dan eksternal
dianalisis.

ORGANISASI
 apakah pendelegasian wewenang dijalankan dengan tepat?
 apakah organisasi mempunyai struktur sesuai sasaran?
 apakah "job" dan performance dimengerti dengan baik oleh karyawan?

PEMASARAN
 Apakah seluruh informasi sudah tercover ?
 apakah hasil penelitian digunakan sebaik-baiknya?
 apakah promosi dilakukan secara efektif dan efesien?
 dapatkah sistem produk funding dan lending diperbaiki?

KEUANGAN
 apakah hasil analisis Income Statement dapat memberikan arah untuk
menentukan butir-butir yang harus diperbaiki?
 Apakah Neraca dapat dibuat tepat waktu?
 apakah hasil analisis BEP digunakan memperbaiki performance biaya?
 Apakah opini hasil pemeriksaan KAP sudah WTP?
28
KUK 2.3. Komponen lingkungan internal dan eksternal
dianalisis.

PERSONIL
 apakah program pendidikan & pelatihan (diklat) pengelola sudah berbasis

kompetensi?
 apakah prosedur recruitment & seleksi SDM sudah berbasis kompetensi?
 apakah penilaian SDM adil dan akurat?

 Apakah tunjangan jabatan sudah berbasis kompetensi?

PRODUK
 apakah manajemen dapat memperbaiki produk yang lebih menarik ?

 apakah produk funding dan lending diminati oleh anggota ?

29
KEKUATAN KELEMAHAN

Contoh Matriks 1. KJK milik dari, oleh & untuk


anggota & calon anggota
1.
2.
Tidak memiliki bisnis plan
Modal terbatas

PAKAL
2. Lokasi kantor dekat anggota 3. Kualitas SDM rendah
3. Mengenal pribadi anggota 4. Manajemen tradisional
4. Pola tanggung renteng 5. Intervensi pengurus melekat
5. Persyaratan pinjaman mudah 6. Kesadaran anggota rendah

PELUANG STRATEGI PEKU STRATEGI PEKA


1. Pangsa pasar luas 1. Perluasan pasar 1. Penyusunan bisnis plan Kop
2. Menciptakan produk unggulan 2. Diversifikasi produk unggulan 2. Pengemb.strategi pemupukan
3. Informasi ttg anggota mudah 3. Diseminasi produk pada anggota Ekuitas
3. Biaya sosialisasi murah dan calon anggota 3. Penerapan standar kompetensi
4. Tidak terikat pada kekakuan 4. Ciptakan sistem & proses pinjaman 4. Penyelenggaraan diklat karyawan
persyaratan pinjaman mudah dan cepat 5. Menerapkan prinsip-prinsip dan
nilai-nilai koperasi & kaidah-kaidah
lembaga keuangan
ANCAMAN STRATEGI AKU STRATEGI AKA
1. KSP/USP belum bisa diterima sebagai 1. Jadikan KSP/USP sbg Lembaga 1. Penerapan Pelayanan Prima
lembaga kepercayaan publik profesi / intermediasi yg dipercaya 2. Sosiasialiasi ditingkatkan
2. Pesaing semakin ketat 2. Perbaikan komunikasi untuk 3. Penerapan monev & SPI
3. Tidak memiliki Lembaga Penjamin peningkatan loyalitas anggota 4. Siap menambah equity
Simpanan (LPS) 3. Penerapan program recovery 5. Menerapkan IT dengan dukungan
informasi yang akurat

30
ELEMEN KOMPETENSI 3

Menetapkan perencanaan
strategis

31
KUK 3.1. Perencanaan strategis dirumuskan.
I V ISI
II MISI
III TUJUAN
IV NILAI-NILAI
V ANALISIS INTERNAL;
Dasarnya : Past Performance
a. Kekuatan
b. Kelemahan
VI ANALISIS EKSTERNAL
a. Peluang
b. Tantangan/Ancaman
VII STRATEGI
a. Jangka Pendek
b. Jangka Menengah
c. Jangka Panjang

