TEORI PEMROSESAN INFORMASI

TEORI BELAJAR DAN

PEMBELAJARAN
PEMROSESAN INFORMASI

 PEMROSESAN INFORMASI DIMULAI

DARI PROSES PENYANDIAN
INFORMASI (ENCODING)
 PENYIMPANAN INFORMASI
(STORAGE)
 MENGUNGKAPKAN KEMBALI
INFORMASI (RETRIEVAL)
PEMROSESAN INFORMASI
INFORMASI DAPAT DISANDIKAN DALAM
INGATAN BERDASARKAN EPISODIC DAN
SEMANTIC
PENYANDIAN EPISODIC, BAYANGAN
(PERISTIWA) NYATA DISIMPAN DALAM
INGATAN
PENYANDIAN SEMANTIC, INFORMASI
DISIMPAN BERDASARKAN ARTI KATA
YANG MENGGAMBARKAN SUATU
PERISTIWA DAN KONTEKS
PENGGUNAANNYA
PEMUNCULAN KEMBALI (RETRIEVAL)

 MENETAPKAN INFORMASI YANG DIINGINKAN

UNTUK DIMUNCULKAN DARI INGATAN
 PENELUSURAN YANG SEBENARNYA, YAITU
MENCAKUP TINDAKAN PENINJAUAN KEMBALI
STRUKTUR INGATAN DAN INFORMASI YANG
TERKAIT DIDALAMNYA, SAMPAI INFORMASI
YANG DIINGINKAN DIPEROLEH
 PERBEDAAN TEORI BELAJAR DENGAN
TEORI PEMROSESAN INFORMASI
 TIDAK BERCIRIKAN KARYA SATU ORANG
 ADANYA PERBEDAAN PANDANGAN FILOSOFI DALAM
BIDANG KOGNITIF
1. STUDI YNG RINCI DAN KHUSUS AKAN MENGHASILKAN
PENGENALAN OPERASI DASAR DALAM KEGIATAN MENTAL
2. PENYELIDIKAN LABORATORIUM AKAN MENGHASILKAN
INFORMASI YANG TERKOTAK-KOTAK DAN SALING
BERTENTANGAN DAN HANYA BERLAKU DIDALAM
LABORATORIUM SAJA
3. DERAJAT PENEKANAN PADA TEORI BELAJAR BUKAN
MERUPAKAN YANG UTAMA
ASUMSI DASAR
SISTIM PEMROSESAN INFORMASI

 HAKIKAT SISTIM MEMORI MANUSIA

 BAGAIMANA CARA PENGETAHUAN
DIGAMBARKAN DAN SISTIM DALAM
MEMORI
HAKIKAT SISTIM MEMORI MANUSIA

 KONSEP LAMA: MEMORI MANUSIA HANYALAH

TEMPAT MENYIMPAN INFORMASI DALAM
WAKTU LAMA: KOLEKSI POTONGAN-
POTONGAN KECIL INFORMASI YANG TERLEPAS
DAN TIDAK BERKAITAN
 KONSEP BARU: MEMORI ORANG SECARA AKTIF
MEMILIH DATA PENGINDERAAN MANA YANG
AKAN DIOLAHNYA, MENGUBAH DATA ITU
MENJADI INFORMASI YANG LEBIH BERMAKNA,
DAN MENYIMPAN INFORMASI ITU UNTUK
DIGUNAKAN SUATU WAKTU
 3 STRUKTUR MEMORI
(KONSEP MULTI TAHAP)

 PENCATATAN PENGINDERAAN
 PENYIMPANAN JANGKA PENDEK
 PENYIMPANAN JANGKA PANJANG
 Proses Belajar
 Struktur Process
¼ detik
10 detik
(sperling)
(sperling)
Reception of
Receptor patterns
sensory neural impuls
register
Selective
Short-term reinforcem
Short-term storage
perception
of features ent
memory rehearsal
Semantic
Long-term encoding
Long–term
memory
search storage
(short-term) retrieval
Feed back
Working
memory
Response
Response organizati
generator on
performance
effectors
MEMORI MANUSIA SEBAGAI
SUATU SISTIM STRUKTURAL

P
E
MEMORI
N
SIMPANAN MEMORI
C JANGKA PANJANG
JANGKA JANGKA PENDEK
A (MEMORI KERJA)
T PENDEK DATA YANG SUDAH
DATA DALAM
A DIUBAH ATAU
T JUMLAH
DATA DITAHAN DISANDIKAN
TERBATAS
SEBENTAR MENJADI BAGIAN
I DIPERTAHANKAN
(0,5–2,0 DETIK) DARI SISTIM
N SELAMA
D UNTUK ANALISA PENGETAHUAN
KIRA-KIRA
E PENDAHULUAN 20 DETIK
R
A
A
N
DATA YANG HILANG DARI
SISTIM
 MEMORI MANUSIA SEBAGAI SUATU
SISTIM STRUKTURAL
EXECUTIVE EXPECTANCIES
CONTROL

E
F
E F
E RESPONSE
N C
V T GENERATOR
I O
R
R S
O
N R
M LONG-TERM
E
E C MEMORY
N E
SENSORY SHORT-
P
T REGISTER TERM
T
O MEMORY
R
S