Anda di halaman 1dari 17

SERI III

Resep 1 B
Dokter Setiawan
Jl. Coklat No. 25 Malang
SIP :

R/ ZnCl2 600 mg
Tawas 600 mg
Asam Salisilat 200 mg
Ol. Menth. Pip gtt II
Aqua ad 200
m. f Solutio

da 100 g
Pro : Faniyah
Singkatan Bahasa Latin dan Artinya
R/ : recipe : ambilah
gtt : guttae : tetes
ad : ad : sampai, hingga
m.f : misce fac : campur dan buatlah
Solutio : solutio : larutan
da : da :berikan
Pro : pro : untuk, kepada
Kelengkapan Resep
Tidak ada nomor Surat Izin Praktek
Tidak ada tanggal penulisan resep
Tidak ada alamat pasien
Tidak ada paraf dokter
Narkotika/Psikotropika : -

Formula Baku :

Aqua Mentha Pip (Ph V Hal. 69 No. 70)


R/ Ol. Mentha Pip 1
Air Hangat 99
Air biasa 900
Permasalahan peracikan & Penyelesaian
Peracikan
Permasalahan Peracikan Penyelesaian Peracikan
1. Cara pengerjaan acid salicyl di 1. Acid salicyl merupakan sediaan
dalam sediaan larutan yang
mudah menguap bila dipanasi,
dilarutkan dalam botol tertutup dan
dipanaskan serendah-rendahnya
sambil digoyang-goyangkan
(IMO:100)

2. Cara pengerjaan zinci Chlorid di 2. Maka cara melarutakn Zinci chlorid


dalam sediaan larutan
harus dengan semua air yang
tersedia lalu disaring. Bila tidak ,
larutan yang disaring pada
pengenceran dengan air akan
mengendap menjadi zink
oxychloridum(IMO : 114)
LANJUTAN . . .
Permasalahan Pracian Penyelesaian Peracikan
3. Ol. Menth. Pip dapat menguap 3. Ol. Menthae pip diganti dengan
dan Aqua menth. Pip (Van Duin Hal.
tidak terdispersi sempurna dalam 101)
larutan Dengan perbandingan 1 tetes
ol.mentha pip ~19mg aqua
mentha pip (Van Duin Hal. 447)
4. Sediaan yang diminta sejumlah 4. Diberikan copy resep
100g
5. Tawas mudah larut dalam air 5. Tawas dilarutkan dalam air aduk
ad larut (FI Ed IV: 84)
Penimbangan Bahan :

1. Zinc Chloride (ZnCl2) = 0,6 g/200g x 100 g = 0,3


g
2. Tawas = 0,6 g/200g x 100 g = 0,3 g
3. Asam Salisilat = 0,2 g/200g x 100g = 0,1 g
4. Ol. Menth. Pip = 2tetes/200 g x 100 g = 1 tetes
1 tetes x 19 mg = 19 mg
Dalam setiap gram Aqua Menth. Pip ada 1 mg
minyak yang terkandung
Aqua Menth. Pip = 19 mg/1000mg x 1000g = 19
g
Tahap Peracikan :

1. Setarakan timbangan
2. Tara botol 100 g
3. Tara Cawan Porselin
4. Kalibrasi Beaker 2ml
5. Timbang Asam Salisilat 0,1 g, masukkan ke
dalam botol + air panas 2ml, kocok ad
homogen.
6. Timbang Aluminis 0,3 gram, masukkan dalam
beaker glass+ air 2ml aduk ad larut , lalu
masukkan ke dalam botol. Kocok ad homogen
6. Timbang Zinc Chloride 0,3 gram,
masukkan ke dalam beaker glass
larutkan dengan sisa air yang tersedia
aduk ad homogen masukkan ke dalam
botol dengan cara disaring. Kocok ad
homogen.
7. Timbang Aqua Menth. Pip 19 g, di
dalam cawan porselin yang sudah di tara
masukkan ke dalam botol, kocok ad
larut.
8. Diberi cap, etiket biru, sendok takar,
copy resep dan label P No.2
Etiket :
LABORATORIUM PRESKRIPSI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
PROGRAM STUDI FARMASI

