Bagong Kussudiardjo
Koreografer dan pelukis kenamaan yang digelari begawan seni ini lahir
di Yogyakarta, 9 Oktober 1928. Dalam dunia tari Indonesia, sempat muncul
aliran Bagongisme, yang merujuk pada karakter tarian-tarian khas Bagong. Sebagai pencipta tari
dan koreografer, Bagong mampu melahirkan dan membawakan tari-tarian dengan gerak-gerak yang
dimanis, energik, dan hidup.
Selain energik, Bagong juga mendasarkan estetika seni tarinya pada keikhlasan untuk mengabdi
pada kemanusiaan. Keikhlasan dan pengabdian itu mewarnai hampir semua karya
Bagong, seperti tari Layang-layang (1954), tari Satria Tangguh, dan Kebangkitan dan
Kelahiran Isa Almasih (1968), juga Bedaya Gendeng (1980-an). Pada 5 Maret 1958, ia mendirikan
Pusat Pelatihan
Tari Bagong Kusudiardjo. Sejak itu banyak penari bermunculan. Setelah sekian lama
berpraktek menari dan melakukan observasi, Bagong akhirnya memutuskan untuk mendirikan
padepokan seni di bidang tari, ketoprak, karawitan, dan sinden pada tanggal 2 Oktober 1978.
Selama hidupnya, Bagong menciptakan lebih dari 200 tari dalam bentuk tunggal
atau massal. Romo Gong (sapaan akrab dari Bagong Kusudiarjo) telah mencipta lebih
200 tari dalam bentuk tunggal atau massal. Beberapa karya lainnya yang dihasilkan
adalah tari Batik, Keris, Reog, dan Yapong.
Sujana Arja
Menari bagi Sujana Arja merupakan pekerjaan pokok dan hidupnya. Ketika remaja
(pada tahun 1940an), ia sering ikut bersama grup kesenian pimpinan Ayahnya untuk
ngamen (dalam istilah Cirebon, disebut bebarang). Ia sering ikut keliling kampung
berhari-hari, bahkan berbulan-bulan untuk menari topeng dari rumah ke rumah.
Pengalaman ngamen selama bertahun-tahun kini bagi SujanaArja merupakan
pengalaman yang sangat berharga. Sekarang, ia adalah pimpinan grup kesenian Panji
Asmara yang masih ada hingga sekarang. Ia terampil menari, menabuh, mendalang, dan
melatihkan semua bakat dan keahlian yang ia miliki. Sujana Arja merupakan sosok
seniman topeng (maestro topeng) Cirebon yang serba terampil. Usahanya untuk
memperkenalkan seni budaya Indonesia dimulai sejak ngamen di lorong-lorong
kampung hingga pertunjukan panggung bergengsi internasional.
Sasminta Mardawa
Sasminta Mardawa atau akrab dipanggil Romo Sas, lahir di Yogyakarta, 9 April
1929. Ia digelari sebagai empu seni tari klasik gaya Yogyakarta. Dia menghadirkan nuansa
tersendiri dalam dunia tari klasik Indonesia, khususnya dalam pengembangan tari klasik gaya
Yogyakarta. Seniman ini punya andil menjadikan tari klasik Jawa digemari oleh masyarakat nasional
dan dunia, pada era modern abad keduapuluhsatu ini. Dia seniman yang konsekuen pada
jalur pengabdian sosial budaya secara utuh.
Romo Sas adalah penari, guru, sekaligus koreografer telah melahirkan banyak seniman tari. Dia
telah menciptakan lebih dari 100 gubahan tari-tarian klasik, gaya Yogyakarta, baik tari tunggal untuk
putra dan putri, maupun tari berpasangan dan tari fragmen. Di antara karya-karya tarinya yang
sangat digemari adalah tari Golek, Beksan, Srimpi, dan Bedhaya. Meskipun tidak memiliki ijzah
sarjana, dia telah dipercaya menjadi dosen tamu di sebuah perguruan tinggi di Amerika
Serikat. Romo Sas juga pernah tampil di Malaysia, Filipina, Jepang, Amerika, dan
Eropa. Penghargaan pun mengalir sebagai bukti pengakuan atas karya-karyanya. Di antaranya
Hadiah Seni dari Gubernur DIY tahun 1983, hadiah seni dari Mendikbud RI tahun 1985,
dan Certifiate of Apprecition dari Lembaga Kebudayaan Amerika tahun 1987.
Tjetje Sumatri
Tjetje yang lahir dengan nama Rd. Roesdi Somantri Diputra meniti
kariernya sebagai penari tayuban di pendopo kabupaten. Kemahiran ini dikuasai
berkat ketekunannya mempelajari berbagai jenis tari dan bahkan pencak silat. Masa
jayanya mencapai puncak, ketika ia memimpin perkumpulan Rinenggasari (1958- 1965). Sampai
tahun 1963, ia menyumbang sekitar 44 karya tari, walaupun sumbersumber penataan tari ciptaannya
banyak bersumber dari guru tari lainnya. Penerima tanda penghargaan Piagam Wijya
Kusumah (1961) itu mengabdikan diri pada seni tari Sunda sampai akhir hayatnya. Ia
meninggal tahun 1963, ketika masih mengajarkan tari Patih
Ronggana sebagai salah satu ciptaannya. Sebagian karya yang dihasilkan Tjetje
Sumantri adalah tari Koncaran, Anjasmara, Sulintang, Pamindo, tari Merak, tari Kukupu, tari Tenun,
tari Dewi Serang, tari Kandagan, dan tari Topeng Koncaran.
Tarian Daerah Jawa Tengah
Berikut adalah beberapa tarian yang berasal dari Jawa Tengah :
1. Tari Tradisional Serimpi
lipur.staf.isi-ska.ac.id
Tari serimpi merupakan tarian tradisional yang berasal dari Yogyakarta.
Pada awalnya tarian ini dipertunjukkan saat pergantian raja di beberapa
istana Jawa Tengah.
Seiring dengan perkembangan zaman, tarian serimpi ini mengalami
sedikit perubahan dari segi durasi tarian, dan kostumnya.
Walaupun begitu, tarian ini bertujuan untuk menunjukkan wanita yang
sopan dan santun serta sangat lemah gemulai.
Tarian ini biasanya dilakukan oleh 4 orang anggota penari wanita. Hal ini
memberikan sebuah makna unsur api, angin, air, dan bumi. Namun
seiring dengan perkembangan zaman, jumlah pernaripun menjadi 5
anggota.
