Anda di halaman 1dari 9

KABINET

GOTONG ROYONG
Anggota: 1. Alifa Dien f.
2.Natasya Fadilla.
3.Olla Annisa A.
4.Shyfa Aqmarina S.
A. Latar belakang
Megawati Soekarnoputri dalam masa pemerintahannya dimana
sistem pemerintahannya disebut kabinet gotong royong,
Megawati Soekarnoputri berusaha memperbaiki keadaan
Indonesia, sekaligus memperbaiki situasi ketidakpastian
megawati Soekarnoputri memperlihatkan kepada publik langkah
apa yang pasti untuk memulihkan iklim investasi menjadi
kondusif, menaikkan produktifitas dan efisiensi serta
membangun stabilitas politik dan keamanan Nasional.
Kabinet Gotong Royong adalah kabinet pemerintahan
Indonesia pimpinan Presiden Megawati Sukarnoputri dan Wakil
Presiden Hamzah Haz. Kabinet ini dilantik pada 10 Agustus
2001 dan masa baktinya berakhir pada 20 Oktober 2004. Kabinet
ini diumumkan pada 9 Agustus 2001. Selama kabinet ini
bertugas, Presiden Megawati Soekarnoputri tidak pernah
melakukan perombakan kabinet. Tetapi, hanya mengangkat
beberapa menteri ad-interim karena beberapa menteri
mengundurkan diri sehubungan dengan pencalonan mereka di
Pilpres 2004.
B. Awal terbentuknya kabinet
 Pada awal pemerintahan reformasi yang dipimpin oleh presiden Wahid, masyarakat umum dan
kalangan pengusaha dan investor, termasuk investor asing menaruh pengharapan besar terhadap
kemampuan dan kesungguhan Gus Dur untuk membangkitkan kembali perekonomian nasional dan
menuntaskan semua permasalahan yang ada didalam negeri. Akan tetapi ketenangan masyarakat
setelah Gus Dur terpilih sebagai presiden tidak berlangsung lama. Gus Dur mulau menunjukkan
sikap dan mengeluarkan ucapan – ucapan yang kontroversial yang membingungkan pelaku –
pelaku bisnis. Gus Dur cenderung bersikap diktator dan praktik KKN dan dilingkungannya
semakin intensif, bukannya semakin berkurang yang merupakan salah satu tujuan daripada gerakan
reformasi. Karena banyaknya permasalahan ekonomi yang muncul maka pada Maret 2001 istana
presiden dikepung para demonstran yang menuntut presiden Gus Dur mundur.

 Setelah presiden wahid turun, Megawati menjadi presiden Indonesia yang kelima. Kabinet yang
dipimpinnya berlandaskan prinsip Gotong Royong dan dilantik pada tahun 2001 dan masa
baktinya berakhir pada tahun 2004. Pemberian nama Kabinet Gotong royong merupakan
gambaran bahwa pemerintahan saat itu dijalankan secara kolektif dengan merangkul berbagai
kekuatan politik untuk bekerjasama dengan semangat kebersamaan.
C. Progam kerja kabinet
Dalam mengelola kabinet, Megawati menetapkan enam program pokok, yaitu:

 Mempertahankan Persatuan dan Kesatuan bangsa dalam kerangka utuh Negara Kesatuan
Republik Indonesia.
 Meneruskan proses reformasi dan demokratisasi dalam seluruh aspek kehidupan nasional
melalui kerangka, arah, dan agenda yang lebih jelas, dengan terus meningkatkan penghormatan
terhadap Hak Asasi Manusia.
 Normalisasikehidupan ekonomi dan kemasyarakatan untuk memperkuat dasar bagi kehiduan
perekonomian rakyat.
 Melaksanakan penehakan hukum secara konsisten, mewujudkan rasa aman serta tenteram
dalam kehidupan masyarakat, melakukan pemberantasan korupsi, kolusi, dan nepotisme
(KKN).
 Melaksanakan politik luar negeri yang bebas aktif, memulihkan martabat bangsa dan negara
serta kepercayaan luar negeri, termasuk lembaga-lembaga pemberi pinjaman dan kalangan
investor terhadap pemerintah.
 Mempersiapkan penyelenggaraan Pemililihan Umum 2004 yang aman, tertib, rahasia, dan
langsung.
D. Kendala masalah yang dihadapi

01 02 03

Membentuk Komisi Nilai tukar rupiah yang


Popularitas pemerintah
Tindak Pidana korupsi sempat menguat
menurun akibat
setelah keluarnya UU kemudian melemah
berbagai kebijakan
RI no.28 menuai kritik seiring menurunnya
yang tidak populis dan
kinerja pemerintah
meningkatkan inflasi
D. Kendala yang dihadapi
04 05
Tidak meratanya pembangunan
dan tidak adilnya pembagian hasil Belum berhasil melakukan
sumber daya alam antara penegakan hukum
pemerintah pusat dan daerah
menjadi masalah yang berujung
pada keinginan untuk melepas diri
dari negara kesatuan Republik
Indonesia terutama beberapa
provinsi yang kaya akan sumber
daya alam tetapi hanya
mendapatkan sedikit dari hasil
sumber daya alam mereka
E. Berakhirnya kabinet
 Konflik yang menjadi penyebab dari berakhirnya kabinet ini adalah
mundurnya menko polham Susilo bambang Yudhoyono pada tanggal
11 Maret 2014 menyusul meningkatnya popularitas SBY sebagai
calon presiden tahun 2004 . Pemerintahan Megawati berakhir setelah
hasil pemilu 2004 menempatkan pasangan Susilo Bambang
Yudhoyono dan Jusuf Kalla sebagai pemenang. Hal ini merupakan
babak baru dimana presiden dan wakil presiden terpilih dipilih
langsung oleh rakyat.Namun pada sisi lain banyak juga hal yang gagal
dicapai Megawati dalam masa pemerintahannya. Salah satunya yang
paling menjolok dalam pemerintahan Megawati Soekarnoputri adalah
tentang maraknya privatisassi BUMN. Kebijakan privitasi Badan
Usaha Milik Negara secara umum dapat diartikan bahwa kepemilikan
BUMN oleh Negara dihilangkan atau paling tidak diminimalisir
karena kepemilikan atau pengelolaan berpindah ketangan swasta. Hal
ini dapat dikatakan menyimpang karena pada dasarnya BUMN adalah
salah satu sarana pemasukan kepada Negara yang harus
dipertimbangkan secara seksama.
Kesimpulan
 Permasalahan yang dihadapi pada masa awal kabinet adalah
gangguan ketertiban dan keamanan seperti teror bom, di samping
berbagai konflik vertikal dan horizontal yang terjadi di Papua,
Maluku dan Aceh. Akar permasalahan dari gangguan ketertiban
dan keamanan ini dapat beragam, mulai dari ketidakpuasan
terhadap kondisi ekonomi sampai dengan rasa ketidakadilan secara
luas. Tingkat kesadaran masyarakat atas hak-haknya dan
kebebasan arus informasi yang makin tinggi di dalam era
transparansi dan proses demokratisasi membuat segala bentuk
berbagai bentuk KKN, kesenjangan dan secara lebih luas berbagai
bentuk ketidakadilan dapat segera diketahui masyarakat dalam
bentuk apa adanya. Apabila hukum tidak dapat ditegakkan secara
adil untuk mengatasi masalah-masalah tersebut, maka dapat
menimbulkan ketidakpuasan di kalangan masyarakat, yang pada
gilirannya akan mengakibatkan munculnya tindakan-tindakan
anarkis sehingga dapat menimbulkan gangguan dan ketertiban
masyarakat serta keamanan dalam negeri.
Thanks!
If you have any questions you can contact
shyfasalsabila17@gmail.com
or
+62 812 2278 2265

Anda mungkin juga menyukai