Dalam Kehidupan sehari-hari, anak memang diharuskan selalu berinteraksi dengan kedua orang

tuannya. Baik itu anak balita atau pun anak berusia lima tahun. tujuan dari penulisan artikel ini
untuk mengetahui  dan mengungkapkan penyebab keterlambatan berbicara pada anak dan untuk
mengetahui cara untuk mencegah  keterlambatan tersebut. 
 pada dasarnya seorang anak memang diharuskan selalu berinteraksi dengan kedua orang
tuannya dirumah,Baik itu anak balita atau anak berusia lima tahun. Interaksi dalam keluarga
sangat dibutuhkan nantinya agar anak mampu bertutur, berbicara di depan publik dengan
pemerolehan  bahasa yang di peroleh dari kedua orang tuannya.  Namun, ketika seorang anak
jarang berbicara dengan kedua orang tuannya dan jarang berinteraksi dengan orang tuannya
kemungkinan anak akan mengalami keterlambatan berbicara. jika anak tersebut sudah
mengalami keterlambatan berbicara, anak tersebut tidak akan bisa berinteraksi dengan baik pada
orang-orang disekitarnya. Ada yang tau faktor gejala lain yang menyebabkan terjadinya
keterlambatan berbicara pada anak.? 
jika dilihat dari sisi pisikolingustik faktor yang menjadi penyebab anak terlambat berbicara
adalah pada pemerolehan bahasa Speech Delay  Ketelambatan Berbicara atau speech
Delay  Keterlambatan berbicara atau Speech Delay merupakan  salah satu penyebab gangguan
perkambangan pada anak dan ini sering kali di temukan. salah satu hasil penelitian membuktikan
oleh Jauharoti dan Ratna dalam Journal Of Early Cjildhood Education And
Development mengemukakan jika anak usia berusia lima tahun mengalami keterlambatan dalam
berbicara di karenakan orang tua sibuk dengan pekerjaan mereka sehingga tidak ada waktu untuk
berbicara dengan sang anak. 
Selain itu ada juga beberapa penyebab keterlambatan berbicara pada anak karena berbagai faktor
seperti gangguan pendengaran, cara mereka berbica,gangguan pengembangan bahasa,dan cara
mereka berbicara,gangguan struktur pada area artikulasi,autisme,dan juga afasia. 
1. Afasia yaitu salah satu gangguan berbicara yang di alami oleh anak yang berpengaruh pada
perkembangan dalam hal berinteraksi.
2.  Autisme itu sendiri yaitu gangguan kemampuan berbicara seseorang dalam berkomunikasi
ataupun berinteraksi. 
ada gejala umum pada saat yang bersamaan pada anak yang mengalami keterlambatan berbicara,
seperti ketidak mampuan memahami kalimat sederhana,ketidak mampuan berbicara dengan
benar. ada juga gelaja umumnya yaitu pengucapan pada anak memiliki artikula yang kurang
baik, kesulitan dalm menyatukan berbagai kalimat atau berbicara dengan kata yang terbata-bata
dan tidak lancar dalam pelafalan berbicara.
Cara Mengatasi Anak yang mengalami Terlambat Berbicara
1. Untuk Mengatasi anak yang mengalami keterlambatan berbicara atau sering disebut deng
speecy Delay hendaknya orang tua melakukan tindakan atau metode stimulus dan metode
bermain. Metode stimulus itu sendiri seperti mengajak sang anak berbicara sepanjang hari seperti
mengajarkan  beberapa kata sederhana, membacakannya suatu cerita salah satunya cerita
dongeng, membatasi penggunaan handphone agar anak ingin diajak berinteraksi untuk
mengembangkan perkembangan vahsa atau pemerolehan bahasannya. 
2. selain itu bisa juga dengan metode bermain yang dilakukan  saat sedang menemani bermain
diluar, mengajak anak berkelilinh, mengajak anak bermain seperti menebak-nebak hal yang ada
disekitar,bermain menebak warna dan sebaginya. 
pada proses bermain tentu nya diharapkan mempu mengembangkan kosakata pada anak
sehingga pada akhirnya anak tersebht mudah untuk berbicara tentang apa yang sudah di
lihatnya.