Pakaian yang digunakan untuk menari adalah pakaian yang biasa di
pakai oleh pengantin putri keraton. Sedangkan musik yang mengiringi
adalah alat musik tradisional gamelan.
2. Tari Tradisional Bambang Cakil
EL JOHN News
Tari bambang merupakan tarian tradisional yang berasal dari Jawa
Tengah. Tarian ini diadobsi oleh salah satu adegan dalam cerita
pewayangan.
Dalam tari bambangan cakil ini menceritakan peperangan antara
kejahatan dan kebaikan. Kedua sifat ini digambarkan dalam gerakan
penari dalam tarian tersebut.
Dalam pertunjukannya, tarian ini tidak hanya dimainkan oleh dua orang
saja. Melainkan ada beberapa peran pendukung seperti pasukan raksasa
dan penari wanita sebagai pasangan kesatrianya.
3. Tari Tradisional Bedhaya Ketawang
TANAH JAWA WordPress.com
Tarian bedhaya ketawang mempunyai makna penari wanita yang berasal
dari istana langit. Pada awalnya tarian ini dipertunjukkan untuk acara
resmi saja yang bertujuan untuk menghibur masyarakat.
Biasanya tarian ini dilakukan oleh 9 orang penari wanita. Dimana
kesembilan penari ini melambangkan wali songo dan adapun yang
melambangkan sebagai arah mata angin.
Kostum penari yang digunakan biasanya adalah busana pengantin adat
Jawa. Dimana penari menggunakan gelung besar, dan aksesoris-
aksesoris khas Jawa.
Musik yang dimainkan untuk mengiringi tarian bedhaya ketawang adalah
gending ketawang atau bisa juga diiringi oleh alat musik tradisional
gamelan.
4. Tari Tradisional Gambyong
Teatre Mao
Tari gambyong merupakan tarian yang berasal dari daerah Surakarta. Pada awalnya
tarian ini hanya dipertunjukkan pada saat memasuki musim panen padi.
Namun seiring dengan perkembangan zaman, tarian ini dipertunjukkan
pada saat acara sakral dan sebagai penghormatan tamu.
Untuk jumlah penari tidak mempunyai ketentuan tertentu. Namun, untuk
kostum yang digunakan adalah kostum kemben yang sebahu dilengkapi
dengan selendang.
Pada dasarnya tarian ini sangat identik dengan warna kuning dan hijau.
Namun seiring perkembangannya zaman warna pun tidak menjadi
patokan khusus.
Musik pengiring tarian gambyong ini adalah gamelan seperti gong,
kenong, gambang, dan kendang.
5. Tari Tradisional Bondan Payung
kfk.kompas.com
Tarian bondang payung merupakan tarian yang berasal dari Surakarta.
Tarian ini menceritakan tentang seorang ibu yang mencintai anaknya.
Sehingga tariannya pun terbilang sangat mudah. Ciri khas tarian ini
adalah para penari yang selalu membawa payung, boneka bayi, dan
kendi.
Kostum yang digunakan dalam tarian ini adalah pakaian adat Jawa.
Seiring dengan perkembangan zaman, tari bondan payung terbagi
menjadi tiga. Yatu tari bondan mardisiwi, bondan cindogo, dan bondan
tani.
Baca juga artikel : 20 Jenis Aliran Dalam Seni Rupa Modern Beserta
Tokoh dan Gambarnya
6. Tari Tradisional Beksan Wireng
infonetizen.com
Tari beksan wireng merupakan tarian yang berasal dari Jawa Tengah.
Tarian ini ditunjukkan untuk menyemangati 4 prajurit perang yang saat itu
sedang berlatih.
Hal ini terlihat dengan gerakan-gerakan penari yang menggunakan
tameng dan tombak.
Seiring dengan perkembangannya zaman, tarian ini terbagi menjadi 6
jenis yaitu Panju Anem, Panji Sepuh, Dhadap Kanoman, Lhawung
Ageng, Jemparing Ageng, dan Dhadap Kreta.
Biasanya tarian ini dilakukan oleh laki-laki dan menggunakan kostum
seorang prajurit.
7. Tari Tradisional Kuda Lumping
blog of dhan
Tari kuda lumping merupakan tarian tradisional yang berasal dari Jawa
Tengah. Tarian ini menggunakan boneka kuda sebagai properti
pendukungnya.
Tarian ini tidak menunjukkan tarian seperti pada umumnya. Ada
beberapa syarat yang harus disediakan selama pertunjukan seperti
sesajen dan menyan.
Musik yang mengiringi tarian ini adalah gamelan banyumasan, bendhe,
dan gending.
8. Tari Tradisional Kethek Ogleng
IndonesiaKaya.com
Tarian kethek ogleng merupakan tarian tradisional yang berasal dari
Jawa Tengah tepatnya berasal dari Wonogiri. Asal usul tarian ini
menceritakan tentang Raden Gunung Sari yang menjelma sebagai kera
dan berusaha mengelabui musuhnya.
Maka dari itu, penari dalam tarian ini pun menggunakan topeng kera dan
menirukan gerakan-gerakan seperti kera pada umumnya,
9. Tari Tradisional Jlantur
sahabatnesia.com
Tari Jlantur meruapakan tarian yang berasal dari Boyolalo. Biasanya
tarian ini dimainkan oleh 40 orang penari laki-laki. Tarian ini menceritakan
perjuangan kisah Pangerah Diponogoro yang melawan pada penjajah.
Penari Jlantur biasanya menggunakan ikat kepala seperti gaya Tukri
dengan membawa kuda tiruan.
10. Tari Tradisional Prawiroguno
sahabatnesia.com
Tarian Prawiroguno merupakan tarian yang berasal dari Jawa Tengah.
Tarian ini menceritakan ketika para penjajah yang hampir mengalami
kemunduran dan situasi pada saat itu dijadikan ide untuk membuat
sebuah tarian yang sekarang disebut tarian prawiroguno.
Tarian ini mempunyai tema peperangan dan gerakan penari seperti
seorang prajurit dengan membawa pedang dan tameng.
Baca juga artikel : 34 Nama Rumah Adat Tradisional di Indonesia
Beserta Gambarnya !
11. Tari Tradisional Ronggeng
Timlo.net
Tari ronggeng merupakan tarian yang berasal dari Jawa Tengah. Tarian
ini mempunyai ciri khas dalam gerakannya yang lebih sensual.
Asal muasal dari tarian ini adalah sebagai upacara meminta kesuburan
tanah. Alat musik yang mengiringi tarian ini adalah rebab dan gong.
12. Tari Tradisional Angsa
ganlob.com
Tari Angsa merupakan tarian yang berasal dari Jawa Tengah. Tarian ini
melambangkan keagungan seorang Dewi yang di dampingi oleh
sekelompok penari angsa.
Tari angsa biasanya dilakukan secara berpasang-pasangan, namun ada
pula yang sendiri hingga berlima. Alat musik yang mengiringi tarian ini
adalah gendang, gitar, dan degung.
Tarian Daerah Jawa Barat
Berikut adalah beberapa tarian tradisional dari Jawa Barat :
1. Tari Tradisional Sintren
Ayo Menyimak
Tari sintren merupakan tarian yang berasal dari Cirebon. Tarian ini
berbau mistis karena menceritakan tentang kisah cinta Sulasih dan
Sulandono.
Tarian ini sangat mistis sekali, bahkan sebelum tarian ini dilakukan harus
diawali dengan dupaan atau ritual berdoa. Namun seiring dengan
perkembangan zaman, tarian ini mulai tenggelam.
2. Tari Tradisional Topeng
sahabatnesia.com
Tari topeng merupakan tari tradisional yang berasal dari Cirebon. Pada
umumnya penari topeng menggunakan tiga topeng yang digunakan
secara simultan. Diawali dengan topeng bewarna putih, kemudian warna
biru, dan di akhiri dengan topeng bewarna merah.
Setiap pergantian topeng, musik pengiring akan semakin keras sebagai
lambang dari karakter tokoh yang diperankan.
Musik pengiring dalam tarian topeng adalah dengan menggunakan
gamelan khas Cirebon.
3. Tari Tradisional Merak
sahabatnesia.com
Tari merak merupakan tarian yang berasal dari Jawa Barat. Dinamakan
tari merak karena tarian ini memperlihatkan kecantikan dan keindahan
dari seokor burung merak.
Para penari tarian merak menggunakan kostum yang juga mirip seperti
bulu burung merak.
4. Tari Tradisional Wayang
youtube.com
Tari wayang merupakan tarian yang berasal dari Cirebon. Disebut
sebagai tari wayang dikarenakan para penari menggunakan kostum dan
melakukan gerakan seperti tokoh wayang.
Tari wayang dapat dimainkan secara tunggal, berpasangan ataupun
massal. Sedangkan karakter yang dimainkan oleh pemain terdiri dari
beragam karakter pria dan wanita.
5. Tari Tradisional Ketuk Tilu
sahabatnesia.com
Tari ketuk tilu merupakan tarian yang berasal dari wilayah Bogor dan
sekitarnya. Tari ketuk tilu terdiri dari penari wanita yang biasa disebut
ronggeng dan nayaga sebagai pengiring musik.
Pertunjukkan tarian ketuk tilu biasanya dilakukan di area yang terbuka
maupun diluar ruangan. Ronggeng biasanya akan menari mengitari
lampu yang berkaki.
Dalam pertunjukkan tersebut penonton berebut untuk menari bersama
ronggeng pilihan mereka.
Baca juga artikel : Sejarah Tari Saman, Tarian Asal Aceh yang
Mendunia !
6. Tari Tradisional Jaipong
sahabatnesia.com
Tari Jaipong merupakan tarian tradisional yang berasal dari Jawa Barat.
Tarian ini pada awalnya berasal dari tarian ketuk tilu. Jaipong merupakan
salah satu buah kreatifitas seniman Jawa Barat Gugum Gembira.
Saat ini tarian jaipong sudah menjadi salah satu ikon tarian di Jawa
Barat. Tarian ini banyak dipertunjukkan pada acara perhelatan yang
dilakukan masyarakat ataupun pemerintah Jawa Barat.
7. Tari Tradisional Buyung
sahabatnesia.com
Tari buyung merupakan tarian tradisional yang berasal dari Jawa Barat.
Tarian ini dilakukan pada saat acara puncak upacara seren taun yang
dilakukan oleh masyarakat Jawa Barat.
Tarian ini menceritakan para gadis desa yang sedang mandi dan
mengambil air bersama-sama di air terjun Ciereng dengan menggunakan
buyung atau yang biasa disebut dengan kendi.
8. TariTradisional Keurseus
sahabatnesia.com
Tari keurseus merupakan tarian yang berasal dari Jawa Barat. Pada
awalnya tarian ini dilakukan oleh para pejabat.
Dalam lafal sunda tari ini bernama tari keurseus, sehingga tari yang
diajarkan di Wirahmasari ini kemudian dikenal di kalangan masyarakat
dengan nama tari keurseus.
9. Tari Tradisional Ronggeng Bugis
sahabatnesia.com
Tari ronggeng bugis merupakan tari tradisional yang berasal dari Cirebon.
Tarian ini bersifat komedi. Tarian ronggeng bugis biasa dilakukan oleh
penari laki-laki sebanyak 12 20 orang dengan dandanan dan gaya
menari layaknya perempuan.
Asal mula tarian ini, dilatarbelakangi oleh ketegangan yang terjadi antara
kerajaan Cirebon dengan kerajaan Islam. Sunan Gunung Jati sebagai
Raja Cirebon saat itu menyuruh seorang kerabat dari kerajaan yang
berasal dari suku bugis untuk mengawasi kerajaan Padjajaran.
Alat musik pengiring tarian ini adalah kelenang, kendang, gong kecil, dan
kecrek.
10. Tari Tradisional Sampiung
sahabatnesia.com
Tari sampiung merupakan tarian yang berasal dari Jawa Barat.Tarian ini
dipertunjukkan untuk upacara hari-hari penting seperti pesta panen,
ngaruat, rebo wekasan, dan seren taun, bahkan hari raya kenegaraan
seperti pada perayaan ulang tahun RI.
Asal mula nama tari sampiung dikarenakan lagu pengiringnya berjudul
sampiung. Alat musik pengiring tarian ini adalah berupa jentreng, yaitu
alat musik petik berupa kecapi dengan ukuran yang lebih kecil.
Baca juga artikel : 7 Unsur Kebudayaan Universal Beserta
Contohnya !
Tarian Daerah Jawa Timur
Berikut adalah beberapa tarian tradisional dari Jawa Timur :
1. Tari Tradisional Reog Ponorogo
sahabatnesia.com
Tari reog merupakan tarian tradisional yang berasal dari Ponorogo.
