Anda di halaman 1dari 12

Nama Kelompok:

1.Kadek Tedi Artawan


2.Kadek Sudarmawan
3.I Gede Agus Wardana Yasa
4.Kadek Sukma Hari Putra

Om Swastiastu
Apa Itu Bali?
Bali adalah daerah yang bisa di
anggap Meksikonya Indonesia.
Pulau yang biasa disebut Pulau
Dewata ini memiliki banyak
panorama alam yang sudah
diakui secara Internasional.
Disamping itu ternyata Bali
bukan hanya menawarkan
keindahan alam, namun juga 
segudang kekayaan budaya,
termasuk tarian tradisional khas
Bali.
Kesenian Yang Ada Di Bali
Pengertian Kesenian
Bali
 Kesenian rakyat Bali yang
masih sering kita jumpai
adalah tari Janger, tarian ini
diciptakan sekitar tahun 1930-
an, dikenal sebagai tari
pergaulan yang biasanya
ditarikan oleh sekelompok
pasangan muda-mudi, dalam
pementasan tarian ini mereka
penari sambil bernyanyi
bersahut-sahutan.
Macam-Macam Kesenian Bali
1. Tari Trunajaya
tari trunajaya
Tari Trunajaya berasal dari kata Teruna.
Kata itu diambil dari kata pemuda yang
ditemukan dari hasil kreasi Pan
Wandres dalam perjalanannya dan
disempurnakan oleh I Gde Manik.
Tarian ini menceritakan tentang seorang
laki-laki yang ingin memikat wanita,
terlihat dari setiap gerakan tarinya yang
tegas dimana antar kaki diberi jarak
seperti kuda-kuda. Walau begitu, seiring
dengan perkembangan zaman tarian ini
tidak hanya dibawa oleh laki-laki.
Perempuan pun dapat ikut serta, bahkan
oleh 2 orang sekaligus.
2. Tari Barong
tari barong
Barong, dari katanya saja mirip
dengan Barongsai ya? Tapi tarian
ini bukan dari negara China.
Indonesia sendiri memiliki tari
Barong yang diwariskan jauh hari
sebelum keberadaan agama
Hindu.
Tarian ini menceritakan tentang
perseteruan antara kebajikan yang
disimbolkan dengan barong, dan
kejahatan yang digambarkan
dengan sosok rangda.
3. Tari Legong
tari legong
Pada masa kerajaan Bali, tarian ini
hanya ditampilkan di lingkungan
keraton. Kata Legong sendiri
berasal dari asal kata “Leg” yang
memiliki arti luwes serta “gong”
yang dapat diartikan sebagai 
gamelan. Oleh sebab itulah, tarian
ini memiliki gerakan yang lemah
gemulai yang diiringi dengan
gamelan tradisional khas Bali
bernama Semar Pegulingan.
Selain itu, para penari yang
memainkan Legong menggunakan
kipas, kecuali tokoh Condong.
4. Tari Kecak
tari kecak
Siapa yang tidak tau tari Kecak? Tari
Kecak adalah tarian adat Bali yang
sudah sangat terkenal dan telah
menjadi salah salah pertunjukan
khas yang diburu para wisatawan.
Tarian ini diciptakan oleh Wayan
Limbak dan Walter Spies pada tahun
1930 oleh seniman Jerman, tarian ini
menceritakan epic Ramayana dan
rata-rata semua penarinya adalah
laki – laki. Jumlah penari yang
membawakan Tari Kecak bisa
berjumlah puluhan bahkan lebih.
5. Tari Pendet
tari pendet
pada awalnya, tarian adat Bali ini adalah
sebagai tari pemujaan yang ditampikan di
pura – pura di Bali.
Tari Pendet bisa disebut sebagai bentuk
penyambutan atas turunnya para dewa ke
dunia. Seiring dengan berjalannya waktu, 
para seniman tari di pulau Bali mengubah
tarian tersebut menjadi sebuah tarian
selamat datang.
Versi modern dari Tari Pendet dibuat oleh
I Wayan Rindi pada tahun 1950-an. 
6. Tari Baris
tari baris
Sesuai dengan namanya tari baris,
tarian ini dibentuk dengan posisi baris
membaris.
Tari Baris adalah salah satu tarian
adat Bali yang awalnya merupakan
satu bentuk ritual, namun seiring
dengan zaman tari ini menjadi tari
hiburan. Tari Baris diciptakan pada
pertengahan abad ke-16.
Di dalam tarian ini, penari
menggerakan badannya seperti
seorang pahlawan yang sedang
berperang, tari ini dipertontonkan
tentang keberanian para ksatria Bali
yang sedang bertempur demi
membela Raja.
7. Tari Panji Semirang
tari panji semirang
Tarian ini diciptakan oleh
seniman bernama I Nyoman
Kaler pada tahun 1942. Tarian
Panji Semirang dianggap sebuah
tari pertunjukan, yang
demonstrasikan diluar pura.
Tarian ini menceritakan tentang
seorang putri bernama Galuh
Candrakirana yang sedang
mengembara dan menyamar
sebagai laki – laki dengan nama
Raden Panji. Pengembaraan
tersebut dilakukan sang putri
setelah dirinya kehilangan sang
suami. Biasanya ditarikan oleh
penari wanita yang berperan
sebagai laki – laki.
8. Tari Puspanjali
tari puspanjali
Puspanjali adalah sebuah tarian
adat Bali yang merupakan satu
bentuk penyambutan. Puspanjali
merupakan gabungan dari arti
kata “puspa” dan “anjali”
dimana bila disatukan
“menghormati bagai bunga”.
Maknanya menghormati para
tamu bagai sekuntum bunga.
Tarian ini ditampilkan oleh
sekelompok penari wanita
berjumlah 5 hingga 7 orang.
Tarian ini terinspirasi dari tarian
– tarian yang dibawakan pada
upacara Rejang yang
menggambarkan sekelompok
wanita yang senang dengan
kedatangan para tamu yang
mampir ke daerah mereka.
"OM SANTIH SANTIH SANTIH OM"

Anda mungkin juga menyukai