Anda di halaman 1dari 12

SPEECH DELAY

ATAU
KETERLAMBATAN
BERBICARA

Disusun oleh :
1. Denok Surya Intan (202060090)
2. Zuli Rokhimah (202060091)
3. Friska Mahardika D (202060084)
Masa kanak-kanak awal, atau yang sering
disebut sebagai anak usia dini, merupakan tahap
dimana anak tumbuh dari segi fisik maupun psikis..
Pertumbuhan anak pada masa usia dini ini sangat
cepat, sehingga disebut sebagai Golden Age. Masa
keemasan atau Golden Age, merupakan masa yang
sangat penting bagi pertumbuhan anak, karena
pada masa ini pemberianstimulasiatau rangsangan
untuksegala aspek perkembangan mempunyai
peran yang penting bagianak usia dini. Apabila
pada usia ini anak tidak diberikan stimulus yang
mencukupi dan lingkungan yang mendukung, maka
akan berdampak pada kemampuan berbicara yang
dimiliki anak
PEMBAHASAN

Berdasarkan hasil penelitian yang didapatkan di lapangan umumnya pada subjek


penelitian menunjukkan adanya ciri-ciri gangguan anak dalam berbicara seperti: tidak banyak
berbicara (cenderung pendiam), belum mampu berbicara dengan lancar, kurangnya
penguasaan kosa kata, pengucapan kata yang masih keliru, pengungkapan kalimat yang tidak
jelas, cadel dan serta tidak dapat fokus (konsentrasi) pada waktu yang telah ditentukan. Hal
ini sesuai dengan pernyataan informan “pada Umumnya, anak usia 2 tahun bisa mengatakan
sekitar 50 kata dan berbicara dalam dua hingga tiga kalimat. Saat mereka menginjak 3 tahun,
kemampuan berbicara mereka meningkat sekitar 1000 kata dan mampu berbicara dalam tiga
hingga empat kalimat dengan jelas, tepat dan lugas begitu juga sebaliknya jika pada usia
tersebut anak belum mendapatkannya maka anak tersebut mengalami keterlambatan dalam
berbicara katagori ringan atau speech delay”.
APA ITU SPEECH DELAY?
Speech delay merupakan jenis gangguan tumbuh
kembang yang bisa menyerang anak-anak.

Keterlambatan bicara pada anak usia dini (speech


delay) adalah kondisi dimana kualitas
perkembangan bicara anak tidak sesuai atau
berada dibawah usianya, dimana anak menjadi
kesulitan untuk mengekspresikan perasaanya serta
kurangnya penguasaan kosa kata pada anak.
PENYEBABNYA?
Penyebab keterlambatan bicara pada anak bisa terjadi
karena berbagai faktor, antara lain: Dibesarkan di
lingkungan dengan lebih dari satu bahasa atau
bilingual, Kesulitan mengerti kata-kata atau mencari
kata-kata, Gangguan pendengaran, Kelainan struktur
rongga mulut (misalnya karena bibir sumbing atau
kelainan lidah), Gagap, Pengabaian dari orang sekitar,
Gangguan spektrum autisme, dan Tahapan
Perkembangan Berbicara Anak meskipun tahap
perkembangan anak berbeda beda.
Berikut adalah tahapan perkembangan berbicara anak sesuai usianya:

Usia 3 bulan Usia 6 bulan Usia 12 bulan


mulai mengeluarkan suara-suara
“berbicara” dengan suara yang tidak yang terdengar lebih jelas Sudah bisa menirukan kata
memiliki arti atau bisa dibilang bahasa yang ia dengar, misal
bayi. “mama, papa”

Usia 3-5 tahun Usia 24 bulan Usia 18 bulan


Anak dapat menangkap bisa mengucapkan setidaknya sudah bisa mengucapkan
sekitar 300 kosakata baru. 50 kata dan berkomunikasi sekitar 10–20 kata dasar.
memakai 2 kosakata
Kapan Perlu Waspada dan
Mendeteksi Speech Delay
pada Anak?