32
KUK 3.2. Skala prioritas atas rumusan strategi ditetapkan.

Prioritas merupakan arah kebijakan untuk memecahkan permasalahan yang


penting dan mendesak untuk segera dilaksanakan dalam kurun waktu
tertentu serta memiliki dampak yang besar terhadap pencapaian sasaran
Koperasi.
Contoh Prioritas dan fokus Prioritas
PRIORITAS 1 :
Peningkatan kesejahteraan anggota dengan mengadakan pelatihan-pelatihan
usaha dan penyediaan modal usaha
Fokus 1 : Peningkatan kerjasama pembinaan dengan instansi yang
menyediakan pelatihan usaha
Fokus 2 : Menjalin kemitraan dengan lembaga keuangan lain atau pihak ke
3 untuk menjaga tetap tersedianya dana
Fokus 3 : Membentuk divisi pembinan usaha anggota

33
KUK 3.3. Perencanaan strategis disosialisasikan.

• Renstra Dibuatkan Persus


• Renstra disosialisasikan pada rapat anggota
• Renstra disosialisasikan pada Instansi terkait

34
ELEMEN KOMPETENSI 4
Menetapkan sistem monitoring
dan evaluasi

35
KUK 4.1. Indikator kinerja ditetapkan.
Sebelum menetapkan indikator harus dilihat bentuk dari
laporan. Jenis laporan berupa :
• Laporan Lisan. Analisanya berupa
• Laporan Tertulis

Hal Yang perlu dianalisa


• Pola Penyampaian
• Muatannya
• Bentuknya
• Jenisnya

36
KUK 4.1. Indikator kinerja ditetapkan.
Laporan Yang Dapat di pakai semua kebutuhan harus
memenuhi persyaratan :

• Relevant
• Well- Defined (Permasalahan yg jelas)
• Measurable (Terukur)
• Appropriate (tepat/Pantas)
• Reliable (andal)
• Verifiable (sejauh mana kebenaran suatu proposisi (dugaan-dugaan) itu
mendukung pengalaman secara meyakinkan)
• Cost-effective

37
KUK 4.2. Instrumen sistem monitoring dan evaluasi
dipersiapkan.

• Dasar Hukum
• Metodologi
• Prosedur dan Mekanisme
• Satuan Tugasnya

38
KUK 4.3. Sistem monitoring dan evaluasi ditetapkan.

Sistem monitoring

• Tentukan Kegiatan
• Tentukan pelaksana monitoring
• Tentukan penerima laporan monitoring

39
KUK 4.3. Sistem monitoring dan evaluasi ditetapkan.
Metode Evaluasi

• Evaluasi model persus


• Evaluasi model objektif
• Evaluasi model campuran multivariasi.

40
KUK 4.4. Sistem monitoring dan evaluasi disosialisasikan.

• Monev Dibuatkan SK
• Monev disosialisasikan pada rapat anggota
• Monev disosialisasikan pada Instansi terkait

41
ELEMEN KOMPETENSI 5
Melaporkan hasil kegiatan penyusunan
perencanaan strategis

42
5.1. Format Laporan disiapkan
1. Format Laporan

Hasil pelaksanaan kegiatan penyusunan perencanaan


strategis KSP dilaporkan dengan menggunakan:
a. Form Laporan Evaluasi
b. Form Laporan Hasil Kegiatan secara berkala

2. Menyusun Kertas Kerja


Dalam menyusun kertas kerja pengawasan penilaian
kertas kerja maka diperlukan langkah-langkah sebagai
berikut :
a. Rumuskan pertanyaan dalam pengawasan dan
pemeriksaan
b. Rumuskan bentuk kertas kerja
MT
3. Laporan Pelaksanaan Pengawasan dan Pemeriksaan

Kriteria Laporan Efektif :

a. Mudah dimengerti dan dipahami penerima laporan.


b. Mampu menguraikan masalah dan analisanya jelas bagi
pembaca laporan.
c. Mampu menyajikan permasalahan secara logis, konsisten dan
sistematis
d. Persuasif, yaitu mampu mendorong pembaca untuk
memberikan perhatian dan mengambil keputusan
sesuai dengan yang dikehendaki pembuat laporan.
e. Meyakinkan, yaitu berdasarkan pada data dan informasi
yang dapat diandalkan.

MT
5.2. Laporan hasil kegiatan penyusunan perencanaan strategis dibuat dan dilaporkan

Penyusunan Laporan
1. Menyusun persiapan penulisan laporan, menyiapkan bahan
penyusunan laporan berupa data dan fakta serta sarana
pendukungnya seperti peralatan ATK (Komputer, printer) dan bahan
ATK (kertas, toner, dll)
2. Menyusun sistematika laporan dengan membuat struktur laporan
seperti berikut ini :
a. Pendahuluan
b. Isi laporan
c. Uraian / analisis
d. Rekomendasi
e. Penutup
3. Membuat isi Laporan dapat berupa pertanggung jawaban.
Isi laporan (rincian kegiatan secara kronologis beserta
biaya yang sudah dikeluarkan dengan menunjukkan nomor
– nomor tanda bukti pengeluaran, jika diperlukan).
4. Membuat Evaluasi (bila ada), kemudian Menyusun
Penutup atau Rekomendasi
MP
Contoh Laporan
KOP SURAT
Nomor : /Lap/Manager/I/2016
Perihal : Laporan Kegiatan penyusunan perencanaan strategis.
Lamp: 1 (satu) bendel

Kepada Yth Pengurus/Manager


Koperasi ....................

Dalam rangka memenuhi sebagian tugas sebagai Manager/ Ka. Kantor


Cabang, bersama ini kami sampaikan hasil Kegiatan penyusunan
perencanaan strategis Koperasi Jasa Keuangan keadaan per 31
Desember 20.... sebagai berikut :
Perencanaan Strategis telah merumuskan sebagai berikut:
.....................................................................................................................
............................................................................................................
Adapun Penekanan pelaksanaannya :
1. .................................................................................................................
.
2. .................................................................................................................
.
3. .................................................................................................................
. MP
4. dst
Adapun kendala penyusunannya:
........................................................................................................................
.........................................................................................................

Untuk itu langkah – langkah yang harus ditempuh dalam memperbaiki


perencanaan strategis adalah :
1. ....................................................................................................................
2. ....................................................................................................................
3. ..................................................................................................................
4. Dst

Manajer/Kep Cabang

_________________

MP
SUMBER – SUMBER KEPUSTAKAAN

a. Manajemen Stratejik Terapan


• Penulis : Dr. Yogi, MS. Dkk
• Penerbit : Poliyama Widya Pustaka, Jakarta
• Tahun Publikasi : 2007
b. How To Write a Business plan
• Penulis : Brian Finch
• Penerbit : Elex Media Komputindo, Jakarta
• Tahun Publikasi : 2005
c. Analisa SWOT, Teknik Membedah Kasus Bisnis
• Penulis : Freddy Rangkuti
• Penerbit : Gramedia Pustaka Utama, Jakarta
• Tahun publikasi : 2006
d. Bahan-bahan berbagai seminar.

48
PENUTUP

Terima Kasih…
Contoh Soal Essay :
1. Indikator apa yg dipakai utk melihat keberhasilan Renstra ?
2. Apabila Sdr ingin mengetahui apakah program kerja yg tertuang
dlm renstra tercapai atau belum, apa yg aSdr evaluasi?
3. Untuk apa monitoring dan evaluasi dilakukan?
4. Instrumen apa saja yg dipakai dlm monotoring dan evaluasi
penyusunan renstra?
5. Kapan monitoring keberhasilan renstra sdr lakukan?
6. Dengan cara apa monitoring tsb saudara lakukan?
7. Sistim monitoring dan evaluasi penyusunan renstra harus
disosialisasikan. Kepada siapa saja sosialisasi tsb disampaikan?
8. Media apa yg dapat digunakan untuk mensosialisasikan kegiatan
monitoring dan evaluasi?.
PRAKTEK/DEMONSTRASI : (waktu 45 menit)
KSP Sukses Maju Bersama didirikan pd tahun 2010 di Kota Batam oleh 100 orang pendiri dan telah
mendapat pengesahan BH dari Menteri Koperasi & UKM ditahun yg sama. KSP telah menetapkan Visi,
Misi. Akan tetapi dlm perjalanannya tidak sesuai dg yang diharapkan. Satu hal yg paling krusial adalah
pertumbuhan jumlah anggota yg sangat pesat tidak diiringi dengan peningkatan peningkatan partisipasi
anggota khusus nya dlm hal penghimpunan dana. Sehingga KSP lebih cendrung memenuhi permodalan
koperasi dari dana pinjaman perbankan.

VISI KSP SUKSES MAJU BERSAMA :


Sebagai Motor Penggerak Ekonomi Anggota dan Menjadikan Koperasi Pionir di Kota Batam dg
Menargetkan Tercapainya Pendapatan Anggota Sebesar Rp.500.000,- per hari ditahun 2025.

MISI :
1. Meningkatkan produktivitas usaha anggota
2. Meningkatkan partisipasi aktiv anggota
3. Mendorong perubahan pola pikir anggota dari pola pikir paguyuban
ke arah pola pikir badan hukum & badan usaha.
4. Mengutamakan pelayanan prima kepada anggota.
A. KEKUATAN :
1. Jumlah anggota yg besar dan tersebar diseluruh wilayah kota Batam
2. Tenaga Pengelola Yg kompeten.

B. KELEMAHAN :
1. Simpanan anggota rendah karena tidak adanya kesadaran menabung
2. Produk simpanan tidak menarik
3. Hanya 40% anggota yg memanfaatkan pelayanan koperasi

C. PELUANG :
1. Pangsa pasar cukup besar
2. Potensi pengembangan produk masih terbuka sangat lebar
3. Kondisi iklim usaha dikota Batam sangat kondusif dan punya
prospek yg baik.

D. ANCAMAN :
1. Masyarakat masih belum sepenuhnya percaya dg lembaga koperasi
2. Lembaga keuangan non koperasi banyak terdapat di kota Batam
3. Bank pelaksana KUR menetapkan suku bunga 7% per tahun.
Instruksi / Tugas :

1. Buatlah rumusan strategi dengan menetapkan Tujuan dan Sasaran


yg hendak dicapai oleh KSP Sukses Maju Bersama.
2. Buatlah rumusah perencanaan strategi sesuai kasus diatas untuk
5 tahun. Sajikan rumusan strategi tsb sesuai dg skala prioritas per
tahunnya sesuai dg sasaran yg telah dibuat.
3. Buatlah rencana sosialisasi berupa jadwal sosialisasi, materi
sosialisasi dan media yg digunakan.
4. Buatlah laporan hasil rancangan Persus Tentang visi, misi dan
rencana jangka panjang.
Contoh Soal Pilihan Ganda (Multiple Choice)
1. Point penting dlm menyusun renstra bagi KJK adalah :
a. Identifikasi potensi internal KJK dan para pesaing
b. Menetapkan visi, misi, tujuan dan sasaran
c. Menyusun analisis SWOT
d. Melakukan analisis dg menggunakan beragam alat analisis.
2. Pada hakekatnya visi mengandung beberapa makna, yaitu :
a. Gambaran target kerja yg gamblang dlm jk pendek
b. Keunggulan yg menjadi standard nasional yg harus dipedomani oleh koperasi
c. Keunggulan yg menjadi standar atau ideal
d. Sesuatu yg ingin dicapai oleh organisasi dimasa yg akan datang.
3. Renstra merupakan program koperasi jk menengah&panjang yg merupakan
turunan dari :
a. Program kerja yg sesuai dg visi dan misi
b. Visi, misi, tujuan dan sasaran
c. Hasil analisis SWOT
d. Program jk pendek yg telah disetujui Rapat Anggota
4. Jangkauan waktu yg jauh kedepan sebagaimana ditentukan oleh
organisasi dan mempunyai sasaran yg jelas, pernyataan tsb merupakan :
a. Karakteristik Visi
b. Karakteristik tujuan koperasi
c. Hakekat perencanaan strategis
d. Rumusan misi.
5. Tujuan koperasi yg telah dirumuskan secara kualitatif harus dpt dikukur dg ukuran
kuantitatif yaitu :
a. Program Kerja dan RAPB
b. Laporan Keuangan KJK
c. Sasaran Koperasi
d. Rencana strategis Jangka menengah.
6. Setelah tujuan dirumuskan, selanjutnya diimplementasikan. Langkah
pertama yg dilakukan adalah :
a. Menentukan kekuatan dan kelemahan KJK
b. Melakukan analisis SWOT
c. Melalui penetapan program, anggaran dan prosedur
d. Mengidentifikasi SDM, dan sumber modal.
7. Nilai adalah kode etik organisasi KJK yg merupakan cikal bakal membangun budaya koperasi, yg meliputi :
a. Inovatif
b. Atraktif
c. Sosialistis
d. Produktif
8. Nilai2 KJK sangat diperlukan bagi kegiatan usaha simpan pinjam. Nilai2
tsb dapat digunakan sebagai :
a. Dasar pengambilan keputusan
b. Kode etik dan budaya koperasi
c. Dasar pengembangan koperasi
d. Mendorong loyalitas dlm koperasi
9. Nilai(Values) adalah kode etik organisasi KJK yg merupakan cikal bakal
bangun budaya perusahaan. Nilai2 utk memberikan etos kerja dan
menjadi etika dlm prilaku organisasi KJK. Yang termasuk nilai2 KJK adalah :
a. Menolong diri sendiri
b. Tanggungjawab terhadap lingkungan
c. Berkeadilan sosial
d. Mencintai sesama.
10. Sesuai dg nilai2 yg diyakini KJK, penetapan renstra mempunyai ciri2 :
a. Berorientasi pd manusia dan lingkungan
b. Berorientasi pd manusia dan perubahan
c. Memberikan bekal semangat kepada karyawan
d. Bersifat jk pendek
11. Analisis SWOT merupakan analisis yg menentukan strategi berdasarkan keadaan lingkungan internal dan
eksternal. Yang
termasuk lingkungan internal adalah :
a. Kekuatan Koperasi
b. Peluang Koperasi
c. Posisi strategis koperasi
d. Kekuatan dan Kelemahan Koperasi.
12. Jumlah anggota yg banyak dan jumlah simpanan anggota terus menerus meningkat utk memperkuat
permodalan koperasi, dalam analisis SWOT merupakan :
a. Keunggulan Koperasi
b. Potensi positif koperasi
c. Kekuatan Koperasi
d. Peluang koperasi
13. Pesaing terbesar KJK dlm pemberian pinjaman pd anggota dimasa yg akan datang adalah :
a. BPR(Bank Perkreditan Rakyat)
b. LKM (Lembaga Keuangan Mikro)
c. Kantor Unit Retail Bank
d. Perusahaan Leasing
14. Di era globalisasi yg sudah berjalan, banyak sekali pesaing/kompetitor di lembaga keuangan dan itu
menjadi salah satu problem bagi KJK. Untuk itu dibutuhkan SDM yg handal utk merubah Mainset, bagi
KJK termasuk :
a. Mitra bisnis dan peluang
b. Ancaman dan Peluang
c. Kelemahan dan Kekuatan
d. Ancaman dan Kekuatan
15. Yang termasuk dlm komponen lingkungan eksternal adalah :
a. Kekuatan, Peluang, Ancaman KJK
b. Ancaman dan Kelemahan KJK
c. Ancaman, Kelemahan, dan Peluang KJK
d. Peluang dan Ancaman KJK.
16. Meningkatnya kesadaran masyarakat dlm berkoperasi dan mulai
meningkatnya pertumbuhan usaha disekitar koperasi merupakan :
a. Kekuatan koperasi
b. Ancaman Koperasi
c. Kelemahan Koperasi
d. Peluang Koperasi.
17. Banyaknya KSP yg bermunculan dg saling bersaing, memberikan jasa
simpanan yg tinggi dlm penghimpunan dana merupakan :
a. Kekuatan Koperasi
b. Ancaman Koperasi
c. Kelemahan Koperasi
d. Peluang Koperasi.
18. Analisis komponen lingkungan baik internal maupun eksternal akan menghasilkan apa yg menjadi
kelemahan, kekuatan dan peluang serta ancaman terhadap usha KJK dimasa yg akan datang dg
melakukan analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threath) koperasi dapat :
a. Mengetahu positioning KJK sebagai dasar penyusunan strategi.
b. Mengetahui para pesaing mana saja yg akan dilawan
c. Menentukan peluang apa saja yg akan ditindak lanjuti
d. Menentukan tingkat keberhasilan KJK sesuai dg strategi yg telah
ditetapkan dg sempurna.
19. Koperasi yg telah menyusun dan menetapkan perencanaan strategis belum tentu selalu menuai
keberhasilan. Hal tsb karena :
a. SDM yg handal yg dimiliki oleh koperasi cendrung untuk bertindak
tanpa kendali.
b. Kemungkinan adanya perubahan lingkungan yang tidak diprediksi
sebelumnya.
c. Koperasi yg telah menetapkan strategi pastilah selalu mencapai
keberhasilan.
d. Tidak adanya monitoring dan evaluasi sebelum strategi tersebut
dilaksanakan.
20. Analisis lingkungan internal dan eksternal sebagai pijakan koperasi utk mengetahui :
a. Posisi pesaing dan strategi koperasi
b. Positioning koperasi dan keberhasilan strategi
c. Positioning koperasi dan penetapan strategi
d. Keberhasilan strategi.

Anda mungkin juga menyukai