KAMPUS II UMM : Jl. Bendungan Sutami No. 188 A Malang

Apoteker : Citra Dwi, S.Farm, Apt SIPA : 2015 - 055

No. 001 Tanggal : 3 - 10 - 2016

Faniyah

Paraf
LATIHAN
Preskripsi PS Farmasi UMM
Kampus II UMM Jl. Bendungan Sutami 188 A
Malang
Apoteker : Citra Dwi, S.Farm, Apt SIPA : 055
COPY RESEP
 
Dari dr Setiawan Tgl. . . . . . . . . . . . .
Dibuat tgl 23/9-16 R/no. 001 . . . . . . . . . . .
Pasien Faniyah Umur. . . . tahun. . . . . . .
 
R/ ZnCl2 600mg
Tawas 600mg
Asam Salisilat 200mg
Ol. Menth. Pip gtt II
Aqua ad 200
mf. Solutio

det 100g
PCC stempel

(Citra Dwi, S.Farm, Apt)


Monografi
Zinci chlorid (FI IV : 835)
Sinonim : Zink klorida
Pemerian : Serbuk halur, atau granul hablur;Putih atau
hampir putih. Dapat berupa massa seperti porselen
atau berbentuk silinder. Sangat mudah mencair.
Larutan(1dalam 10 ) bereaksi asam terhadap lakmus.
Kelarutan : sangat mudah larut dalam air ; Mudah larut
dalam etanol dan dalam gliserin. Larutan dalam air
atau dalam etanol biasanya agak keruh ; tetapi
kekeruhan hilang jika ditambahkan sedikit asam
klorida.
Penyimpanan: Dalam Wadah Tertutup Rapat
Khasiat :
Monografi
ALUMINII KALII SULFAS(FI.IV 84)
Sinonim : Aluminium kalium Sulfat ,Tawas, Alumen
Pemerian: Hablur kasar tidak berwarna,pecahan
hablur atau serbuk putih; tidak berbau;rasa agak
manis dan kelat. Larutan bereaksi asam terhadap
lakmus.
Kelarutan: Mudah larut dalam air;sangat mudah
larut dalam air mendidih;mudah larut meskipun
lambat dalam gliserin;tidak larut dalam etanol.
Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik
Khasiat : Adstringen (FI III Hal. 81)
Monografi
 Asam Salisilat ( FI IV : 51)
Sinonim : acidum salicylicum
Pemerian : hablur putih ; biasanya berbentuk jarum
halus atau serbuk hablur halus putih ; berasa agak
manis, tajam dan setabil di udara. Bentuk sintesis
warnah putih dn tidak berbau. Jika dibuat dari metyl
salisilat alami dapat berwarnah kekuningan atau
merah jambu dan berbau lemah mirip mentol.
Kelarutan : sukar larut dalam air dan dalam benzena;
mudah larut dalam etanol dan dalam eter; larut dalam
air mendidih; agak sukar larut dalam klorofrom.
Penyimpanan : dalam wadah tertutup baik.
Khasiat : keratolitikum, anti fungi. (FI III Hal. 57)
Monografi
Ol. Mentha. Pip ( FI IV : 629)
Sinonim : Minyak permen
Pemerian : cairan tidak berwarna atau kuning pucat;
bau khas kuat menusuk; rasa pedas diikuti rasa
dingin jika udara dihirup melalui mulut.
Kelarutan : kelarutan dalam etanol 70% satu bagian
volum dilarutkan dalam 3 bagian volume etanol 70%;
tidak terjadi opalesensi.
Penyimpanan : wadah tertutup rapat, teriisi penuh,
terlindung dari cahaya
Khasiat : zat tambahan, (corigen odoris) (FI III 658)
Monografi
Aqua(FI Ed IV Hal. 112)
Sinonim : Aquadest, Aqua Purificata, Air
suling, Aqua destilata
Pemerian : Cairan jernih, tidak berwarna,
tidak berbau
Khasiat : Zat pembawa (pelarut)
Penyimpanan : wadah tertutup rapat

Anda mungkin juga menyukai