Tarian ini biasanya dimainkan oleh 6-8 orang pria dan 6-8 wanita.
Menurut sejarah, tarian ini diambil dari perjalanan Prabu Kelana
Sewandana yang sedang mencari seorang pujaan hatinya.
2. Tari Tradisional Gandrung
sahabatnesia.com
Tari gandrung merupakan tarian yang berasal dari Banyuwangi. Kata
gandrung melambangkan sebutan untuk Dewi Sri.
Tarian ini mempunyai genre yang sama dengan tarian ketuk tilu. Menurut
sejarah, tarian ini muncul pada saat dibangunnya ibu kota Balambangan.
Kostum yang digunakan dalam tarian ini adalah baju dari beludru, beserta
aksesorisnya. Dibagian kepala menggunakan mahkota bernama omprok.
Dan untuk dibagian kakinya menggunakan samping batik.
Musik pengiring dalam tarian ini adalah kempul atau gong.
3. Tari Tradisional Wayang Topeng
sahabatnesia.com
Tari wayang topeng merupakan tarian tradisional yang berasal dari
Malang. Disebut tarian topeng wayang dikarenakan penari menggunakan
topeng pada saat menari.
Pada awalnya tari wayang topeng hanya dipertunjukkan untuk acara
ritual saja. Musik pengiring tarian ini adalah bonang, gamelan, kendang,
dan gong.
4. Tari Tradisional Jaranan Buto
sahabatnesia.com
Tari jaranan buto merupakan tari tradisional yang berasal dari
Banyuwangi. Tarian ini dimainkan oleh 16-20 orang. Pada awalnya tarian
ini dipertunjukkan untuk acara khitanan dan pernikahan.
Gerakannya pun bisa dibilang sangat ekstrim. Ada akting bertengkar
antara pemain satu dengan pemain yang lainnya. Musik pengiring tarian
ini adalah dua gong besar, kendang, kempul terompet dan dua bonang.
5. Tari Tradisional Remo
sahabatnesia.com
Tari remo merupakan salah satu tari tradisional yang berasal dari Jawa
Timur. Pada awalnya tari ini dipertunjukkan untuk menyambut tamu yang
agung.
Biasanya tarian ini dimainkan oleh laki-laki, namun seiring dengan
perkembangan zaman tarian ini diperbolehkan dimainkan oleh wanita.
Kostum yang digunakan dalam tarian ini berbeda-beda, yaitu kostum
yang gaya Surabayan, gaya malangan, jombangan, remo putri, dan
sawunggaling.
Musik pengiring dalam tarian remo ini adalah berupa gamelan.
6. Tari Tradisional Glipang
sahabatnesia.com
Tari glipang merupakan tari tradisional yang berasal dari Jawa Timur.
Tarian ini bisa dimainkan oleh laki-laki ataupun perempuan.
Kalau dilihat dari gerakannya, tarian ini seperti berada dalam posisi kuda-
kuda seakan-akan mau menyerang. Gerakan tarian ini seolah-olah gagah
perkasa mencirikan koloneal Belanda yang ingin di junjung tinggi.
7. Tari Tradisional Beskalan
sahabatnesia.com
Tari beskalan merupakan tarian yang berasal dari Malang. Bila dilihat dari
gerakan menarinya, tarian ini memperlihatkan keanggunan seorang
wanita. Wanita yang feminim, lincah dan dinamis.
Kostum yang digunakan dalam tarian ini adalah wedokan, semyok,
khiasan kepala berupa sanggul, slendang, dan aksesoris lainnya.
Alat musik pengiring dalam tarian ini adalah kendang, jidor, sinden, dan
lain-lainnya.
Tarian Daerah Bali
Berikut adalah beberapa tarian tradisional yang berasal dari Bali :
1. Tari Tradisional Cendrawasih
sahabatnesia.com
Tari cendrawasih merupakan tarian yang menggambarkan keindahan
burung cendrawasih yang terbang di langit. Tari cendrawasih biasanya
dimainkan oleh 2 orang wanita dewasa.
Tarian ini memiliki karakter gerakan yang meliuk-liuk seperti sedang
menari dan juga bernyanyi ketika menjelang musim perkawinan.
2. Tari Tradisional Trunajaya
sahabatnesia.com
Tari Trunajaya merupakan sebuah tarian tradisional yang
menggambarkan gerakan-gerakan seorang pemuda Bali yang sedang
beranjak dewasa, penuh emosi, serta berulah untuk mendapatkan hati
seorang wanita.
Kreasi tarian trunajaya diciptakan untuk sebuah tarian yang menghibur
dan dapat dinikmati saat acara-acara tertentu.
3. Tari Tradisional Barong
sahabatnesia.com
Tari barong merupakan tarian tradisional Bali yang cukup terkenal. Tarian
ini merupakan warisan dari kebudayaan sebelum munculnya agama
Hindu di tanah Bali.
Tarian ini biasa dimainkan oleh 2 orang laki-laki. Tari barong
dipertunjukkan untuk menggambarkan pertarungan yang sengit antara
kebajikan dengan kebatilan.
4. Tari Tradisional Legong
sahabatnesia.com
Tari legong merupakan tarian klasik yang berasal dari Bali. Pada awalnya
tarian ini hanya dipertunjukkan di lingkungan keraton pada masa kerajaan
Bali.
Tarian legong dimainkan oleh 2-3 orang penari. Sedangkan alat musik
yang mengiringi tarian ini adalah gamelan atau yang biasa disebut
dengan semar pegulingan.
5. Tari Tradisional Kecak
sahabatnesia.com
Tari kecak merupakan pertunjukkan tarian seni khas Bali. Tarian ini
menceritakan mengenai Ramayana dan dimainkan oleh penari laki-laki.
Tari kecak merupakan hasil karya Wayan Limbak yang bekerja sama
dengan pelukis Jerman Walter Spies pada tahun 1930an.
6. Tari Tradisional Pendet
sahabatnesia.com
Tari pendet merupakan tarian yang berasal dari Bali. Pada awalnya tarian
ini dipertunjukkan untuk pemujaan. Tarian ini melambangkan
penyambutan atas turunnya dewata ke alam dunia.
Namun seiring dengan perkembangan zaman, tarian ini dipertunjukkan
sebagai tarian ucapan selamat datang.
7. Tari Tradisional Baris
sahabatnesia.com
Tari baris merupakan tarian ritual tradisional Bali. Tarian ini menunjukkan
keberanian pada ksatria Bali dan mempresentasikan para pejuang
bertempur bagi kerajaan Bali.
Tarian ini biasanya dimainkan 8-40 orang pria yang menggunakan
pakaian tradisional para pejuang lengkap dengan aksesorisnya.
8. Tari Tradisional Panji Semirang
sahabatnesia.com
Tari Panji Semirang merupakan tarian tradisional yang berasal dari Bali.
Tarian ini menceritakan tentang seorang putri raja yang bernama Galuh
Candrakirana yang pergi mengembara dengan menyamar menjadi
seorang laki-laki bernama Raden Panji.
Tarian ini dimainkan oleh seorang perempuan yang berpenampilan
seperti laki-laki, dan tentu saja tidak mempunyai gerakan perempuan
sama sekali dalam tarian ini.
9. Tari Tradisional Puspanjali
sahabatnesia.com
Tari puspanjali merupakan sebuah tarian yang berasal dari Bali. Tarian ini
dimainkan 5-7 orang penari. Tarian ini menampilkan gerakan-gerakan
yang lemah lembut dan dipadukan dengan gerakan-gerakan yang ritmis
serta dinamis.
Tarian ini digunakan untuk menyambut tamu yang datang ke tanah
mereka.
10. Tari Tradisional Margapati
sahabatnesia.com
Tari margapati merupakan tarian yang berasal dari Bali. Tarian ini
menceritakan kesalahan perjalanan hidup seorang perempuan. Tari
margapati dimainkan oleh seorang wanita.
Tarian ini banyak dipertunjukkan dalam acara-acara selamatan seperti
acara ulang tahun sebuah perusahaan.
11. Tari Tradisional Wirayudha
sahabatnesia.com
Tari wirayudha merupakan sebuah tarian tradisional yang dimainkan
antara 2-4 orang penari pria dengan bersenjata tombak. Tarian ini disebut
juga sebagai tari perang karena menceritakan prajurit yang sedang
bersiap-siap menuju ke medan perang.
12. Tari Tradisional Gopala
sahabatnesia.com
Tari gopala merupakan tarian yang menceritakan tingkah laku
sekelompok penggembala sapi di suatu ladang. Tarian gopala dimainkan
oleh 4-8 orang penari pria.
13. Tari Tradisional Condong
sahabatnesia.com
Tari condong merupakan tarian tradisional yang berasal dari istana Bali.
Pada umumnya, cari condong digunakan sebagai pendahuluan dari tari
legong. Tarian condong diiringi dengan alat musik berupa gamelan
pangulingan.
14. Tari Tradisional Janger
sahabatnesia.com
Tari janger merupakan tarian yang menceritakan pergaulan anak remaja
di Bali. Tarian ini dimainkan 10-16 orang penari secara berpasangan-
pasangan, yaitu kelompok putri yang dinamakan dengan janger dan
kelompok putra yang dinamakan sebagai kecak.
Tari Tradisional Aceh
Aceh yang biasa disebut sebagai Serambi Mekah memiliki beraneka
ragam tarian tradisional yang indah dan unik . Bahkan diantara tariannya
sudah banyak dikenal oleh masyarakat Indonesia dan bahkan
Internasional. Berikut ini sebagian tari tradisional yang berasal dari
Nanggroe Aceh Drussalam :
1. Tari Seudati
kamerabudaya.com
Tari seudati merupakan salah satu tari tradisional yang berasal dari
Nanggroe Aceh Darussalam, tari ini pertamanya adalah tarian yang ada
di negeri arab dengan latar belakang beragama Islam.
2. Tari Saman
satujam.com
Tari Bines merupakan tari tradisional yang berasal dari kabupaten Gayo
Lues. Tarian ini sudah ada dan berkembang di Aceh Tengah tapi setelah
itu dibawa ke Aceh Timur.
Sejarah mengatakan tarian ini dipopulerkan oleh ulama yang bernama
Syech Saman sebagai rangka berdakwah. Tari ini dilakukan oleh kaum
wanita dengan duduk berjajar sembari menyanyikan syair yang
mengandung dakwah atau informasi pembangunan pada saat itu.
4. Tari Didong
Seni tari didong merupakan kesenian tradisional warga Gayo yang masih
ada sampai di masa modren ini, mempunyai social interest yang tinggi
dari setiap kultur masyarakatnya. Kesenian Didong adalah campuran
antara seni dan suara seni tari dengan tema sastra seperti syair-syair
sebagai unsur dasarnya.
5. Tari Guel
kaisosogarcia.blogspot.co.id
Tari guel adalah seni tari khasanah budaya Gayo di tanah Aceh. Guel
memiliki arti membunyikan. Terkhususnya di wilayah dataran tinggi gayo,
seni tari ini mempunyai kisah panjang nan unik.
Para peneliti dan koreografer tari berpendapat tarian ini bukan sekedar
tarian biasa, melainkan sebuah gabungan dari seni musik, seni sastra,
dan seni tari itu sendiri.
Tari Tradisional Sumatera Utara
Terdapat banyak tarian tradisonal yang berasal dari Sumatra Utara yang
menghiasi kekayaan seni tari di negeri Nusantara ini. Kali ini saya akan
menyampaikan beberapa tarian yang berasal dari Sumatra Utara yang
sudah banyak diketahui oleh masyarakat luas.
1. Tari Serampang Dua Belas
bobo.grid.id
Tari Serampang Dua Belas adalah tarian yang berasal dari Serdang
Bedagai, Sumatera Utara. Tarian serampang dua belas termasuk tarian
pergaulan yang dimainkan oleh beberapa penari pria dan juga penari
wanita secara berpasang-pasangan. Selain kaya dengan nilai seni, tarian
ini kaya akan arti dan nilai-nilai kehidupan di dalamnya.
Tari ini merupakan tarian yang sangat mashur di Sumatera Utara,
terkhusus di daerah Serdang Bedagai yang merupakan daerah asalnya.
2. Tari Tor- Tor
lifestyle.okezone.com
Tari Tor Tor merupakan jenis tari berasal dari suku Batak dari Pulau
Sumatera. Sejak abad ke-13, Tari Tor Tor sudah menjadi tarian budaya
suku Batak. Perkiraan tersebut disampaikan oleh mantan dari anggota
anjungan Sumatera Utara pada tahun 1973-2010 dan juga pakar dari Tari
Tor Tor.
Dahulu, tradisi tari Tor Tor hanya ada pada kehidupan suku Batak yang
berada di wilayah Samosir, wilayah Toba dan sebagian wilayah
Humbang. Tapi, setelah masukknya Agama Kristen di wilayah Silindung,
budaya ini terkenal dengan budaya tarian modern dan menyanyi.
Tari Tradisional Sumatera Barat
Tari Tradisional Sumatera Barat yang didedikasi oleh etnis Minangkabau
memiliki keunikan yang sangat dipengaruhi oleh agama Islam.
Bukan hanya itu kebiasaan dari masyarakat Minangkabau yang suka
akan merantau dan keelokan adat matrilineal juga ikut mempengaruhi
tarian yang menggambarkan adat Minangkabau ini. Berikut ini adalah
sebagian dari tarian tradisional yang berasal dari Sumatra Barat
1. Tari Piring
tari-piring.blogspot.co.id
Tari piring diyakini sudah ada semenjak abad ke 12 Masehi, datang dari
kebudayaan asli masyarakat Minangkabau Sumatera Barat itu sendiri.
Dulu tarian ini adalah tarian sesembahan yang diperuntukan para dewa
yang sudah memberikan hasil panen berlimpah selama setahun kepada
masyarakat sekitar. Harus diketahui bahwa sebelum Islam masuk ke
Minangkabau, mayoritas masyarakat Minangkabau masih berkeyakinan
agama Budha, Hindu, dan sebagian Animisme.
2. Tari Payung
Tari payung merupakan tari tradisional dari minangkabau yang
menyertakan payung sebagai alat tariannya.Tari payung ini dilakukan
oleh beberapa penari yang saling berpasangan antara pria dan wanita.
Gerakan pada tari payung menceritakan tentang kisah kasih 2 orang
yang sedang jatuh cinta.
Tari Tradisional Sumatera Selatan
Salah satu dari begitu banyak Tari Tradisional yang berada di Indonesia,
Tari Adat yang berasal dari Sumatera Selatan merupakan tarian yang
wajib kamu diketahui. Berikut ini beberapa tari tradisional yang berasal
dari Sumatra Selatan:
1. Tari Tanggai
flickr.com
Tari Tandak merupakan tarian tradisional yang berasal dari Riau. Tarian
ini termasuk tarian pergaulan yang umumnya digelar oleh para penari
pria dan wanita.
Dengan berpakaian tradisional melayu menari dengan gerakannya khas
dan dibarengi oleh lagu dan musik pengiring. Tarian ini biasanya
dipertunjukkan di berbagai acara, baik untuk acara adat atau acara
budaya.
2. Tari Joget Lambak
novriendi.blogspot.co.id
Joget Lambak merupakan tarian yang berasal dari Riau dan sebuah
tarian yang populer di masyarakat melayu. Dalam perkembangannya ,tari
joget lambak sudah berkembang di wilayah Bintan, Moro, Batam dan
tersebar luas di Kepulauan Riau.
Tari Tradisional Kepulauan Riau
Kepulauan Riau merupakan provinsi di Indonesia dimana Tanjung Pinang
sebagai ibukotanya. Kepulauan Riau memiliki beraneka ragam kekayaan
budaya dari mulai musik, sastra, dan tari dengan berbagai pengaruh dari
budaya Arab dan Melayu. Di bawah ini kamu akan temukan sebagian
tarian tradisional Kepulauan Riau.
1. Tari Zapin
kepritourism.com
Tari Zapin merupakan tarian rumpun Melayu yang menghibur juga sarat
dengan pesan agama dan juga pendidikan. Tari zapin ini mempunyai
aturan dan kaidah yang tidak boleh dirubah dari zaman ke zaman namun
keelokannya tak hilang begitu saja.
2. Tari Melemang
Tari Melemang merupakan tarian tradisional dari Bintan, Kepulauan Riau.
Tari Malemang pada awalnya cuma dimainkan untuk kalangan istana
saja, tepatnya yaitu sejak abad ke 12.
Karena termasuk tarian istana, tari Melemang dimainkan oleh para
dayang dari kerajaan Bentan. Namun sejak Kerajaan Bentan runtuh, tari
Melemang berkamuplase menjadi pertunjukan atau hiburan untuk rakyat.
Tari Tradisional Jambi
Jambi adalah provinsi Penduduknya mayoritas ialah suku adat melayu.
Seperti biasanya masyarakat melayu yang menduduki di Provinsi lainnya
di Indonesia, masyarakat Jambi juga mempunyai beragam tradisi dan
juga adat istiadat. Juga dengan seni tari tradisional Jambi.
1. Tari Sekapur Sirih
goodnewsfromindonesia.id
Tari Sekapur Sirih adalah tari persembahan yang berasal dari Jambi.Tari
adat jambi ini banyak kesamaannya dengan tari Melayu.
2. Tari Selampir Delapan
kamerabudaya.com
Tari Selampit Delapan adalah tari tradisional asal Jambi. Tari Selampit
Delapan merupakan sketsa dari pergaulan pemuda-pemudi Jambi. Tari
Selampit Delapan mempunyai nilai yang sangat penting dalam
mempererat pergaulan.
Tari Tradisional Bangka Belitung
Masyarakat Bangka Belitung 75% adalah suku adat Melayu sisanya dari
suku Tionghoa, Madura, dan Jawa. Dengan mayoritas warganya yang
melayu, maka tidak heran apabila memiliki ciri budaya semisal halnya
provinsi lain di Sumatera, termasuk juga tarian tradisional.
1. Tari Campak
bursamp3stafa.xyz
Tari Andun adalah seni tari bersal dari daerah Bengkulu Selatan, tari
adun merupakan seni tari yang biasa digelar untuk menyambut tamu
istimewa atau yang dihormati.
2. Tari Bidadari
Tari Bidadari Teminang Anak, seni tari ini dapat juga diartikan bidadari
meminang anak. Tari bidadari ini berasal dari daerah Rejang
Lebong.Bengkulu.
Tari Tradisional Lampung
Kali ini kita akan mulai mengenal Tarian Tradisional Lampung. Tari
Tradisional ini sangat masyhur karena banyak diperlihatkan pada acara-
acara semisal penyambutan tamu ataupun acara adat lainnya.
1. Tari Jangget
donloadmusik.com
Tari Jangget adalah tarian berasal dari Lampung dan juga merupakan
tarian upacar-upacara peradatan. Tari jangget melambangkan keluhuran
susilabudi dan masyarakat Lampung.
2. Tari Malinting
yunitabtm.blogspot.co.id
Tari Melinting adalah tari tradisional dari Lampung. Tarian ini merupakan
peninggalan Kerajaan Melinting yang berada di Lampung Timur. Tari
Melinting termasuk tarian tertua, karena dilansir tarian ini sudah ada
sedari masuknya Islam di Indonesia, terkhusus lagi di Lampung.
3. Tari Cangget
mata-indonesia.com
Tari Topeng adalah tarian berasal dari jakarta yang merupakan salah
satu tari topeng yang juga dimiliki daerah lain namun dengan tarian yang
berbeda-beda jenisnya. Tari topeng ini merupakan tari tradisional Betawi
untuk menyambut tamu agung atau istimewa.
2. Tari Yopong
anti17august.info
Tari Cokek adalah tarian klasik masyarakat Betawi. Tarian ini termasuk
tarian pergaulan warga Betawi untuk meramaikan pesta adat mereka.
Tari Cokek ini termasul tari campuran antara unsur tari tradsional sunda,
Betawi, tiongkok dan pencak silat.
Gerakan pada Tari Cokek ini merupakan gerakan yang luwes dan
harmonis, yaitu gerakan tangannya yang gemulai juga pinggul yang
bergoyang senada. Selain itu, sekali-kali penari juga menggunakan
selendangnya sehingga menjadikan penari telihat mempesona dan
anggun.
4. Tari Gitek Balen
sumber.com
Tari Gitek Balen adalah tari tradisional dari Jakarta, khususnya warga
Betawi. Tarian ini merupakan kreasi baru yang terilhami dari pola pukulan
didalam gamelan ajeng Betawi, tari yang memperlihatkan keelokan gadis-
gadis yang menginjak umur dewasa ini dirangkai oleh Abdurachem.
Adapun istilah dari nama Tari Gitek Balen adalah, Gitek" yanga artinya
goyang dan balen" yaitu sebuah pola pukulan pada gamelan ajeng
Betawi.
Tari Tradisional Banten
Provinsi Banten yang terbentuk atas dasar Undang-undang 23 Tahun
2000 merupakan pemekaran dari Provinsi Jawa Barat. Seiring
perkembangannya, banyak seni budaya yang berkembang dan
menjadikannya sebagai ciri khas Provinsi Banten. Berikut ini merupakan
beberapa seni tari tradisional yang berasal dari Provinsi Banten.
1. Tari Walijamaliha
Tari Walijamaliha merupakan gambaran perkenalan untuk daerah Banten
yang memiliki potensi alam berlimpah, daya tarik, bersejarah turunan
kesultanan, dan mempunyai derajat ketaatan terhadap agama yang tidak
diragukan lagi.
Tari Grebeg Terbang Gede merupakan tari kreasi yang masih syarat
dengan Tradisi, yang berpijak untuk kesenian Terbang Gede dari Kota
Serang dan di kolaborasikan dengan pencak silat khas dari Banten.
1. Tari Serimpi
indonesiakaya.com
2. Tari Bedhaya
anakrimba46.blogspot.co.id
3. Tari Angguk
Tari Angguk merupakan tari tradisional dari Yogyakarta dan mengisahkan
tentang Wong Agung Jayengrono dan Umarmoyo-Umarmadi dalam Serat
Ambiyo.
4. Tari Badui
jogjawirawiri.wordpress.com
Tari Golek Menak merupakan jenis tari klasik Yogyakarta yang dibuat
oleh Sri Sultan Hamengku Buwono IX. pembuatan tari Golek Menak
bermula dari ide sultan sehabis melihat pertunjukkan Wayang Golek
Menak yang ditampilkan oleh seorang dalang dari wilayah Kedu di tahun
1941.
Tari Mpaa Lenggogo, adalah tarian dari Nusa Tenggara Barat (NTB)
yang mana biasanya tarian ini dipentaskan untuk menyambut Maulid
Nahi Muhammad SAW. Tari Mpaa Lenggogo juga tidak jarang
ditampilkan untuk upacara-upacara upacara khitanan atau perkawinan
keluarga raja.
2. Tari Batunganga
Tari Batu Nganga adalah seni tari dari Nusa Tenggara Barat yang
mengkisahkan tentang cerita rakyat. Konon kisahnya menceritakan
tentang rakyat yang cinta terhadap putri raja yang konon masuk batu dan
rakyat memohon agar sang putri bisa keluar dari dalam batu itu.
2. Tari Gawi
negerikuindonesia.com
3. Tari Caci
flickr.com
Tari Caci adalah tari perang juga permainan rakyat diantara sepasang
penari laki-laki yang berperang dengan perisai dan cambuk di Flores,
Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Penari yang memiliki senjata pecut
(cambuk) berlaku sebagai penyerang dan lainnya bertahan dengan
memakai tameng (perisai).
Tari ini ditampilkan saat musim panen (hang woja) dan ritual setiap tahun
baru (penti) , atau upacara adat lainnya, serta dipertunjukkan untuk
menyambut tamu istimewa.
1. Tari Monong
sausan-net.blogspot.co.id
Tari Zapin Tembung adalah tarian yang berasal dari Kalimantan Barat,
tari zapin memiliki suatu hal dan makna yang beda antara gerakan satu
dengan gerakan lainnya.
Tari Balean Dadas adalah tarian tradisional berasal dari suku Dayak
Provinsi Kalimantan Tengah. Tari ini bermula dari tradisi ritual dukun
pada pedalaman Kalimantan Tengah untuk upaya meminta keberkahan
tuhan juga penyembuhan untuk penduduk yang sakit.
3. Tari Giring-giring
negerikuindonesia.com
Sebuah kejadian di waktu yang lain ialah saat putri Kuripan menyerahkan
setangkai bunga teratai merah terhadap pangeran. Peristiwa itu termasuk
cikal bakal lahirnya tarian Baksa Kembang di Banjar, Kalimantan Selatan.
1. Tari Gong
Tari Gong adalah tari tradisional suku Dayak Kalimantan timur yang
menyertakan gong sebagai alat menarinya. Tarian ini di lakukan oleh
seorang gadis sedang menari di atas gong. Tari Gong ini masyarakat
Dayak biasa juga di sebut dengan sebutan tari kancet ledo.
2. Tari Belian
santhiserad.com
Tarian Belian banyak dibawakan saat upacara adat suku dayak yang
berlokasi di Kalimantan Timur terkhusus lagi KUBAR yaitu Tarian Belian
Bawo atau Sentiu, yang bertujuan guna menolak penyakit , mengobati
yang sakit , membayar nazar dan lain-lain.
3. Tari Datun
siput-tidurterus.blogspot.co.id
Tarian Datun adalah tari tradisional bersama wanita suku Dayak Kenyah
dengan jumlah penari yang tak pasti, boleh 10 sampai 20 orang.
Menurut sejarahnya, tari bersama ini dibuat oleh seorang lelaki dari suku
Dayak Kenyah di daerah Apau Kayan yang diberi nama Anyi Selong,
sebagai tanda rasa syukur dan bahagia atas penyakit istrinya sembuh .
Tari Magunatip atau Tari Lalatip adalah tarian tradisional dari daerah
Malinau dan Tarakan Kalimantan Utara. Pada zaman dahulu tarian
magunatip dilakukan sebagai latihan ketangkasan kaki saat melompat
dan menghindari sebuah rintangan.
Hal ini diadakan karena terjadinya perang antar suku. Akan tetapi kini
latihan ketangkasan itu dijadikan sebuah tarian.
Kostum yang dipakai dalam tari ini memakai pakaian adat suku Dayak
Kenyah dengan tatanan buket sejumlah ekor dari burung enggang.
1. Tari Bosara
Tari Bosara, adalah tarian tradisional dari Sulawesi Utara untuk
menyambut tamu terhormat. Beberapa tarian badannya sangatlah luwes.
2. Tari Maengket
khehyd.wordpress.com
1. Tari Patuddu
bangakrie.wordpress.com
Tari Patuddu adalah tari tradisional dari Provinsi Sulawesi Barat. Tari ini
termasuk tarian yang cukup terenal di Sulawesi Barat dan sering
dipertunjukkan pada berbagai macam acara seperti penyambutan tamu,
pertunjukan seni atau festival budaya. Tari Patuddu dilakukan dengan
lemah lembut oleh beberapa wanita dengan membawa kipas.
1. Tari Balumpa
tradisikita.my.id
Tari Balumpa ini termasuk salah satu tari tradisional yang cukup masyhur
di Sulawesi Tenggara, terlebih lagi di daerah Wakatobi. Tarian ini banyak
ditampilkan di bermacam acara seperti penyambutan tamu istimewa,
pertunjukan seni, juga festival budaya.
2. Tari Dinggu
kamerabudaya.com
Tari Dinggu adalah tari tradisional dari Sulawesi Tenggara. Tarian ini
termasuk tarian rakyat yang mengkisahkan suasana dan aktivitas
masyarakat dikala musim panen, terutama saat musim panen padi. Tari
Dinggu biasanya dipentaskan oleh para penari pria atau wanita dengan
memakai kostum layaknya para Petani di zaman dahulu.
indonesiakaya.com
1. Tari Polopalo
Tari polo-palo adalah tarian dari Gorontalo. Tarian ini adalah tarian
pergaulan yang biasa digelar oleh para remaja Gorontalo. Pada
perjalanannya, tari polo-palo dibagi menjadi dua macam, yaitu tari palo-
palo tradisional dan modern. Yang mana kedua macam ini mempunyai
perbedaan yang jelas.
1. Tari Lenso
otonomi.co.id
Tari Lenso adalah tari tradisional dari Maluku. Tari Lenso hanya
dibawakan oleh para wanita dengan menggunakan selendang atau sapu
tangan sebagai atribut dan ciri khas dalam menarinya. Tarian ini cukup
terkenal dan sering dipentaskan diberbagai acara seperti adat, hiburan,
dan pertunjukan seni budaya.
2.
Tari Cikalele
Tari Cakalele adalah tari tradisional dari Provinsi Maluku. Tarian ini
merupakan macam tarian perang yang sering dipentaskan dalam
penyambutan tamu atau ketika pembukaan acara adat. Tidak tau kapan
pertama kali tari cikalele mulai ada, yang jelas tari cikalele sekarang
menjadi terkenalsebagai salah satu icon budaya Maluku.
Tari Tradisional Maluku Utara
Keunikan seni tari tradisional ini turut serta dalam menarik para
wisatawan dari dalam dan luar negeri untuk berlibur dan menjelajahi
indahnya alam di provinsi itu sendiri. Tidak terkecuali untuk tari daerah
atau tari tradisional dari Maluku Utara.
1. Tari Cakalele
Tari Cakalele adalah tarian tradisional dari Maluku berupa tari perang.
Tari Cakelel adalah tarian yang pada kebiasaannya dimainkan oleh
sejumlah pria, namun juga ada beberapa penari wanita sekedar sebagai
pendukung.
Tarian Bambu Gila adalah tarian yang dikenal sangat mistis yang ada
pada daerah hutan bambu di bawah atau kaki gunung Gamalama
Provinsi Maluku Utara.
1. Tari Perang
ragamseni.com
Tari Perang adalah tari tradisional berasal dari Papua Barat. Tarian ini
menyampaikan jiwa kepahlawanan dan keberanian masyarakat Papua.
Biasanya tarian ini dipentaskan oleh para penari laki-laki dengan
berkostum adat dan membawa senjata panah sebagai pelengkap
menarinya.
2. Tari Suanggi
macam-macam-tarian-daerah.blogspot.co.id
Tari Suanggi adalah tarian tradisonal dari Papua Barat. Tarian ini
menceritakan tentang seorang suami yang ditinggal istrinya meninggal
dunia yang menjadi korban angi-angi (jejadian). Bila dilihat dari
deskripsinya, tari suanggi merupakan bentuk ekspresi masyarakat Papua
Barat mengenai kekentalan nuansa magis di daerah tersebut.
Tari Selamat Datang adalah tari tradisional dari Papua. Tarian ini
biasanya dilakukan oleh para penari pria dan wanita guna menyambut
tamu penting atau tamu kehormatan yang mengunjungi Papua.
Tari Selamat Datang ialah salah satu tarian yang cukup terkenal di
Papua. Selain gerakannya yang khas dan lincah, tentu tarian ini kaya
akan arti dan nilai-nilai di dalamnya.
2. Tari Musyoh
lensa.id
Tari Musyoh adalah tarian dari Papua yang merupakan tarian sakral ritual
untuk mengusir arwah orang yang meninggal karena kecelakaan dan
diyakini bahwa arwah orang yang meninggal karena kecelakaan itu tidak
tenang, maka dengan digelarnya tari musyoh akan membuat arwahnya
tenang.