Pemeriksaan ke dokter sedini mungkin


ketika melihat adanya kejangggalam pada
kemampuan berbahasa anak memang
penting. Sebab, berbagai terapi medis untuk
speech delay biasanya akan berkurang
keefektifannya jika dilakukan jika anak sudah
lebih besar atau pada sekitar usia sekolah.
Jangan percaya pada mitos bahwa
anak bisa belajar bicara dengan
sendirinya. Peran aktif Bunda
sebagai orang terdekat Si Kecil
sangat berpengaruh terhadap
perkembangan bicaranya. Ada
cara-cara yang bisa dilakukan
untuk
01 Lakukan Diskusi Sederhana dengan Si Kecil

Rajin mengajak Si Kecil ngobrol menjadi salah satu cara


yang cukup efektif untuk mengatasi keterlambatan bicara
pada anak.

02 Belajar Bernyanyi Bersama


Bernyanyi merupakan salah satu kegiatan menyenangkan
Cara Mengatasi Speech untuk anak kecil. Lakukan nyanyian dengan memberikan
sedikit gerakan tarian agar anak merasa tertarik.
Delay pada Anak ?
03 Membacakan Buku Cerita atau Mendongengkan Anak

bercerita dengan menggunakan buku-buku dongeng


yang dilengkapi gambar-gambar menarik merupakan
salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi
speech delay pada anak.
04 Bermain bersama-sama

Ajaklah Si Kecil untuk bermain, bermain peran, atau


membayangkan sesuatu untuk mengembangkan
kemampuan verbalnya.
KESIMPULAN
Kesimpulan dari hasil penelitian diatas yaitu keterlambatan
bicara yang dialami oleh anak usiadini yaitu suatu kondisi
dimana anak kurang bisa menyampaikan keinginannya melalui
bicara. Kemampuan berbicara anak tidak sesuai dengan
teman-teman seusianya sehingga dalam kegiatan sehari-hari
anak mengalami kendala. Kendala yang dialami oleh anak
diantaranya seperti anak kurang bisa mengatakan apa yang
dirasakannya atau apa yang diinginkannya, anak merasa
canggung untuk ikut mengobrol bersama dengan teman-
temannya, dan juga anak menjadi cenderung diam. Kendala juga
dirasakan oleh lawan bicara anak seperti orangtua, guru,
ataupun teman-temannya ketika ingin mengajak anak
berbicara. Dalam komunikasi antar keduanya sering terjadi
salah persepsi, sehingga lawan bicara anak perlu
mengkonfirmasi apa yang maksud dari perkataan anak.Ada
beberapa faktor yang mempengaruhi keterlambatan bicara
anak, yaitu hubungan keluarga, jenis disiplin, gaya bicara dan
bantuan dari guru.
DAFTAR
● PUSTAKA
Adeliamita, R. (2013). COPING STRESS PADA ORANG TUA YANG MEMILIKI ANAK
TERLAMBAT BICARA. Jurnal Fakultas Psikologi Universitas Islam Sultan Agung,
53(9), 1689–1699. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004
● https://www.alodokter.com/ketika-anak-terlambat-bicara
● Rumini, Sri dan Siti Sundari. 2004. Perkembangan anak dan remaja. Jakarta:
Rineka Cipta.
● Yusuf, M., & Juniarti. (2018). Pengaruh Pendidikan Bagi Perkembangan Anak Usia
Dini. Jurnal Tunas Cendekia, 1(1).
● https://id.m.wikipedia.org/wiki/Gangguan_terlambat_berbicara#:~:text=Ganggu
an%20terlambat%20berbicara%20atau%20dalam,atau%20keinginannya%20pad
a%20orang%20lain
.
● Anggraini: Wenty_ 2011. Jumal "Keterlambatan Bicara (Speech Delay) Pada Anak
Usia 5 Tahun " Psikologi Fakultas 11mu Pendidikan UNNES (diakses januari 2017)
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai