Anda di halaman 1dari 8

REFARAT

KEKERASAN TERHADAP ANAK DAN REMAJA

Pembimbing :
Dr.silvy Agustina Hasibuan Sp.KJ M.K.M
Disusun oleh :
Odie yusparanda (102119002)

KEPANITRAAN KLINIS ILMU KEDOKTERAN KEJIWAAN RSUD DR RM


DJOELHAM BINJAI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BATAM
2020
DEFINISI

 Kejahatan dengan kekerasan didefinisikan sebagai


pembunuhan dan pembunuhan yang tidak dilakukan
secara sembarangan, pemerkosaan paksa,
perampokan, dan penyerangan yang diperburuk.
 Kekerasan terhadap anak adalah segalah tindakan
baik yang disengaja maupun tidak disengaja yang
dapat merusak anak baik berupa serangan fisik,
mental sosial, ekonomi maupun seksual yang
melanggar hak asasi manusia, bertentangan
dengan nilai-nilai dan norma-norma dalam
masyarakat.
Epidemiologi
 Prevalensi Pada tahun 2011, UCR melaporkan lebih dari 1,2 juta
kejahatan kekerasan terjadi di Amerika Serikat.
 Penyerangan yang diperburuk adalah kejahatan kekerasan yang
paling banyak dilaporkan (62 persen), diikuti oleh perampokan (29
persen), pemerkosaan paksa (7 persen), dan pembunuhan (1 persen)
 Faktor risiko Gender dan usia memainkan peran besar dalam tingkat
risiko serangan dari semua jenis. Laki-laki berusia antara 15 dan 34
tahun lebih mungkin diserang daripada perempuan dan 11 kali lebih
mungkin diserang oleh orang asing daripada oleh seseorang yang
mereka kenal.
1.1.
Pewarisan Kekerasan Antar
Generasi

Faktor- faktor
yang mendorong
2. Stres Sosial (social stress)
timbulnya 2.
kekerasan
terhadap anak Isolasi Sosial dan
3. Keterlibatan Masyarakat
3. Bawah

4. Stuktur keluarga
Bentuk- bentuk kekerasan terhadap anak
 Kekerasan secara Fisik (physical
abuse)
 Kekerasan secara verba (verbal
abuse)
 Kekerasan anak secara seksual
 Kekerasan seksual
Upaya menanggulangi kekerasan terhadap anak

 Pendidikan dan Pengetahuan Orang Tua Yang Cukup


 Keluarga Yang Hangat Dan Demokratis
 Membangun Komunikasi Yang Efektif
“ Undang- undang yang mengatur perlindungan anak Sebagai
Negara hukum, Indonesia memiliki beberapa peraturan
perundang- undangan yang mengatur perlindungan anak yang
terdiri dari:
1. Undang- undang nomor 23 tahun 2002 tentang
perlindungan anak
2. Undang- undang nomor 11 tahun 2012 tentang system
peradilan pidana anak
3. 3. Peraturan presiden nomor 18 tahun 2014 tentang
perlindungan anak dan pemberdayaan anak dan
perempuan dalam konflik sosial
Thankyou!!!

Anda mungkin juga menyukai