Anda di halaman 1dari 8

TUGAS SENI BUDAYA

NAMA : Putra Rizki Arya .F

NO : 27

KELAS : VIII B
Macam-macam Tari Bali

Dalam mempelajari tari, kita mengenal bentuk penyajian tari dan dapat di
bedakan menjadi :

1.Tari Tunggal.

2.Tari Berpasangan.

3.Tari Kelompok.

4.Tari Massal.

1.Tari Tunggal.

Tari Tunggal adalah suatu tarian yang di bawakan satu orang penari, baik
laki-laki maupun perempuan.

Contoh :

A.Tari Trunajaya.

Tari Trunajaya adalah tari tradisional Bali yang menggambarkan gerakan-


gerakan seorang pemuda (Taruna) Bali yang sedang meninjak usia dewasa, penuh
emosi serta berulah untuk memikat hati seorang wanita. Tari Trunajaya
termasuk tari putra dengan gerakan yang keras yang biasanya ditarikan oleh
seorang penari putri. Tari ini semula ciptaan Pan Wandres dalam bentuk kebyar
Legong dan kemudian disempurnakan oleh I Gde Manik. Kreasi tarian Trunajaya
ini diciptakan untuk sebuah tari hiburan yang bisa dinikmati saat-saat perayaan
tertentu.

B. Tari Jauk.

Tari Jauk apabila ditinjau dari segi teknik gerak tarinya mirip sekali
dengan tari Baris. Tetapi dalam tari Jauk ini penarinya menggunakan topeng Jauk
dan gerakan tarinya bersifat improvisasi. Topeng Jauk selalu berwarna menyala
atau putih serta dengan mata melotot yang penuh pandangan yang tajam sekali.
Selain itu penari Jauk mengenakan sarung tangan yang berkuku panjang. Apabila
tari Jauk dipertunjukkan dalam bentuk drama tari, yang cocok sekali ditarikan
dengan tari Jauk ialah peranan Rahwana dan Bima. Usia tari Jauk kemungkinan
besar sama dengan drama tari topeng yang lahir pada abad ke-XVII.
2.Tari Berpasangan.

Tari Berpasangan adalah suatu tarian yang di bawakan 2 orang penari yg


berlainan jenis atau laki-laki, permpuan.

Contoh :

A. Tari Cendrawasih

Seperti halnya tari merak dari Jawa Barat, tari Cendrawasih Bali


menggambarkan keindahan burung Cendrawasih yang bertebangan di angkasa.
Tari Cendrawasih ditarikan oleh 2 orang wanita dewasa. Satu memerankan
burung Cendrawasih jantan dan satunya lagi cendrawasih betina.Burung
Cendrawasih yang dikenal sebagai Manuk Dewata di Bali memang memiliki
karakter yang meliuk-liuk seperti sedang menari dan juga menyanyi ketika
menjelang perkawinan. Hal ini digambarkan dalam tarian tradisional Bali ini. Tari
Cendrawasih adalah hasil karya oleh I Gde Manik dan pertama kali ditampilkan di
subdistrik Sawan di Kabupaten Buleleng pada 1920an. Tapi tari Cendrawasih yang
sering dipertunjukan pada masa kini adalah hasil olahan koreografi oleh N. L. N.
Swasthi Wijaya Bandem, yang diaransemenkan pada penampilan pertamanya pada
1988.
B. Tari Oleg Tamulilingan

Oleg dapat berarti gerakan yang lemah gemulai, sedangkan tambulilingan


berarti kumbang pengisap madu bunga. Tari Oleg Tambulilingan melukiskan
gerak-gerik seekor kumbang, yang sedang bermain-main dan bermesra-mesraan
dengan sekuntum bunga di sebuah taman.Tarian ini sangat indah.diciptakan
oleh : I Ketut Mario (1952).
3.Tari Kelompok.

Tari Kelompok adalah suatu tarian yang di bawakan lebih dari 2 orang
penari (3 sampai 12).

Contoh :

A.Tari Legong Bali.

Tari Legong adalah salah satu tari klasik Bali yang dibawakan oleh penari
wanita. Pengambilan kata Legong  dalam tarian ini merupakan penggabungan dari
kata ‘leg’ dan ‘gong’. Kata ‘leg’ berarti luwes, lentur dan dinamis sebagai
pengambaran dari gerakan tari yang dibawakan oleh para penari wanita dan ‘gong’
yang berarti gamelan sebagai alat musik yang mengiringi tarian ini. Tari legong
bali bisa dibawakan secara solo/sendiri bisa juga dibawakan secara berpasangan.
Baik diawali dengan penampilan tokoh Condong ataupun tidak. Ciri khas dari tarian
klasik adalah pemakaian kipas oleh para penari, tokoh yang tidak menggunakan
kipas pada tarian ini adala tokoh yang memerankan tokoh Condong. 
B. Tari Pendet.

Tari Pendet pada awalnya merupakan tari pemujaan yang banyak


diperagakan di pura, tempat ibadat umat Hindu di Bali, Indonesia. Tarian ini
melambangkan penyambutan atas turunnya dewata ke alam dunia.Namun seiring
perkembangan zaman, para seniman Bali mengubah Tari Pendet menjadi "ucapan
selamat datang". Pencipta/koreografer bentuk modern tari ini adalah I Wayan
Rindi.Tidak seperti halnya tarian-tarian pertunjukkan yang memerlukan pelatihan
intensif, Pendet dapat ditarikan oleh semua orang, pemangkus pria dan wanita,
dewasa maupun gadis.
4.Tari Massal.

Tari Massal adalah suatu tarian yang di bawakan dengan jumlah penari
sampai 150, tari massal bisa memakai lakon bisa tanpa lakon.

Contoh :

A.Tari Kecak

Masih di pulau Dewata, mengambil epik cerita dalam kisah Ramayana.


Tarian ini ditarikan oleh puluhan pria dengan posisi melingkar sehingga
membentuk satu arena, dimana para pemain lain yang memerankan tokoh Shinta,
Rama, Hanuman, dan Rahwana menari di dalamnya.Kesan mistis sangat terasa
sekali dalam tarian ini. Sebab para penarinya yang tidak berhenti meneriakkan
‘cak-cak-cak’ sebagai irama yang mengiringi tarian, riuh rendah terus bersahutan
seperti gaung dari dunia lain.

Anda mungkin juga menyukai