indeks yang menunjukkan banyaknya perkalian bilangan yang sama secara berurutan Contoh: perkalian bilangan 7 sebanyak 5 kali maka dapat ditulis sbb: 75 = 7 x 7 x 7 x 7 x 7 Fungsi pemangkatan adalah untuk meringkas penulisan bentuk perkalian termasuk perkalian sepuluh yang nilainya sangat besar atau sangat kecil. Misal: bilangan 100.000.000 ditulis 108 bilangan 0,000.000.001 ditulis 10-9 KAIDAH PEMANGKATAN BILANGAN
1. Bilangan bukan 0 berpangkat 0 adalah 1
x0 = 1 (x ≠ 0) contoh: 30 = 1 Mengapa? 2. Bilangan berpangkat 1 adalah bilangan itu sendiri x1 = x contoh: 51 = 1 3. 0 berpangkat bilangan adalah 0 08 = 0 4. Bilangan berpangkat negatif adalah kebalikan pengali bilangan itu sendiri xˉª = 1/xª contoh: 3-2 = 1/32 = 1/9 5. Bilangan berpangkat pecahan adalah akar dari bilangan itu sendiri dengan suku pembagi dari pecahan xa/b = b√ xa contoh: 32/5 = 5√ 32 = 5√ 9 = 1,55 6. Bilangan pecahan berpangkat adalah hasil bagi suku-suku berpangkatnya (x/y)a = xa /yb contoh: (3/5)2 = 32/ 52 = 9/25 7. Bilangan pangkat dipangkatkan adalah bilangan berpangkat hasil kali pangkat- pangkatnya (xa)b = xab contoh: ( 32)4 = 32.4 = 38 = 6561 KAIDAH PERKALIAN BILANGAN BERPANGKAT 1. Hasil kali bilangan berpangkat yang basisnya sama adalah bilangan basis berpangkat jumlah pangkat-pangkatnya xª . xⁿ = xª+n Contoh: 3²+4 = 36 = 729 2. Hasilkali bilangan berpangkat yang pangkatnya sama dan basisnya berbeda adalah perkalian basis-basisnya dalam pangkat yang bersangkutan xª . yª = (xy)ª Contoh: 3² . 5² = (3.5)² = 15² = 225 KAIDAH PEMBAGIAN BILANGAN BERPANGKAT 1. Hasil bagi bilangan berpangkat yang basisnya sama adalah bilangan basis berpangkat selisih pangkat-pangkatnya xª : xⁿ = xªˉⁿ Contoh: 32 : 34 = 32-4 = 3-2 = 1/9 2. Hasil bagi bilangan berpangkat yang pangkatnya sama dan basisnya berbeda, adalah pembagian basis-basisnya dalam pangkat bersangkutan xª : yª = (x/y)ª Contoh: 32 : 52 = (3/5)2 = 9/25 = 3/5 AKAR
Akar merupakan bentuk lain untuk
menyatakan bilangan berpangkat. Jika bilangan yang sama (mis:x) dikalikan
berulang sejumlah tertentu sebanyak a, maka
dapat ditulis xª, dimana x disebut basis dan a disebut pangkat. Jika xª = m maka x dapat juga disebut sebagai akar pangkat a dari m yang ditulis dalam bentuk akar menjadi x = ª√m KAIDAH PENGAKARAN BILANGAN 1. Akar dari sebuah bilangan adalah basis yang memenuhi bilangan tersebut berkenaan dengan pangkat akarnya ª√x = x1/a contoh: 3√64 = 641/3 = 4 2. Akar dari bilangan berpangkat adalah bilangan itu sendiri berpangkat pecahan, dengan pangkat dari bilangan bersangkutan menjadi suku terbagi sedangkan pangkat dari akar menjadi suku pembagi ª√xⁿ = xn/a contoh: 5√32 = 32/5 = 1,55 3. Akar dari suatu perkalian bilangan adalah perkalian dari akar-akarnya ª√x y = ª√x . ª√y contoh: 3√8. 64 = 3√8 . 3√64 = 2. 4 = 8 4. Akar dari sebuah bilangan pecahan adalah pembagian dari akar suku-sukunya ª√x/y = ª√x / ª√y contoh: 3√8/64 = 3√8 / 3√64 = 2/4 = 0,5 KAIDAH PENJUMLAHAN (PENGURANGAN) BILANGAN TERAKAR Bilangan-bilangan terakar hanya dapat ditambahkan dan dikurangkan jika akar- akarnya pangkat dan radikalnya sama Contoh: 5 √3 + 2 √3 = 7 √3 = 7 (1,73) = 12,11 KAIDAH PERKALIAN BILANGAN TERAKAR Hasil kali bilangan-bilangan terakar adalah akar dari hasilkali bilangan-bilangannya. Perkalian dapat dilakukan jika akar-akarnya berpangkat sama ª√z . ª√y = ª√z.y Contoh: ³√8 . ³√64 = ³√8 .64 = ³√512 = 8 Akar ganda dari sebuah bilangan adalah akar pangkat baru dari bilangan bersangkutan, pangkat baru akarnya ialah hasil kali pangkat dari akar-akar sebelumnya Contoh: ²√³√ 15625 = 2.3√15625 = 5 KAIDAH PEMBAGIAN BILANGAN TERAKAR Hasil kali bilangan-bilangan terakar adalah akar
dari hasilbagi bilangan-bilangannya. Pembagian
dapat dilakukan jika akar-akarnya berpangkat sama ª√z ª z ª√y y Contoh: ³√8 ³ 8 0,5 ³√64 64 LATIHAN AWAL 1