Anda di halaman 1dari 16

CSSD SEBAGAI COST & REVENUE

CENTER DI RUMAH SAKIT

Sumijatun
April 2008
Latar Belakang :

CSSD => Instalasi yg cukup mahal


Harga set alat CSSD , 2003 => 5 jenis alat sekitar
RP 3.598.400.000,- sd Rp 6.738.970.000,-
Perlu dipikirkan => pemeliharaan alat sebaik
mungkin
Mencari biaya tambahan operasional dengan
menerima kontrak kerja dari RS lain
Set Opsi – 1 /Rp Opsi – 2 / Rp

Steam sterilizer 90.000.000 2.340.570.000

Compressor 400.000.000 400.000.000

Autoclave 1.223.400.000 1.223.400.000

Washing machine 900.000.000 2.600.000.000

Boiling sterilizer 175.000.000 175.000.000

Total 3.598.400.000 6.738.970.000


Harga Beli 3.598.400.000 6.738.970.000
Masa hidup alat ( L ) 5 thn 5 thn
Interest rate ( r ) : 5% 0.05 0.05
(L+r) 1.05 1.05
Tahun ke : AIC AIC
Pertama 755.664.000 1.415.183.700
Kedua 793.447.200 1.485.942.885
Ketiga 833.119.560 1.560.240.029
Keempat 874.775.538 1.638.252.031
Kelima 918.514.315 1.720.164.632
4.175.520.613 7.819.783.277
Cara penghitungan opsi 1

Masa hidup 5 , int rate 5%, hitungan ( L +r ) = 1.05

 Thn 1 uang yg hrs disiapkan 3.598.400.000 : 5


=Rp 719.680.000 x 1.05 = Rp 755.664.000
 Thn 2 : 755.664.000 x 1.05 = Rp 793.447.200
 Thn 3 : 793.447.200 x 1.05 = Rp 833.119.560
 Thn 4 : 833.119.560 x 1.05 = Rp 874.775.538
 Thn 5 : 874.775.538 x 1.05 = Rp 918.514.315

T o t a l : Rp 4.175.520.613
Bagaimana RS menyikapinya ?

Berat mengadakan uang sebesar itu


Lihat tabel 12.3 , pada tahun pertama opsi 1 =>
diperlukan uang sebesar : Rp 377.832.000 / tahun
=> perbulan => Rp 31.486.000
Belum dihitung gaji, bahan habis pakai dan energi
Apa yg akan dilakukan RS => mengatasi biaya ?

Tergantung kecerdasan jajaran manajer


Pembiayaan RS :

Pembiayaan didapat dari peneriman unit lain atau


dari anggaran RS
CSSD => loss center atau unit yg menghasilkan
negative income
Perlu penghitungan matang dlm menentukan
langkah – langkah yg menguntungkan RS
Apabila dihitung secara rinci => beban
dianggarkan dgn menarik jasa alat pd pengguna,
maka biaya yg dibayar pasien semakin tinggi =>
lihat perhitungan berikut ini
Contoh pengeluaran CSSD :

Biaya investasi alat perbulan : Rp 31. 486.000,-


Gaji 10 org x Rp 1.000.000 : Rp 10. 000.000,-
Energi / listrik : Rp 2. 000.000,-
Bahan habis pakai : Rp. 3. 000.000,-
Biaya administrative : Rp. 1. 000.000,-
-----------------------------------------------------------------
Total : Rp 47. 486.000,-
Produksi / pengelolaan bahan steril dari :

IBP
Kebidanan
UGD
URJ
Unit Perawatan luka bakar
ICU, ICCU dan NICU
Rawat Inap
Apakah Unit 2 tsb bayar ?
Lihat tabel 12.4 Pelanggan internal :

Total paket yg akan disterilkan : 275 set


Bila paket besar : 60 % : 165 set
Paket kecil : 40 % : 110 set
Hrga perpaket besar : 2 x biaya paket kecil
Biaya yg ditanggung perhari Rp 47.486.000 : 30 hr
= Rp 1.582.866,- => Rp 1.600.000, ( bulatan )
Biaya ( 165 x 2 ) + 110 = 330 + 110 = 440
Perpaket kecil : Rp 1.600.000 : 440 = Rp3.700,-
Perpaket besar = Rp 3.700 x 2 = Rp 7.400,-
Menjual produk / jasa CSSD :

Menjual ke RS / Klinik lain


RS penjual produk => kontraktor
Penghitungan biaya tambahan harus jeli seperti :
- transportasi
- pengemasan
- jaminan mutu

Apabila dikelola baik => subsidi utk unit lain


Contracting out :

Rs mengontrakkan pekerjaan CSSD pada pihak


ketiga
Fungsi – fungsi yg banyak dikontrakkan pd pihak
ketiga ( AS ) :
- Data processing
- Alat – alat elektronik termasuk komputer
- Laundry
- House keeping
- CSSD
- Pelayanan makanan
Contracting out CSSD :

RS => tidak memerlukan biaya investasi


RS => tdk mengeluarkan biaya operasional &
pemeliharaan CSSD
Risiko mal-function CSSD pindah => pihak ketiga
Kepastian biaya yg dikeluarkan RS => sesuai
kontrak

Hitung untung / ruginya => ambil keputusan !!


Pertimbangan :

Meskipun akan didapatkan keuntungan yg cukup


baik => belum tentu harga kontrak terjangkau oleh
RS pembeli jasa
Terkait dgn jarak dan jumlah pelanggan kontraktor
Jarak tempuh jauh & pelanggan sedikit => seluruh
biaya dibebankan pada pembeli jasa => biaya
akan menjadi mahal
Dengan semakin banyaknya klinik kecil yg menjadi
pelanggan => kegiatan contracting out semakin
dibutuhkan => ??
Contracting out dibutuhkan pd masa yad :

Biaya investasi alat semakin mahal


Modernisasi teknologi peralatan RS cepat =>
tantangan modernisasi RS termasuk CSSD
Perkembangan industri RS => pesat terutama
setelah ekonomi nasional dan kawasan ASEAN
recovery
RS => inflasi biaya yg cepat , lebih cepat dr sektor
lain => RS mencari solusi utk menghemat &
mengendalikan biaya
TERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYA
DAN
SELAMAT BERDISKUSI

Anda mungkin juga menyukai